sekretaris(Marvin-Atha)

20.3K 98 5
                                    

Heyyyoww!

udh lama ga upp,maless bgt ngetik:((

•••••

Atha sudah menjadi sekretaris Marvin kurang lebih tiga tahun,sungguh ia baru tahu jika sekretaris juga harus mengatur boss secara pribadi.Misalnya mencarikan baju,memasangkan dasi,memasak atau bahkan menyiapkan bekal.

Atha menjalankan itu semua dengan baik,ia tidak merasa keberatan,selagi ia bisa mengerjakan ia akan terima.

•••••

Atha berjalan menuju ruangan Marvin yang bersebelahan dengan ruanganya dengan membawa kotak bekal yang berisi ayam mentega dan olahan kentang krispi.

"Pak?ini makan dulu."ucap Atha setelah memasuki ruangan Marvin,ia memang tidak mengetuk pintu karna Marvin sendiri yang menyuruhnya,hanya Atha yang boleh memasuki ruangannya tanpa mengetuk pintu.

"Ya,kita akan makan bersama."ucap Marvin.

"Em..m-maaf pak,tapi saya sudah ada janji dengan..

Pacar saya."ucap Atha dengan gugup.

Marvin terdiam,namun seringai tiba-tiba muncul.

Ia mendekati Atha,Atha mundur secara perlahan hingga tubuhnya membentur tembok.

"P-pa-mphhhh"belum sempat mengatakan sepatah kata,Marvin membungkamnya dengan ciuman kasar yang menuntut.

Tangannya merambat menuju pantat Atha."ughh.."

"Kau tahu?aku menyukaimu dari lama-ah ralat mencintaimu."ucap Marvin.

"Tapi aku sudah mempunyai pacar.."ucap Atha pelan.

"Kau pikir aku peduli?"

Setelahnya Marvin menggendong Atha menuju kursinya.

Ia melepas celana Atha dengan paksa,ia juga menurunkan resleting celananya dan mengeluarkan kejantananya yang sudah mengacung tegak.

"Pak jangann!!"Atha terus memberontak dalam dekapan Marvin.Tapi percuma saja selain karna tenaganya jauh berbeda,Marvin sudah di penuhi nafsu yang tinggi.

"Akhhh.."jerit Atha saat dua jari Marvin masuk ke dalam holenya yang masih kering.

Marvin terus memaju-mundurkan jarinya hingga mengenai prostat Atha.

"Ahhh..ahhh..eughh!"

"Stophh..ahhh.."

"Ahhh..pakhhh.."

"Mauhh keluarhhh AHHH!"

Badan Atha mengenjang ,spermanya mengenai meja.Untung saja tidak ada berkas atau dokumen penting di atas meja itu.

"Baru jari saya saja,kamu keluarnya cepat.Apalagi penis saya?"ucap Marvin sembari terkekeh pelan.

"J-jangan pak.."Atha menatap Marvin dengan melas,berharap Marvin menghentikan kegiatanya.

Marvin yang sudah di kuasi oleh nafsu langsung membalurkan sperma Atha ke penisnya.Setelah di rasa cukup ia langsung memasukan penisnya ke dalam hole Atha dengan sekali hentak.

"AKHHH!perihh.."Atha terisak pelan,Marvin mengecup kedua mata Atha yang basah.

"Tahan,setelah ini rasa sakitnya akan berubah."ucap Marvin sembari menggerakan pinggulnya pelan.

FANTASI [BXB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang