Mr. Vampir (JaeRose)

6

Jaehyun sama sekali tak nampak di mata Rose saat Rose menuruni anak tangga tadi. Wanita itu mencoba menelusuri Jaehyun dari ujung hingga ke ujung namun Jaehyun tetap tak hadir di mata nya. Memanfaatkan kesempatan emas ini, Rose lekas berjalan cepat menuju pintu utama. Mata nya berbinar kala pintu itu tak terkunci.

Rose lekas membuka pintu tersebut dan berlari menjauh, sejauh ia yang ia mampu. Rose tidak bisa untuk tinggal lama di rumah Jaehyun, ia harus pulang. Ini bukanlah lingkungan nya, ia merindukan seluruh teman teman kampus nya.

Tiba tiba saja seseorang mencegat hanya dengan kedipan mata. Rose terperanjat melihat sosok pria berjubah tiba tiba berada di depan nya nyaris ia tabrak. Ia ingin marah namun melihat taring tajam dan juga mata nya berkilat merah membuat Rose mengurung niat untuk marah, malah gadis itu menjadi ketakutan.

"Darah manusia.."Desah sosok itu dengan lidah menjulur menjilati area bibirnya.

Rose meneguk ludah. Kenapa disaat seperti ini Jaehyun tidak ada, apakah ini yang ditakutkan Jaehyun jika ia pergi dari rumah pria itu. Rose memundurkan langkahnya dan kemudian berlari secepat mungkin menjauh dari vampire tersebut.

Dirinya terkesiap saat vampir itu tiba tiba saja sudah sampai di depan nya. Rose kembali memutar arah namun vampir itu masih dapat mencegat di depan nya. Rose tidak bisa meremehkan kecepatan seorang vampire yang hampir menyamai angin.

"Kau akan berlari kemana, huh?"

Rose menggigit bibir bawahnya takut. Ia tak lagi punya celah untuk menghindar. Tiba tiba saja vampir itu dengan kekuatan nya membanting Rose ke arah pohon besar yang sukses membuat tulang rusuk Rose seperti nya ingin retak.

Rose terbatuk batuk tak tahan dengan benturan keras di punggung nya. Punggung nya terasa nyeri dan itu terasa sampai sekujur tubuhnya. Vampir itu tertawa mengejek melihat Rose yang sudah duduk tak berdaya dengan pohon besar sebagai penumpang punggung nya. Rose dapat melihat vampire itu berjalan mendekat ke arahnya dengan tatapan kelaparan. Vampir itu berjongkok, menyingkirkan rambut Rose yang menjuntai berjatuhan di pundaknya.

Saat vampire itu menancapkan taring tiba tiba saja sebuah kekuatan datang membuatnya terpental ke belakang. Rose dapat melihat sosok Jaehyun telah tiba dan menyerang vampire tersebut. "Jangan sentuh dia! Dia milikku ..grrhh.."

Mendengar geraman Jaehyun bibir Rose bergetar, ketakutan semakin mengikat tubuhnya saat melihat
Jaehyun memukul dan membabi buta vampire itu, namun vampire itu melawan nya mencakar dada Jaehyun membuat Rose tersentak terkejut.

Jaehyun marah, mata nya memerah, ia dengan segenap tenaga memegang kepala vampire asing itu dan memisahkan nya dengan tubuh membuat Rose gemetar ketakutan melihat pembunuhan sadis di depan mata nya.

Jaehyun melempar kepala vampir yang mengalirkan darah dengan deras ke sembarang arah tanpa perasaan. Nafasnya memburu, tangan nya yang dipenuhi darah mulai kembali bersih seperti semula saat Jaehyun memanfaatkan kekuatan yang ia punya.

Jaehyun berbalik badan melihat Rose yang sudah gemetaran ketakutan di bawah pohon besar tersebut. Penampilan Jaehyun terlihat menyeramkan. Mata nya menjadi merah berkilat kilat, taring juga mencuat keluar. Jaehyun benar benar mengerikan itulah yang ada pada pikiran Rose saat bertemu tatap dengan pria itu. Air mata nya kembali turun, Rose berusaha beringsut mundur saat Jaehyun berjalan mendekat namun keadaan Rose sudah terpojok di pohon besar ini.

Jaehyun tahu bahwa Rose sedang ketakutan terlihat dari mata gadis itu yang bergetar saat menatapnya, ia berjongkok merapikan rambut Rose yang nampak berantakan, mengecup kening Rose sebentar.

"Maaf, aku terlambat."

Rose tak menjawab, kejadian di depan matanya tadi berhasil membuatnya ketakutan setengah mati. Jaehyun mengerikan! Dengan sayu ia mengatakan, "Aku ingin pulang."Lirih Rose dengan suara seraknya lagi lagi Jaehyun menggeleng tidak mengijinkan, sepertinya keputusan Jaehyun sudah bulat jika ia tak akan membebaskan Rose dari sini.