6

42 4 0
                                    

.
.
.
.
.

~Happy Reading~

###

Tok, tok, tok!

"Woi Zara buka!"

"Zaraaaa,lo masih tidur?"

Teriak Lisa yang baru saja datang untuk menjemput Zara kesekolah sesuai janjinya, namun tidak biasanya Zara telat bangun.

Ceklek....

"Gausah teriak njir di denger orang." ucap Zara Yang sudah membuka pintu untuk Lisa.

"Lama banget ah keburu tua gw nunggu lu buka pintu doang." canda Lisa yang langsung masuk ke dalam rumah Zara.

"Cih, lebay banget lo." decih Zara yang langsung menutup pintu kemudian menyusul Lisa.

"Lo gak kuliah?" tanya Zara yang melihat Lisa berbaring di kasurnya.

"Telat." singkat Lisa

Zara hanya mengangguk paham kemudian mengambil cemilan di dalam kulkas.

"Zara!" panggil Lisa

"Apaan?" sahut Zara sambil membawa cemilan di tanganya.

"Bolos yuk!"

"Najis lo ngajak yang gak bener."

"Jadi lo gak mau?"

"Gak!"

"Kenapa njing?"

"Gak mau nolak maksudnya."

Mendengar ucapan Zara, Lisa lalu mengambil bantal lalu meleparnya ke arah Zara, namun sayangnya lemparanya meleset.

"Yahaha,gak kena." ejek Zara kemudian duduk di sebelah Lisa, namun saat Lisa ingin mengambil makanan nya, tiba tiba Lisa terdiam yang membuat Zara sedikit heran.

"Kenapa lo, kerasukan?"

"Bentar, kok ada yang aneh." ucap Lisa sambil menatap Zara serius..

"Apaan?"

"Kok bau parfum lelaki?!"

"A-apan sih mana ada!" gugup Zara

"Gak! Gw kenal ini parfum pria tampan dan ini juga mahal!" ucap Lisa lagi sambil mengendus bantal milik Zara.

"Haduhh mampus, pasti bau parfum si Abram." batin Zara.

"Siapa yang nginep tadi malem?" tanya Lisa tiba tiba.

"Anu... Lis itu bau parfum temen gw." gagap Zara sambil tersenyum yakin kearah Lisa.

"Percuma njing gw bohong bakal tau juga ni anak cunguk." batin Zara sambil membuang muka pasalnya Lisa terus menatap nya curiga.

"Temen lo cowok?"

"Heem."

"DEMI APAAA?!" kaget Lisa tak percaya.

"Kenapa?"

"Cakep gak?"

"Dih, gw congkel juga ya mata lo! Tapi emang cakep dia juga famous di sekolah gw." ucap Zara sambil mengedipkan satu matanya.

Lisa yang syok hanya menutup mulutnya dengan kedua telapak tangan nya.
Pasalnya Zara yang Lisa kenal adalah seseorang yang gila kerja mungkin kadang Zara lupa kalau di bumi ini ada laki laki.

"Wahh, lo punya utang cerita sama gw Zar!"

"Iyee bacot, jadi belanja gak?"

"Oh iya, let's Go kita shopping."

4A[on Going]✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang