04. kebenaran

183 19 0
                                    

Annyeong!!!

This story contains adult elements, obsession, kissing, sex, be wise to choose for reading!!!

Author is cegil!

🦋Happy Reading🦋

♡♡♡♡

Setelah pertemuan tak terduga itu, setiap saat Algara selalu memikirkan siapakah Sharena Greysia Algara, dan mengapa terdapat namanya di belakang nama anak kecil itu. Apakah dia anak dari Airin, mantan istrinya? Dan kalaupun iya, kapan Airin hamil, dan mengapa ia tidak mengetahuinya?

"Pak Algara, Pak-" Syifa, sekretaris dari Algara mencoba menyadarkan bosnya yang sedang melamun. Pasalnya, mereka sedang melakukan rapat dengan klien untuk membahas kerja sama dua perusahaan besar.

"Pak, maaf mengapa anda sedari tadi melamun?" tanya Syifa.

Algara tersentak, lalu ia menghela nafas dan melihat suasana sekitar. "Tolong Maafkan sikap ceroboh saya." ujar Algara.

"Baiklah, silahkan dilanjutkan." ujar Algara menyuruh sekretaris nya untuk melanjutkan presentasinya.

♡♡♡♡

Selesai acara meeting dengan klien-nya, Algara kembali ke dalam ruangan kerjanya. Sembari menunggu seseorang.

"Selamat sore tuan Algara." Jeffrey masuk ke dalam ruangan Algara dan memberikan salam kepada bosnya. "Tuan memanggil saya? Ada keperluan apa tuan?" tanya Jeffrey.

Algara membalikkan badannya, lalu memasukkan tangannya di saku celana yang depan. "Saya akan memberi kamu satu tugas!" ujar Algara.

"Tugas?"

Algara berdehem sebelum berbicara, "Temani saya ke rumah mantan istri saya." ujar Algara.

"Hah?" Algara tercengang. "Tuan, apakah anda..." ledeknya.

"Adakah saya meminta kamu bertanya" ujar Algara dengan lirikan tajamnya.

"Maafkan saya sudah lancang bertanya. Kalau tuan mau, saya siap menemani anda." ujar Jeffrey.

"Tolong siapkan hadiah boneka yang bagus." kata Algara.

"For what?"

"Sekali lagi, saya tidak meminta kamu bertanya, Jeffrey." cetus Algara.

"Baik tuan, perintah segera saya laksanakan." ujar Jeffrey. Lalu Jeffrey pergi dari ruangan Algara untuk mempersiapkan apa yang diperintahkan oleh bosnya tersebut.

Algara membalikkan badannya, menatap pemandangan gedung pencakar langit. "Sebentar lagi saya akan menemukan jawaban dari pertanyaan saya."

♡♡♡♡

Sementara itu, dilain sisi, Kayla dan Sharen sudah kembali ke rumahnya. Ia bernafas lega ketika ia sudah sampai di rumahnya.

"Kamu kenapa?" tanya Airin melihat Kayla terlihat panik setelah sampai ke rumah.

Sementara Kayla, dia menoleh ke arah kakaknya. Ia malah melihat sosok pria di hadapan kakaknya. "Kakak ada tamu?" tanya Kayla.

married again Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang