Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sedari tadi Taehyung tidak henti-hentinya mengepalkan tangannya sambil menatap tajam objek di depan sana, sedangkan yang ditatap hanya duduk diam sambil menyeruput minumannya dengan santai.
"Jadi nanti kamu buat ppt nya, nah materinya aku aja yang cari. Gimana Jung?"
Saat ini, mereka sedang berada di cafe dekat sekolah untuk mengerjakan tugas kelompok. Awalannya hanya Jisoo dan temannya saja, tapi tiba-tiba Taehyung datang dan langsung duduk disebelah Jisoo tanpa mengatakan apapun.
"Oh aku sih fine-fine aja, kalo gitu deal gini ya."
"Oke gitu aja."
"Emm itu pacar kamu gkpp? Dari tadi diam aja." Bisiknya pelan agar tidak kedengaran oleh Taehyung.
Mendengar ucapan dari Jung Jaehyung teman sekelompoknya, Jisoo pun langsung mengalihkan pandangannya dari notebooknya ke arah sang kekasih. "Gkpp, dia lagi bertapa. Biarkan aja, udah biasa."
"O–oh okedeh." Balas Jaehyung ragu.
"Udah selesai kan, ayo pulang." Tanpa menunggu jawaban dari sang empu, Taehyung langsung saja menarik tangan Jisoo keluar dari cafe yang ditempatinya. Dan tentu saja mendapatkan respon penolakan dari Jisoo, tapi tetap tidak dihiraukan oleh Taehyung.
"Taehyung, tunggu dulu. Taehyung!! Jung aku pulang duluan ya, maaf!"
"E–eh iya, hati-hati di jalan kalian."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Taehyung kamu itu ga boleh seperti tadi, ga sopan tau!" Marah Jisoo, yang tidak diindahkan oleh Taehyung.
Taehyung sih bodo amat, yang penting dia bisa bawa pergi pacar manisnya dari sana.
"Taehyung dengar ga sih!!!"
"Iya-iya dengar loh ini." Balasnya ogah-ogahan.
Taehyung = bikin emosi
"Awas aja kalo kamu seperti itu lagi, aku ga mau ketemu kamu selama setahun." Mendengar ancaman Jisoo, Taehyung pun langsung mengerem mobilnya secara mendadak.
"Heh ngajak mati kamu ya!"
"Aku ga mau ya, jangan aneh-aneh deh bicaranya." Menangkup pipi Jisoo sampai bibirnya maju beberapa senti.
"Apwasi lepwas." (Apa sih lepas).
"Pokoknya ga boleh bicara begitu lagi, janji." Setelah mendapatkan anggukan kepala dari Jisoo, barulah Taehyung melepaskan tangkup–an nya .
"Makanya, kalo dikasih tau didengarkan." Sambil mengusap pipinya yang sedikit ngilu, tenaga Taehyung memang seperti Hulk.
"Iya maaf, ga lagi." Mendengar suara Taehyung yang memelas, Jisoo pun langsung mengusap kepala Taehyung lembut.
"Sebagai permintaan maaf, aku belikan dimsum deh." Taehyung dengan seribu rayuannya.
Mendengar salah satu makanan kesukaannya disebut, Jisoo pun langsung berteriak antusias.
"DEAL!"
Dan begitulah cara Taehyung meredamkan amarah Jisoo, hanya dengan memberikan makanan kesukaan sang kekasih mampu meluluhkan hati Jisoo.
CEMBURU ; END
Omake
"Err Jisoo kamu yakin pacar kamu gkpp? Dari tadi dia menatap tajam kita." Tanya teman satu kelompok Jisoo.
"Hahhh biarkan aja, anggap aja dia ga ada." Frustasinya.
Sedangkan Taehyung, yang dibicarakan malah terkesan tidak perduli dan malah tetap memperlihatkan tatapan tajamnya. Sudah dibilang beberapa kali, Taehyung tetap saja bebal.
Nah belum aja dipecat jadi pacar Jisoo si Taehyung, memang mencari masalah saja.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
