"Hay kak Ji..." pagi pagi Pharita udah nyengir di depan kelas Jihoon.
"Ngapain?" tanya Jihoon dengan wajah tidak bersahabatnya.
"Mau ngasih ini ke kakak" ucap Pharita memberikan satu kotak tempat makan.
"Aku yg masak sendiri, cobain deh""Nggak tertarik" ucap singkat Jihoon tanpa menoleh kearah Pharita.
"Cobain dulu, dikit....aja" bujuk Pharita.
"Aku bilang nggak tertarik, jangan maksa" bentak Jihoon.
"Kakak bilang mau ngasih aku kesempatan, baru hari pertama...jadi wajib diterima"
"Yaudah sini" Jihoon mengulurkan tangannya, dan Pharita memberikan bekal makannya dengan antusias.
☘️☘️☘️
"Hyung mu buat masalah lagi tuh" ucap Jeno pada Jisung.
"Biarin...suka suka dialah" ucap acuh Jisung.
"Ngapain lagi dia?" Chenle kepo dan melihat ke bawah, ke lantai satu, kearah yg dilihat Jeno, depan kelas Jihoon.
"Itu bukannya cewek yg waktu itu?" tanya Chenle memicingkan matanya.
"Iya cewek yg waktu MOS dipermalukan hyungnya Jisung" celetuk Jeno membuat Jisung langsung menoleh.
"Mental baja tuh cewek, kalau cewek lain pasti udah nangis trauma digituin" celetuk Chenle di saat bersamaan dengan Jisung yg ikut melihat ke bawah.
☘️☘️☘️
"Ji....parah bener, nggak harus segitunya lah. Itu makanan woy...." marah Yoshi.
"Maaf ya..." malah Yoshi yg meminta maaf.
"Parahnya dimana coba? Dia nyuruh terima, aku nggak mau, dan dia maksa. Udah dikasih ke aku berarti terserah aku dong mau diapain juga" ucap Jihoon tanpa dosa.
"Ya tapi nggak harus dibuang juga Ji" bentak Yoshi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Senior Park Ji (Park Jihoon - Park Jisung)
أدب الهواةNgapain sih kamu sukanya sama Park Ji yg itu Kenapa nggak Park Ji yg ini aja? Emang bisa dipaksa ya?