Like and Comment please!!!
Jangan jadi hantu kalian
~~~
" Mahen..."
" ..."
" Mahen! ", Rey sedikit berteriak agar Keil tidak terbangun
" ahh, ya? "
" ada apa? "
" aku tidak apa-apa "
" Mahen..., kenapa aku merasa kalau Keil lebih mirip dengan Lilian?, apa k-kau memikirkan hal yang sama denganku? ", Rey berbicara dengan nada yang bergetar ingin menangis, pasalnya Lilian sudah seperti adik baginya dan selama ini mereka mencari keberadaan adik mereka tapi sama sekali tak ada hasil
" Rey, tenanglah ", Rey menangis kecil mengingat sebagian memori dirinya dengan Lilian di saat dia masih duduk di bangku perkuliahan, mereka benar-benar sudah seperti kakak-adik, Mahen meletakkan Keil di sofa kosong dan menurunkannya dengan pelan agar balita itu tak terganggu, setelahnya Mahen mendekat dan memeluk Rey yang masih menangis,
" Rey, tenanglah, aku akan menemukan Lilian "
" aku janji "
" Dan Keil, mungkin dia akan menjadi petunjuk utama kita, walaupun kemungkinannya kecil tapi ini kesempatan bagus "
" Tapi dari informasi... "
" aku akan mencari tau detailnya, aku janji padamu "
" Keenan "
" Yes, dad ", Keenan yang sedari tadi hanya melihat kemesraan dua orang tersebut menjawab dengan nada dinginnya, dia tau siapa Liliana, tapi, ia tidak tau seperti apa wanita itu, sedangkan Ryan putra Rey hanya menatap papanya dengan tatapan sendu, ia tak suka melihat papanya menangis,
" Cek DNA milikku dan Keil, dan aku ingin hasilnya beso, dan jika bisa au ingin hasilnya malam ini ", Mahen mengambil 3 helai rambutnya dan juga milik Keil perlahan agar anak tersebut tak terbangun dan berakhir menangis, ia tak ingin itu terjadi
" apakah aku harus memberi tahu Kakek dan Nenek?, lalu bagaimana dengan paman? "
" jangan beritahu kakek dan nenekmu, tapi kau bisa memberitahu pamanmu "
" dan biarkan pamanmu yang melakukan tesnya "
" Baiklah aku mengerti, aku akan pergi "
" hmm "
Keenan keluar dengan diikuti oleh Ryan yang sudah berkaca-kaca karena melihat papanya yang menangis, Keenan yang menyadarinya mendekat dan memeluk Ryan dengan lembut, Ryan sudah seperti adik baginya jadi dia tak segan-segan untuk memeluk Ryan, Ryan yang dipeluk oleh Keenan pada akhirnya tak dapat menahan tangisnya lagi dan menangis didada orang yang sudah ia anggap kakak tersebut,
" Ryan "
" hiks Kakak...aku tak hiks bisa melihat papa menangis hiks ", Keenan hanya bisa memeluk dan membisikkan kata-kata penenang pada Ryan, setelah tangisan Ryan reda mereka turun ke lantai 1 dan berjalan menuju parkiran, tujuan mereka saat ini adalah Rumah sakit milik keluarga Alexander, dimana rumah sakit inilah pamannya itu bekerja. Mereka tak membutuhkan waktu lama untuk sampai di rumah sakit, saat mereka sampai tentu saja mereka langsung menjadi pusat perhatian, karena tak ingin menjadi pusat perhatian lebih lama mereka berjalan cepat kearah ruangan dokter Louis yang lebih tepatnya dokter ' Louis Alexander ', dia adalah putra pertama juga kakak dari Mahen dan Liliana,
Mereka masuk ke dalam ruangan milik Louis dan mengutarakan tujuan mereka dan juga menjelaskan tentang hal sebelum mereka datang kemari, tentu Louis merasa senang jika mereka memiliki petunjuk tentang adiknya tapi setelah tau cerita sepenuhnya membuat ia kembali terpuruk,
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby Keil
Teen FictionBercerita tentang Izakeil yang hidup di pinggiran kota di dunia baru bersama neneknya, namun beberapa minggu setelah ia berusia 5 tahun sang nenek akhirnya berpulang ke pangkuan tuhan, Keil yang hidup sendiri setelah meninggalnya sang nenek membuat...