2. Damn You!!

9.1K 278 4
                                    

Arianne POV


Gila banget belum 24 jam sampe aja udah ada kejadian ngga enak kayak gini, sumpah ya si Qila yang jahil itu ternyata punya kakak mesum kayak gitu. Setelah kakaknya si Qila kutendang dari kamar langsung saja ku telpon sahabatku yang gila itu.

"Qilaaaaa" aku berteriak saat dia mengangkat teleponnya

"apaan sih Ne teriak-teriak kuping gw sakit" katanya di seberang sana

"itu kakak lo apa-apaan sih masuk kamar ngga pake permisi, udah gitu dia mesum banget sama gw Qil" kataku mengadu biarlah di bilang anak kecil

"Serius lo? Tadi dia emang izin mau ambil Hard disk-nya di meja kamar gw tapi gw ga tau ada kejadian menghebohkan kayak gitu" katanya sambil tertawa

"ngga usah ketawa lo buruan balik ga kalo ga buru-buru gw acak-acak ya kamar lo" kataku dengan nada mengancam

"ebusett garang banget bu yaudah bentar lagi pulang, gw juga mau nanya sama kakak gw tentang apa yang sebenernya terjadi" katanya sambil menahan tawa

"buruan ga Qil gw serius mau ngacak-ngacak kamar lo nih, pulang sekarang temenin gw nyari apartemen buat gw tinggal" kataku mengancamnya dua kali

"iya-iya byeee" katanya sambil menutup telpon

Sumpah ya hari ini bener-bener bikin emosi, kalau di piker-pikir kakaknya si Qila si ganteng badannya H-O-T banget mungkin bisa jadi dia bisa bikin 50 % wanita di Jakata patah hati. Eh kok gw jadi mikirin kakak prevertnya sih.

Aku bosan hanya berdiam diri di kamar sudah satu jam ternyata Qila tak kunjung dating. akhirnya aku keluar kamar dan duduk di gazebo di kolam renang. Aku bernapas lega angin yang berhembus lembut membuatku kembali mengantuk posisiku yang tadinya duduk sudah mulai berbaring. Tiba-tiba sebuah suara mengagetkanku.

"heii wild sleeping beauty mau tidur lagi? Kayaknya dimana-mana emang lo hobinya tidur ya" katanya sambil memandang geli ke arahku

"mau apa lo? Mau gangguin gw lagi" kataku padanya

"engga gw Cuma mau minta maaf kok, mau kan maafin gw" katanya sambil duduk bersila di sampingku dan menyodorkan tangan

Aku memandangnya ragu, aku terpesona dengan ketampanannya, hei aku ga munafik ya aku tipe-tipe orang yang jujur ya walaupun dalam hati.

Aku menyodorkan tanganku ke arahnya dia mengambil tanganku setengah menariknya hingga aku tedorong ke arahnya dan tiba-tiba bibir sexynya menciumku .

aku kaget dan hanya bisa terdiam bibirnya menyentuhku lembut lama kelamaat melumatnya mencium bibirku sampai tiba-tiba aku tersadar. What the hell he doing with me? Aku mendorongnya dia sedikit limbung ke belakang tapi menarikku kembali dalam pelukannya dia menatap kedua manik mataku aku yang ditatapnya seakan tersihir dengan matanya yang begitu teduh.

"aku ngga tau apa yang terjadi sama aku, pertama kali ketemu kamu aku udh pengen banget nyium bibir kamu" katanya sambil mengelus-elus pipiku

Aku yang tersadar dari sihir matanya langsung saja ku tampar pipinya

"Damn you!! Dasar gila" kataku sambil berlari menjauhinya


***

hei saya kembalii.. maaf dikit maaf makin ga jelas ceritanya.. maaf makin bapuk.. maaf buat yang nungguin (ngarep).

otak saya lagi mampet banget karena udah lama ga nulis ide juga jadi buyar bertebaran makasih buat yang setia nungguin cerita ini.. cerita ini akan saya update semampu kemampuan otak saya hehe.

thanks buat semua vote dan commentnya lovely readers

enjoy the show....



*Smooch

Wild Sleeping BeautyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang