perjodohan END

3

hari ini the trouble maker telat untuk masuk sekolah mereka ber 4 sedang di hukum oleh ella dkk , the trouble maker terlalu menghabiskan waktu untuk merayakan atas kemenangan flo yang sudah berhasil memenangkan balapan itu 

"kalian gak kapok bikin ulah di sekolah ?" tanya indira

"kalau gue gak kapok kenapa ?" bukan menjawab pertanyaan indira ia malah balik bertanya 

indira yang mendengar ucapan callie mengelus dada nya ia sangat tak suka kepada orang yang sangat tidak sopan dan selalu membuat onar di sekolah. ella hanya diam ia masih sakit hati karna diri nya sudah di bentak oleh callie tadi malam 

"lo tumben diem" ucap callie kepada ella

ella hanya menatap nya saja ia tidak ingin ber urusan lagi dengan callie yang ada ia di bentak lagi dan lagi. ella meninggalkan lapangan dan berjalan ke ruang osis , semua yang di lapangan mendadak bingung ada apa dengan ella hari ini ? biasa nya ia selalu adu mulut dengan callie 

callie yang menyadari perubahan sifat ella langsung memutar otak nya , ella kenapa apa kah ia melakukan kesalahan ?? tapi kesalahan apa ? ah sudah lah 

"lo semua berdiri di lapang-" ucap lyn terpotong 

"dari tadi udah berdiri " potong flora 

"aduh gue laper" gumam giselle namun manda masih bisa mendengar nya

"makan mulu pikiran lo " ucap manda membuat giselle cenge ngesan 

"ck 11 14 lo sama callie lo flo " lyn menggeleng kan kepala nya 

"ya kan satu keluarga besar " celetuk giselle 

"diem deh lo sel " ucap lia 

"udah the trouble maker berdiri di lapangan sampe bunyi bel istirahat " para osis pergi dari lapangan dan masuk ke ruang osis

indira buru buru mendekati ella, indira ingin menanyakan sesuatu kepada ella 

"are you oke ?" tanya indira 

ella menatap indira "i'm fine" 

"gak usah lo sembunyiin sesuatu " ucap lyn yang baru masuk 

"apaan si gak ada yang gue sembunyiin " ella mencari cara untuk menutupi semua nya agar ke 3 teman nya tidak memarahi callie 

"mulut lo bisa boong tapi mata lo sama hati lo gak bisa boong" ucap lia 

ella bingung apakah diri nya menceritakan semua kepada teman teman nya kalau diri nya di bentak oleh callie ?

"cepet gak lo cerita" paksa indira

"lo kalau ga di paksa gak akan cerita sampe kapan pun " lanjut indira 

mau tak mau ella harus menceritakan nya semua kepada teman teman nya jika kalau tidak cerita diri ny akan di teror dengan ke 3 teman ny sendiri sampe diri nya mau cerita 

ella menceritakan semua kejadian yang tadi malam. indira yang mendengar menjadi kesal pasal nya saja ia kalau kesel dengan ella tidak pernah membentak , indira lyn dan lia langsung berlari ke lapangan . ella yang melihat itu langsung mengejar dan memohon agar tidak membesarkan masalah nya 

namun nasib berkata lain ke 3 teman ella sudah menarik callie dan membawa ke gudang yang sangat gelap. callie saja baru tau ada gudang seperti ini di sekolah nya 

"apaan si lo narik narik " callie memberontak agar ia bisa kabur 

"diem gak lo !" ketus lyn 

callie duduk di kursi tua dan ia di ikat agar tidak bisa kabur . trauma callie mendadak kambuh ia berusaha melawan rasa trauma itu