Accidental Marriage

second

haiiii haiiii sawadekhaaaaaaa bestiee ✌️✌️

enjoyyy

Hari ini adalah hari ke 2 Yovela nginep di rumah Harvey, Samuel udah pulang dari kemarin sore setelah menginap satu hari, betah banget Yovela di sini. di ajak berkebun di taman samping rumah membuat Yovela semakin betah, pasalnya di rumah nya yang berada di Jakarta tidak ada kebun, hanya ada taman kecil itupun ada tukang kebunnya , Yovela tidak pernah ikut berkebun.

lihat sekarang, sudah sore dan Yovela masih asik dengan acara berkebun nya, ditemani oleh Harvey dan teman Harvey

"ve, udahan yuk berkebun nya, mending nongkrong yuk, jalan-jalan ke daerah dago" Harvey yang tengah terduduk di atas teras bersama Raissa pun menatap Yovela yang sedang asyik menyiram dan melihat lihat tanaman milik ayahnya

Yovela menoleh sembari masih menyirami tanaman, "boleh, sekalian cari street food yukk"

Yovela meletakkan kembali Gembor kepada tempat asalnya, lalu menghampiri Harvey, berdiri di depan Harvey dan mengusap-usap kepala Harvey, "ayokk" Harvey menarik tangan Yovela dan menyenggol Raissa yang sedang asyik chatting an dengan pacar koreanya itu.

Raissa hanya menatap Harvey dengan heran, ganggu saja pikirnya.

oh iyaa, btw Raissa udah kenalan sama Yovela, dan mereka memiliki nasib yang sama, pacarannya virtual wkwkw.

akhirnya mereka ber3 menuruni tangga untuk menuju carport, menghampiri mobil Range Rover berwarna putih itu.

"Harvey, gue sama Yovela di belakang ya" pinta Raissa dan langsung memasuki mobil bersama Yovela.

"gue jadi supir ini mah" ucap Harvey merolling matanya malas, namun tetap saja menuruti kemauan sang sahabat.

saat di dalam mobil pun, Yovela dan Raissa tak henti-henti nya tertawa, menurut Harvey candaan mereka sama sekali tidak lucu, tapi lucu menurut mereka sendiri, memang benar ternyata hanya kita yang memahami diri kita sendiri.

"ga ada yang lucu loh, guys"

"lo ga di ajak berarti wkwk" ucap Raissa sembari mengusap ujung matanya yang berair

"huh, terserah"

"mau ke Sudirman atau ke Cibadak?" tanya Harvey melirik spion tengah mobil

"Sudirman!" ucap Yovela dan Raissa kompak

"ok"

sesampainya di Jalan Sudirman, mereka langsung mencari tempat parkir untuk memarkirkan mobil milik Harvey.

lalu mereka lanjut berjalan menyusuri beberapa stand makanan yang tersedia, lalu tak lama Yovela melihat ada yang berjualan seafood kuah.

Yovela langsung merarik jaket milik Harvey, "mau itu" tunjuk Yovela Harvey pun mengangguk dan langsung berjalan menuju tempat tersebut.

"issa, lo mau ngga??" tanya Harvey sesaat sebelum memesan seafood

"boleh deh satu"

"mas, pesen 2 ya" ujar Harvey kepada mas penjual nya.

"loh kok dua?" Yovela menoleh ke arah Harvey

"buat kalian aja"

"dia ga suka pedes wuu" ejek Raissa

"dihh, mana ada. gue cuman males doang makan pedes"

"ya sama aja"

"udah kalian kok malah berantem sih?"

"maaf" ucap Raissa

selanjutnya mereka memilih untuk mengobrol dan duduk di bangku yang berjajar, memilih menikmati makanan yang mereka beli.