Kalo rame gw terusin
......
M
f
B-----------------------------------------------------
Disebuah rumah yang sangat mewah dan besar, seorang wanita dengan wajah cantiknya yang terpahat sempurna, tengah berjalan menuju ruang makan untuk sarapan. Dapat dia lihat ada 4 orang dengan gender berbeda sedang duduk menunggunya
"Selamat pagi"sapanya lalu duduk dengan anggun disisi meja lain yang kosong untuk dirinya
Pria paruh baya itu mengangguk dengan wajah santainya yang duduk ditengah antara 2 orang disisi kanan dan 2 orang disisi kiri, sedang wanita paruh baya lainnya duduk didepannya
"Pagi Noona"sapa remaja pria disampingnya
"Pagi Unnie"sapa gadis disamping wanita paruh baya itu
Wanita itu hanya sedikit menaikan bibirnya untuk membalas sapaan adiknya itu
"Bagaimana pekerjaan dikantor Winnie??"tanya pria paruh baya dengan santai menyantap sarapan paginya
Winnie, wanita berwajah dingin itu menghentikan aksinya seketika
"Sekarang Bukanlah waktu yang tepat untuk membicarakan pekerjaan"jawab Winnie lalu melanjutkan aksinya mengambil lauk
"Jawab yang benar ketika appamu berbicara Winnie!!"sentak sang Ibu
Winnie tidak memberikan reaksi apapun atas pembicaraan disekitarnya
Pranggggggggg
Ji-Sung atau remaja disamping Winnie sedikit berjingit kaget ketika Appanya membanting sendok dengan keras, begitu juga Rena gadis didepannya.
Tang
Winnie sedikit membanting sendok yang baru dipegangnya
"Aku sudah tidak berselera makan"ujar Winnie lalu berdiri tanpa menunjukan wajah takutnya ketika sang Appa membanting sendok didepannya
"Selagi aku tidak memberitahukan tentang kebangkrutan perusahaan anda, berarti perusahaan anda baik2 saja, saya permisi"lanjut Winnie
"Selamat pagi"bungkuk Winnie lalu pergi
Ji-Sung yang merasa dirinya menumpang dengan kakaknya itu segera mengakhiri sarapannya dan berpamitan
"Appa Eomaa jie berangkat, selamat pagi"ujar Ji-Sung menyusul kakaknya
"Rena juga, selamat pagi Appa Eoma"ujar Rena turut menyusul Winnie dan Ji-Sung
"Kau lihat!! Anakmu itu benar benar kurang ajar dan tidak tau diuntung"marah tuan Park
Nyonya Park menatap suaminya sengit
"Anakku kau bilang!!! Tidaklah kau sadar, siapa yang membuatnya menjadi seperti itu hah!!!"sentak nyonya Park
Tuan Park menunjuk nyonya Park lalu pergi dari sana.
Nyonya Park menatap makanan yang selalu saja tidak pernah tersentuh oleh putri sulungnya itu.
"Pelayan, bereskan ini semua"perintah nyonya Park pada beberapa pelayan disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married for Business (Jaewin)
Short StoryTentang dua orang yang menikah karena perjodohan, lantas bagaimana mereka menghadapi kehidupan setelah menikah, mengingat karakter satu sama lain yang dingin dan ambisius, pernikahan pun tanpa dasar cinta tapi karena keterpaksaan. Jaewin GS Jaehyun...