Daddy Jae Pt ⁴

297 28 2
                                    

Happy reading~
-

-

-

Suara langkah kaki terdengar dari arah tangga, yang berasal dari Haechan orangnya.

Wangi aroma masakan yang menyapa di hidungnya itu pun langsung saja berjalan memasuki arah dapur.

Terlihat jelas disana, punggung kecil dari sang Mommy mertua yang sedang sibuk mengguliti dapur.

"mommy sedang masak apa?" tanya Haechan yang baru saja datang

"ehh, sayang ini mommy lagi masak semur ayam lagi" balas sang Mommy

"lagi?" bingung haechan

"iyaa, sebenarnya tadi tuh mommy sudah masak, tapi karena mommy lupa, jadii gosong deh masakannya"

Haechan yang mendengar penjelasan dari mommy mertua nya itu, tak bisa menahan untuk tidak tertawa.

Alhasil dengan watados nya Haechan tertawa sangat  kencang seolah itu adalah candaan bagi nya.

Mommy Taeyong yang melihatnya tentu bingung campur malu, bingung karena setau dia menantu nya ini bisa dikatakan pendiam, tapi kali ini sangat jauh berbeda.

"aduhh capek banget mom hahaha, hah~" keluh Haechan yang merasa lelah tertawa sambil memegangi perut besar nya.

Mommy Taeyong hanya menggeleng kan kepala "mending kamu duduk aja di sana, nanti mommy siapkan ya" menunjuk arah meja makan.

Haechan pun mengangguk sebagai jawaban, kemudian berjalan menuju ruang makan.

Kini Haechan sudah berada di ruang makan, sendiri tidak ada seorang pun disana. 'mungkin sebentar lagi' pikir Haechan.

Hingga tepukan pelan menyadarkan nya "hai menantu" Panggil seseorang membuat Haechan terkejut.

Ia menoleh ke samping di lihatnya seorang pria paruh baya yang masih awet muda tersenyum menatap nya. Haechan bergidik ngeri, siapa si orang ini? mirip seperti om om pedofil saja.

"apa kamu tidak mengenal daddy, hm?" tanya orang itu yang masih saja tersenyum. entah karena apa?

"emm ma-maaf om, bisa geser sedikit gak? aku ga tahan untuk hmp-" rasa mual itu kembali muncul karena datang nya sosok pria tua yang terlihat muda.
wait~ gimana-gimana? pria tua kelihatan muda? hah, kok bisa??

Seseorang itu mengernyitkan dahinya bingung, seolah bertanya 'ada apa dengan menantu nya ini, kenapa aneh sekali'.

"kamu benar-benar tidak mengenali daddy mu ini" tanya pria itu lagi. Haechan membalas dengan gelengan cepat.

"okee,,,biar daddy jelaskan! Jadi– ucapan itu terhenti karena terdengar suara,,,,

"loh,,,,mas udah pulang. sejak kapan?" tanya Mommy Taeyong yang baru saja keluar dari arah dapur dengan sebuah mangkok besar di tangannya.

Mommy Taeyong terlihat sedikit kesusahan, karena panas nya mangkok yang berisikan semur ayam.

Hampir saja mangkok itu akan jatuh. Untungnya saja ada Daddy Jaehyun yang dengan sigap mengambil nya. walau sedikit terciprat di tangan nya.

Ya betul sekali! seseorang yang di katakan om-om pedofil oleh Haechan. Dia adalah Jung Jaehyun kerap di sapa dengan sebutan Daddy Jae.

"maaf mas,,,pasti itu panas" khawatir sang Mommy mulai mengelap tangan suaminya.

"ahh ini tidak seberapa sayang, jangan khawatir" balasnya dengan senyuman khas nya.

Haechan terdiam melihat drama boyslove di depan nya. Ini benar-benar pertama kali di hidup nya! melihat secara langsung di depan mata. Biasanya dia hanya dengan modal berhalusinasi saja ketika membaca.

Jiwa Fujo seorang Lee Haechan semakin meronta-ronta. Lihat saja sekarang, Haechan malah terlihat ke asikan menonton drama di depan nya tak lupa mengigit gemas tangannya sendiri.

Mark yang baru saja turun dari lantai atas, tentu bingung dengan ekspresi sang istri terhadap kedua pasangan di depannya.

Kemudian berjalan menghampiri mereka bertiga "ekhem" deheman yang cukup keras membuat orang-orang yang ada disana pun terkejut. Termasuk Haechan salah satunya.

"ishhh morkk~ tuhkan jadi udahan" kesalnya dengan akhiran "padahal kan lagi seru-serunya nonton drama secara langsung gitu loh" cibiran Haechan, kesal terhadap suaminya itu.

Kedua paksu yang Haechan anggap pemeran utama di drama pagi ini pun kini mereka berdua sudah duduk di satu kursi yang sama di ruang makan.

Mommy Taeyong tak mempedulikan sekitar nya saat ini ia sedang duduk di pangkuan suaminya itu, tak lupa tangannya yang masih sibuk mengobati tangan sang suami.

Bagaimana Haechan tidak terkejut coba, setelah tadi adegan mangkok panas. Bukannya selesai, malah drama itu di lanjutkan lagi dengan drama yang di luar khayalan seorang Haechan.

Pasangan Mark-Haechan pun tak mau kalah, Haechan langsung menarik tangan suaminya untuk duduk di kursi yang sudah di sediakan itu, kemudian Haechan tanpa rasa malu, dia malah duduk di atas pangkuan Mark.

Tentu Mark saat ini hanya bisa diam akan perlakuan aneh dari istrinya. Mungkin ini adalah bawaan dari sang Baby le yang ada di dalam perut.

Haechan melirik sinis ke Daddy Jae yang berada di seberang sana, ya sekitar melewati 2 kursi dari kursi miliknya.

Deheman cukup keras memecahkan kesunyian di ruang makan. Seseorang itu berjalan menghampiri meja makan, kemudian duduk di kursi miliknya.

"masih pagi udah gelendotan aja, romantis kagak mirip gorila iyaa" ucapan pedas terlontar dari seorang—



tebak siapa hayoooo???

typo masih bertebaran, mohon untuk di tandai yaa!~

My Family || MarkhyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang