~Never let you go~ [Scaramouche x Reader]

[27]

Beberapa hari kemudian, kamu masih belum menemukan scaramouche, kamu berkeliling di kota sumeru terus menerus seperti orang yang kesasar.

Tapi suatu hari kamu tidak sengaja melihat segerombolan yang tidak asing menurut mu walaupun kamu hanya mengenal 3 orang saja.

Kamu melihat Aether,Paimon,dan seseorang yang kamu kenal dan satu lagi kamu tidak mengenalnya,kamu pun menghampiri mereka.

"Ahh Aether,Paimon?"
Ucap mu menghampiri segerombolan tersebut orang orang disana pun langsung melihat mu

"Eh! (Name) kamu disini juga ternyata!"
Ucap Paimon sedikit terkejut kehadiran mu

"Iya,ah sudah lama tidak berjumpa alhaitam" ucap mu menoleh ke alhaitam teman lama mu, dulu kamu pernah tinggal di sumeru karena ayah mu menuntut mu untuk belajar di akedemiya justru membuat mu stress di akedemiya, tapi alhaitam membantu mu jika kamu sedang kesusahan

"Ya, sudah lama sekali tidak bertemu (Name), bagaimana kabar mu?" Ucap alhaitam menoleh mu walaupun dia melihat mu dengan kepalanya menunduk

"Baik-baik saja dan ini..?" Kamu menoleh ke seseorang yang berambut putih dan berambut berwarna coklat

"Cyno"

"Ha?"

"Cyno Nama ku"
Ucap seseorang tersebut dengan singkat.

"Ohh salam kenal Cyno aku (Name)"

"Aku Dehya"

"Salam kenal Dehya"

Entah kenapa kamu tidak ingin memperkenalkan nama mu lebih lengkap, kamu tidak ingin sama sekali memakai Nama klan mu itu,kamu membenci Klan mu sendiri tidak tapi.. Ayah mu

Liborsa (Name)

Keluarga Liborsa terlihat keluarga harmonis di depan,jika di belakang keluarga Liborsa penuh dengan Kekontrolan Seperti Boneka, kebencian,serta peraturan dan terobsesi dengan Klan Lawrance

Klan Liborsa dulu sangat tidak ada peraturan ketat,Klan Liborsa sangat harmonis dulu tapi sekarang berubah karena Ayah (Name) yang mengatur Klan Liborsa

"(Name) kamu ingin bergabung kepada kami?"
Ucap alhaitam

"Bergabung apa?"

"Untuk Membebaskan Lesser Lord Kusanali"

"Ah boleh akan ku bantu"

Alhaitam pun menjelaskan kepada mu rencana untuk membebaskan Lesser Lord Kusanali

"Rencana yang sangat bagus kamu memang Jenius seperti biasa Alhaitam" kamu menoleh ke alhaitam dan tersenyum tipis

Tiba-tiba ada seseorang yang bersurai merah yang menghampiri kita

"Wah kenapa kalian semua disini?"

"Ah Nilou!"
Ucap Paimon

"Halo semuanya apa aku mengganggu?"

"Tidak kok, aku baru saja ingin mencari mu"
Ucap Dehya

"Hmmm Nilou.. ,Nilou apa kamu ingin bergabung dengan kami?" Ucap alhaitam sambil menyilang kedua tangannya

"Eh ada apa? Tentu saja aku boleh bergabung kepada kalian!"

Alhaitam menghela nafas

"Baiklah"

Alhaitam menjelaskan kepada Nilou rencana membebaskan Lesser Lord Kusanali

"A-ah sulit di percaya kalian benar benar luar biasa!" Ucap Nilou

Kamu hanya diam dan mendengar pembicaraan mereka sampai alhaitam menyuruh kita bubar

Saat bubar kamu Memanggil Aether

"Aether"

"Ya?"

"Aku ingin bicara dengan mu"

"Ah boleh

"Aku dengar-dengar bahwa Para Sage sedang membuat Dewa baru, apakah kalian sudah mendengarnya?"

"Ah iya kami sudah mendengar nya bahwa Ballader akan menjadi dewa"

Kamu menghela nafas kasar, Saat ini kamu bingung dan tidak tau harus ngapain

"Ada apa?" ucap Aether melihatu seperti ekspresi mu ada keluhan

"Tidak apa-apa aku hanya ingin memberitahu saja dan sampai jumpa" kamu pergi meninggalkan Aether dan Paimon dengan keadaan kebingungan,kamu pergi ke Akedemiya untuk menjumpai ayah mu

Kamu melihat ayah mu sedang memegang kertas laporan dan sambil menikmati melihat pemandangan

"Ayah"

Ayah mu menoleh ke arah mu

"Ayah sudah gila, kalian semua sudah benar benar tidak waras! Sebaiknya kalian berhenti membuat dewa baru itu tersebut, sumeru sudah mempunyai Lesser Lord Kusanali!"

"Dan juga ayah kerja sama dengan fatui bukan?" Kamu menatap ayah mu dengan ekspresi Marah

"Jaga sikap mu (Name)! Ingat peratu-"

"Peraturan apa? Ayah mengira kita ini Boneka? Ayah terus membandingkan aku dengan kakak, ayah selalu memaksa kakak untuk belajar terus menerus sampai dia terkadang pingsan!, Ibu.. ayah terus memukul Ibu tanpa alasan yang jelas!"

"(Name)! Aku adalah yang sekarang mengatur Klan Liborsa! Kita harus menguasai Mondstat! Demi Keluarga Lawrence!" Ayah mu langsung memegang kedua pundak mu dengan erat dan menatap mu dengan tajam

"Ingat kita Har-"

BUGH!

Kamu sudah tidak bisa lagi menahan emosi mu lagi kamu meninju wajah ayah mu
Ayah mu terjatuh akibat tinjuan mu

"DASAR ANAK BAJ*NGAN!? APA-APAAN INI (NAME)!?" Ayah mu meringis kesakitan

"KAMU BENAR BENAR BERANI SEKALI MELAKUKAN INI KEPADA AYAH!?"

"ayah?" Kamu menatap ayah mu dengan tatapan dingin dan marah

"Ayah hanyalah Aib di mata Liborsa,ayah tidak pantas menjadi klan Liborsa,ayah bahkan kerja sama dengan fatui sejak dulu"

(Name) perlahan-lahan mengeluarkan pedangnya

"Sudah cukup aku sudah muak dengan kata-kata mu bahkan wajah mu yang sangat menjijikan seperti sampah"

Kamu mengangkat pedang mu tinggi-tinggi

"Akan ku hapuskan manusia kotor ini di Keluarga Liborsa Biarkan ibu yang mengatur
keluarga Liborsa"

Tiba-tiba kamu langsung di tahan oleh kedua penjaga yang disana yang biasanya menjaga pintu akedemiya

Dan kamu di tarik untuk menajuhi diri mu dari ayah mu

"Lepaskan aku sialan biarkan aku bunuh baj*ngan itu!" Ucap mu berusaha memberontak

Sementara ayah mu berdiri merapikan pakaian dan menepuk bajunya yang berdebu bahkan mengelap darah yang menetes di hidungnya

"Bawa dia keluar dari akedemiya jangan sampai dia menginjak akedemiya ini"

"Baik!"

Kedua penjaga tersebut membawa mu untuk menjauh dari akedemiya

"ORANG TUA SIALAN! AKAN KU BUNUH KAU!"

To be continued
→