Part 1 ~ First Time

54 0 0
                                    

Olive POV

Jam sudah menunjukan jam 5.15. Aku langsung mengganti pakaianku dengan training dan langsung menuju keluar rumah untuk berjogging. Setelah berjogging beberapa menit, aku pun langsung masuk ke rumah dan mandi.

"Olivia!! Ayo sarapan!! Atau gak kamu akan terlambat!!" teriak Mommy. Saat mendengar kata terlambat, aku langsung bergegas dan menuju ke bawah.

"Morning everybody!" kataku ke semua keluargaku.

"Morning!" balas mereka dengan serempak.

"Mom, sarapanku di masukkan ke kotak saja. Aku akan makan di sekolah." kataku.

"Alright, sweetheart." setelah mom masukin ke kotak, aku langsung memasukin kotak ke dalam tasku dan pergi ke garasi. Aku pun langsung mengambil kunci tapi langsung ditahan sama daddy.

"Ada apa dad? Kenapa daddy mengambil kunciku?" tanyaku.

"Hari ini daddy ada urusan di sekolahmu. Jadi sekalian saja hari ini daddy yang antar." aku pun langsung mengangguk dan duduk di kursi samping daddy.

Saat perjalanan aku pun bercanda ria dengan daddyku. Daddyku ini sangat menyenangkan dan kadang menyebalkan.

"Sudah sampai. Daddy aku pergi dulu ya." aku langsung mencium pipinya. Dan dia pun langsung memarkirkan mobilku. Aku langsung masuk ke dalam kelas.

"Hai clar!"

"Hai Liv eh maksudku renze, tumben agak telat?" tanyanya.

"Telat bangun, terus joggingnya agak lama jadi telat deh hehehehee..." kataku sambil meletakkan tas di bangkuku.

"Renze, hari ini ada murid pindahan dari UK lho.. Kata yang lain dia ganteng banget lho.. Dan dia pewaris perusahaan ternama lho." kata teman kami yang lain.

"Dan ada yang bilang kalau dia itu hot banget!!" seru Clarie sambil membayang-banyangkan murid baru tersebut.

"Eh?!! Serius tuh? Nanggung kali masuknya." kataku.

"Hey, Mr. Rio sudah masuk tuh." semuanya pun langsung kembali ke tempat mereka masing-masing. Mr. Rio pun masuk bersama murid pindahan tersebut. Benar kata Clarie, dia hot. Dan sepertinya aku pernah bertemu dengannya. Para siswi yang ada di kelas langsung menjadi histeria saat melihat murid baru itu, kecuali aku.

"Murid-murid, hari ini kalian akan mendapatkan teman baru. Silakan memperkenalkan dirimu." suruh Mr. Rio.

"Hay guys, my name is Zentalich Velanzia Wilstalk. I'm from UK. I hope that you guys can be good friend to me." katanya. Para siswi pun berteriak except me. Emang fakta sih kalau dia ganteng sih.

"Be quite everyone. Kau bisa duduk di bangku kosong itu." kata Mr. Rio sambil menunjukan bangku yang ada di sampingku. Zen pun mengangguk dan memberikan smirknya ke arahku.

"Hai Olivia Agatha Morenth." bisiknya setelah dia duduk. Aku langsung membeku saat dia menyebutkan nama lengkapku. Yang tau nama lengkapku hanya keluargaku, kerabat dekat daddy dan mommy, dan Clarie.

Bagaimana dia bisa tau nama lengkapku? tanyaku dalam hati.

"Baiklah, karena hari ini hari pertama sekolah, maka bla bla bla..." kata Mr. Rio. Aku pun cuek-cuek saja dalam belajar tapi selalu mendapat peringkat pertama. Bel istirahat pun berbunyi.

"Ol hmm Irenze, ikut saya ke ruang guru sekarang." kata Mr. Rio.

"Apa kau hampir lupa namaku??" tanyaku.

"Sorry lah, namanya juga terbiasa panggil Oli." aku pun langsung marah saat dia bilang kata Oli.

"What's wrong?" tanyaku sambil menuju ke ruang guru.

"Biasa, tugas OSIS. Masa lo yang jadi Ketos lupa sama kegiatan MOS?" tanyanya balik. Mr. Rio itu sepupuku dan pembina OSIS di sekolahku. Sebenarnya ini salah satu sekolah dari perusahaan daddy lho.

"Sorry, karena keenakan libur jadi lupa gue. Yang lain gak dipanggil?"

"Yang lain sudah dipanggil dan sudah mengerjakan tugas-tugas mereka. Tinggal tugasmu, panggil seluruh anggotamu untuk mengumpulkan peserta MOS ke lapangan sekarang." suruh Mr. Rio a.k.a kak Rio.

"Sip, bro." aku langsung menyuruh anggotaku. Dan aku pun ke lapangan bersama Clarie, wakil ketos. Saat semuanya sudah berada di lapangan, aku langsung mengambil mic.

"ADIK-ADIK PESERTA MOS, KAMI DARI OSIS AKAN MENGATAKAN BAHWA MOS KALI INI AKAN BERBEDA DARI YANG SEBELUMNYA DAN BERBEDA DARI SEKOLAH LAIN. MOS KALI INI KAMI AKAN MELIHAT KEPEMIMPINAN KALIAN. DAN SAYA INGATKAN JANGAN ADA YANG KELUPAAN BARANG-BARANG YANG DIPERLUKAN." aku langsung menyuruh Clarie untuk memberitahu tentang tata tertib. Dan setelah itu kami pun pulang. Aku pulang bersama kak Rio. Karena daddy membawa mobilku pergi.

"Kak, aku nebeng sama kakak ya. Daddy bawa mobilku pergi." kataku ke kak Rio.

"Boleh, ayo." ajaknya. Kami pun menuju ke parkiran.

"Mr. Rio, bisa aku pinjam Irenze sebentar?" tanya orang dari belakang. Aku pun langsung membalikan badan. Ternyata Prince Charming --

"Ada apa ya?" tanyaku cuek. Dia langsung mencium pipiku. Untung kak Rio sudah masuk ke dalam mobil.

"What are you doing to me!!!" bentakku.

"I just wanted to kiss you, my beautiful princess." dia langsung pergi. Saat kak Rio melihatku berdiri begitu saja, dia pun mengklakson.

"Hoi! Mau sampai kapan lo disana Oli!!" panggilnya. Aku langsung masuk ke mobil. Saat kami sampai di rumah, aku langsung masuk ke kamar dan tertidur.

"Liv!!! Bangun!!" teriak kak Hendrick. Aku langsung mengucek-ngucek mataku.

"Hmm??"

"Jangan 'Hmm' aja!! Ayo bangun!!! Gue mau pergi ke mal!! Daddy sama Mommy gak ada!! Kau mau disini saja???!!!" teriak kak Hendrick.

"Tumben peduli kali lo ama gue?" tanyaku.

"Jangan jawab dengan pertanyaan! Mau atau tidak?!!"

"Lo ajak Clarie juga kan?? Males ah.... Dari pada jadi nyamuk mending gue di rumah, ngurusin pekerjaan gue." aku langsung mengambil kembali selimutku yang berantakan.

"Yaudah, ada makanan di kulkas. Kalau mau makan, jangan lupa dipanasin." kak Hendrick langsung pergi.

Saat kak Hendrick pergi, aku langsung mengambil berkas-berkasku yang ku simpan di bawah lemariku.

Tiba-tiba ada yang meneleponku.

"Hello?"

"Hello? Is this Miss Irenze Yan?"

"Yes, that's me. Who is this?"

■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■
By: Zini_Zank

My Lovely PrinceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang