Mobil Monko Bein tergelincir di jalan yang licin saat dia dan keluarganya sedang pulang kampung. Sebelum dia sempat menyadari apa yang terjadi, terdengar suara dentuman keras yang menggema di telinganya. Bein merasakan tubuhnya terhempas ke depan, lalu terasa sakit yang luar biasa saat kepalanya menabrak jendela mobil. Ketika Bein terbangun, dia merasa seperti terdiam di dalam gelap yang menyelimuti seluruh tubuhnya. Ia merasa tidak bisa bergerak sama sekali, bahkan tidak bisa merasakan apapun.
Ternyata, Bein terjatuh koma setelah kecelakaan yang menimpa keluarganya itu. Dia tidak sadar selama tiga tahun, tapi ia bisa mendengar semua pembicaraan yang terjadi di sekitarnya. Orang tuanya bertengkar saat di rumah sakit karena saling menyalahkan. Pacar Bein juga memutuskan hubungan dengannya karena merasa Bein tidak memiliki masa depan. Bein merasa kisahnya sangat menyedihkan dan merasa semua harapannya, rencana masa depannya, dan petualangan hebat bersama sahabatnya telah berakhir.
Namun, ada sesuatu yang membuat Bein terus berjuang di tengah kegelapan dan kekacauan pikirannya seorang perawat bernama Mona yang menggantikan perawat lain yang menangani Bein. Mona adalah seorang perawat magang, tapi semua perawatannya sangat terbaik menurut Bein. Mona tidak hanya merawat Bein dengan sepenuh hati, tapi juga selalu menemaninya saat Bein sendirian dan menceritakan hal-hal yang terjadi di luar sana, mulai dari cerita tentang drama terbaru hingga berita lucu yang terjadi di media sosial dan lainnya. Mona selalu berharap Bein cepat sadar, meskipun ia bahkan tidak mengenal Bein. Tanpa disadari, kehadiran Mona menumbuhkan benih-benih cinta dan harapan di hati Bein.
Pada hari yang indah tepatnya pada tanggal 2 di bulan Desember, Bein terbangun dari koma yang telah menyeretnya ke dalam dunia tidur panjang selama tiga tahun. Di hadapannya, ia melihat wajah perawat cantik bernama Mona yang telah menjaganya selama dua tahun terakhir. Bein terpesona oleh kecantikan Mona saat ia memanggil dokter untuk memeriksa kondisinya dan menelpon orang tuanya untuk memberi kabar gembira tentang kebangkitannya.
Setelah diperiksa oleh dokter, Bein diharuskan melakukan operasi dua kali agar bisa sembuh dari kelumpuhannya. Namun, operasi ini sangat berbahaya, bahkan bisa membahayakan nyawanya jika gagal. Bein tetap memutuskan untuk menjalani operasi, dengan jadwal pertama pada tanggal 15 Desember dan kedua pada tanggal 31 Desember.
Meski operasi pertama hampir gagal, akhirnya Bein selamat. Sayangnya, operasi pertama ini juga menurunkan tingkat kesembuhannya, sehingga dokter tidak yakin bahwa Bein akan sembuh juga setelah operasi kedua. Namun, Bein tidak menyerah dan memutuskan untuk melanjutkan operasi kedua.
Satu hari sebelum operasi, Bein mulai berdoa dan berharap bahwa tahun 2023 akan menjadi tahun yang menyenangkan baginya. Ia bahkan berencana untuk menyatakan cintanya kepada Mona. Mona juga memiliki harapan yang sama, yaitu naik jabatan dan mulai memulai hari-hari yang baik di tahun 2023.
Operasi kedua akhirnya dimulai setelah magrib dan berlangsung selama lima jam. Alhamdulillah, operasi berhasil, tetapi yang membuat khawatir adalah Bein yang tak kunjung sadar. Namun, tepat pada pergantian tahun dari 2022 menjadi 2023, Bein mulai membuka matanya dan disambut oleh orang tuanya.
Sedangkan Mona, ia masih berdoa di rumahnya untuk kesembuhan Bein. Tanpa terduga, doanya terjawab saat Bein menelponnya untuk memberitahu bahwa operasi berjalan dengan lancar. Bein menelpon Mona untuk mengabarinya bahwa operasinya berjalan dengan lancar. Mona sangat bersyukur dan meneteskan air mata. Bein meminta Mona untuk datang menemuinya dan mengatakan sesuatu yang penting. Tanpa tahu apa-apa, Mona langsung datang ke rumah sakit dan menuju ke kamar Bein. Ketika Mona masuk, Mona langsung memeluknya dan berkata "Selamat atas kesembuhanmu dan selamat tahun baru 2023 ini, Bein." Bein juga mengucapkan selamat tahun baru 2023 kepada Mona.
Kemudian Bein berkata lagi dan berniat untuk menyatakan cintanya "Mona terimakasi telah menemani ku selama aku sedang koma dan terima kasih karena juga karena telah memghiburku dengan cerita cerita lucu mu ketika aku sendirian di tengah kegelapan." lalu Mona menjawab dengan sedikit malu "itu adalah tugasku sebagai seorang perawat sejujurnya aku tak tau kalau kau mendengar cerita ceritaku saat itu" lalu bein menjawab lagi " aku telah mendengar semua curhatanmu dan segala ucapanmu saat kau merawatku jadi sekarang aku benar benar sudah sangat mengenal mu, Dan Aku mulai sadar kalau aku sangat mencintaimu Monaa"
Mona terkejut mendengar ucapan Bein, tapi dia merasa senang sekaligus bahagia. Dia merasa bahwa ini adalah saat yang tepat untuk mengungkapkan perasaannya yang sama. "Aku juga mencintaimu, Bein. Aku tidak pernah menyangka bahwa kita akan bisa bersama sampai sekarang. Aku berharap kita akan bisa bersama selamanya."
Bein tersenyum lebar dan memeluk Mona erat-erat. "Aku juga berharap begitu, Mona. Aku tidak pernah merasa sebahagia ini sebelumnya."
Mona tersenyum dan mengelus punggung Bein. "Aku juga tidak pernah merasa sebahagia ini sebelumnya. Aku sangat senang bahwa kita bisa bersama sekarang."
Keduanya saling memeluk dan menikmati kebahagiaan yang sama. Mereka berjanji untuk selalu saling cinta dan menyayangi satu sama lain sampai akhir hayat mereka. Mereka berharap bahwa kisah cinta mereka akan terus bertahan selamanya.
Dari kejadian itu telah membuka lembaran baru pada dalam hidup mereka. Mereka berharap bahwa tahun 2023 ini akan menjadi tahun yang penuh dengan kebahagiaan dan keberkahan. Dan di tengah kesulitan yang mereka hadapi, cinta mereka satu sama lain menjadi penyemangat untuk terus berjuang dan menemukan kebahagiaan bersama.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bein And Mona Lembaran baru 2023
Short StoryApakah kisah cinta yang terbagi oleh tiga tahun koma dan dua operasi berbahaya mampu bertahan hingga akhir? Ikuti kisah Bein dan Mona disini dan temukan jawabannya. Suatu hari seorang pria bernama Bein terjatuh koma setelah kecelakaan mobil yang me...