14

1.7K 89 1
                                    


jangan lupa minum nya kakak. . . 



hari ini adalah hari di mana  cellos akan di makam kan di TPU. namun mereka semua tidak menyadari kalau callie juga berada di TPU itu bersama jessi ya teman baru nya callie yang membantu semua nya saat callie membutuh bantuan. 

"maaf van tapi nyawa di bayar nyawa" ucap callie memegang batu nisan evan 

"gue duluan ya, nanti lo ke caffe gue aja buat liat caffe gue nyaman gak lo kerja di sana" ucap jessi 

callie mengancung kan jempol nya " sip nanti gue langsung otw ke sana"

jessi meninggalkan callie yang sedang menatap batu nisan evan. callie tersenyum tipis ia sangat bersalah karna sudah menewaskan 2 orang terutama cellos yang tidak bersalah menjadi korban tabrak lari yang di rencanakan dengan evan. saat callie ingin meninggalkan TPU ia gak sengaja menatap ella yang sedang di kursi roda begitu pun dengan bunda nya ella yang memakai kursi roda.

sebenar nya callie sangat ingin memeluk keluarga nya dan calon istri nya namun semua sudah terjadi.karna diri nya ella memakai kursi roda, callie bisa melihat wajah ella yang sangat sangat pucat, tanpa callie sadari air mata nya jatuh dengan cepat callie berlari menuju motor milik cellos.

"c-callie?" gumam ella 

flora mendengar ella yang memanggil nama callie dengan pelan ia langsung menoleh ke arah ella.

"kenapa?" tanya flora

"ah gak kok. mungkin gue belum ikhlas sama kepergian callie jadi tadi pas lihat orang lari gue ngehalu kalau itu callie" ucap ella

sahabat ella langsung memeluk ella. ella menangis di pelukan para sahabat nya. manda menarik tangan flora dan giselle, manda membisik kan kepada ke 2 sahabat nya itu

"kita harus cari tau siapa yang udah bikin callie kaya gini" bisik manda

flora menghelakan nafas nya "musuh kita apa lagi musuh callie tu banyak guys"

"kita harus mulai dari mana buat cari tau nya" lanjut flora 

giselle menendang tanah sambil memikir "mulai nya dari makanan dulu gimana gue laper"

flora dan manda memukul lengan giselle. manda sangat tidak suka kepada orang yang suka merusak rencana yang sudah ia buat.

"LO MAH AH MAKAN MULU!" kesal manda

flora mengelus punggung manda, sebisa mungkin flora menenangkan manda. flora bisa melihat giselle yang sedang menahan nangis. 

"sini sell" ajak flora

giselle menggeleng "gak. gue takut" 

flora yang mendengar nada bicara giselle yang sedikit begetar langsung memeluk giselle dan manda. sebelum callie pergi callie lah yang menenangkan the trouble maker dan kekasih nya. namun sekarang . . .  flora yang akan menggantikan callie untuk sementara

"dengerin gue. callie udah gak ada lo berdua harus bersikap dewasa, penenang the trouble maker udah gak ada. jadi gue harap lo berdua harus dewasa oke?" ucap flora 

giselle dan manda mengangguk 

"maafin gue ya" ucap manda

"gak man lo gak salah yang salah tu gue karna gue gak tau situasi kalau laper" ucap giselle

"udah udah, rencana kita saat ini cari tau siapa yang udah nabrak callie" ucap flora



perjodohan ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang