Happy reading...
Di sebuah kamar tidur, sinar matahari menembus gorden yang transparan dari arah jendela, langit langit kamar yang berwarna biru muda serta barang-barang yang tertata rapi terlihat sangat indah di pandang siapapun.
Sedangkan dalam balutan selimut di atas ranjang, pemuda manis dengan kulit putih mulus masih terlihat nyaman dengan mimpinya.
"Kring.. Kring... Kring....." Suara alunan jam weker yang berada disamping tempat tidur.
Tiitt
"Hoooaaamm...., Selamat pagi semesta.... " Ucap pemuda itu lalu menghentikan jam weker dan duduk bersila sambil meregangkan lengannya ke udara.
Pemuda itu memiliki rambut hitam sedikit coklat karna ibunya berasal dari tanah Pasundan dan ayahnya dari tanah Jawa.
Ia memiliki paras yang cantik, bulu mata lentik, hidung kecil, pipi berisi, mata bulat yang menggemaskan serta tangan yang kecil dengan jari jari yang lentik.
Juga yang paling membuat orang bingung adalah alis mata yang ia punya sangat sama seperti ibunda nya. Tak heran apabila ia memakai jaket banyak orang yang salah mengira dirinya sebagai anak perempuan.
Hari ini tepat hari minggu, hari dimana orang dewasa sedang beristirahat karna lelah bekerja, orang tua berolahraga pagi dan anak-anak muda bermalas-malasan di rumah.
Tidak dengan pemuda yang baru bangun tidur ini. Ia berjalan gontai ke kamar mandi untuk mencuci mukanya dan berdiam diri didepan cermin wastafel lalu bergumam..
" Udah mau hari senin lagi... aku masih pengen liburan.. " ungkapnya.
Ia membasuh muka dan menggosok giginya dengan cepat. Lalu keluar dari kamar nya dan turun ke lantai bawah untuk melihat bahan yang masih tersedia di kulkas miliknya.
Rumahnya tidak di desain besar oleh keluarganya. Hanya ada 1 kamar tidur di lantai atas lengkap dengan kamar mandi dan ruang penyimpanan serta balkon untuk melihat indahnya sunset.
Di bagian lantai 1 ada 2 kamar tidur lengkap dengan kamar mandi dalam juga ruang penyimpanan, dan satu perpustakaan yang di desain cantik oleh keluarga. Satu dapur, ruang makan, ruang keluarga dan ruang tamu.Pemuda ini tinggal sendirian, karna itu ketika ia turun ke lantai pertama ia,
"Bahan makanan udah kosong.. belanja pagi aja deh.. " - gumamnya.
Setelah mengecek bahan masakan yang tersedia, el merapihkan dirinya lalu menuju ke warung kecil yang menjual beberapa sayuran juga warung langganan ibunda nya.
Tap
Tap
Tap
"Bu... Tempe nya masih ada gak??.. "
"Oh .. ada den.., mau berapa? " Kita panggil aja bu darmi (pemilik warung).
"2 aja bu.. " jawabnya
"Sebentar ya... " Ibu darmi mencari dan membungkus nya.
Menunggu bahan yang ia beli di bungkus,el mengecek hp nya untuk melihat informasi, barangkali ada tugas yang harus di kumpulkan besok.
![](https://img.wattpad.com/cover/333338456-288-k454169.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
TAKDIR HIDUP [ BL ]
عاطفيةSeorang pemuda yang lahir dari keluarga berada namun keberadaannya yang selalu di incar membuat nya harus terumbang-ambing dalam banyak peristiwa. Dialah, Elzyrizki pemuda yang terpilih menjaga keseimbangan bagian bagian dalam dunia, menstabilkan ke...