01.Renjun

2K 405 49
                                    

@xiufankai_present

HAPPY READING ^^

Hari itu,hari pembagian raport untuk para siswa di sebuah sekolah swasta ternama,

Terlihat di sebuah ruang kelas ada beberapa siswa yang hadir ditemani salah satu orang tuanya untuk mengambil raport mereka,

Yah walau tidak semuanya,

Satu persatu dari mereka maju ke depan untuk mengambil raport,

Hingga tak berapa lama setelah itu,sang guru memanggil nama salah satu siswanya yang membuat beberapa orang tua disana sedikit mengerutkan keningnya,

"Song,Kim,Park,Nakamoto Renjun...."

Panggil pria paruh baya yang berdiri di depan ruang kelas,

Anak ini,memakai 4 marga?

Aneh sekali,

Merasa namanya dipanggil,tak lama seorang anak laki-laki berjalan menghampiri sang wali kelas dengan raut wajah malas,

"Jadi sebenarnya yang mana Ayahmu itu Renjun?"

Pertanyaan bernada mengejek terlontar dari mulut pria paruh baya tersebut,

"Saya juga ga tau Pak,nanti deh saya inget-inget,pas masih di rahim Mama saya dulu yang nanam benihnya paling banyak siapa..."balas pria muda bernama Renjun itu dengan santai,

Suara tawa dari teman sekelas anak itu mulai terdengar mendengar jawaban yang dilontarkan Renjun,

"Tidak tahu malu..."decih sang pria paruh baya yang juga berperan sebagai wali kelas Renjun itu,

"Yang penting saya punya Ayah,Ayah saya 4 pula, daripada Bapak?udah kepala 5 nikah belum,punya anak apalagi?"

"KELUAR DARI KELAS SAYA!!"

"Dih baperan-!"









                             *******








Bukan sekali dua kali Renjun mendapati pertanyaan bernada mengejek seperti itu dari orang-orang di sekitarnya,

Mempertanyakan identitasnya yang terlihat ambigu untuk mereka,

Seorang anak yang memiliki 4 Ayah?

Hal aneh macam apa ini,

Berbagai spekulasi akan kehidupan dirinya tentu saja bertebaran di lingkungan tempatnya tinggal,

Awalnya lelaki mungil berusia 18 tahun itu suka kesal,tapi lama-lama dia menjadi terbiasa dan acuh tak acuh dengan pertanyaan seperti itu,

"Mereka hanya iri padamu,tidak perlu terlalu memikirkannya...."

"Jangan menangis,nanti Appa akan membawamu pergi keluar,kita beli Moomin yang banyak oke?"

"Renjunku terlalu berharga,karena itu Tuhan memberikanmu 4 Ayah sekaligus untuk menjaga dan menyayangimu,bukankah Njun harusnya berbahagia hm?"

"Bajingan sialan mana yang berani bicara kotor seperti itu?biar kutembak mulutnya!"

Sudut mulut pemuda manis itu melengkung tipis mengingat ucapan-ucapan bernada menghibur yang sering dilontarkan keempat 'Ayahnya' tersebut di saat dia bersedih karena beberapa cemoohan yang sering didapatnya,

Dan para Ayahnya itu memiliki caranya tersendiri untuk menghibur dirinya,

Yah walaupun sebenarnya situasi dirinya saat ini disebabkan oleh mereka pula yang tidak mau saling  mengalah untuk menyematkan marga masing-masing di depan namanya,

Menyebalkan memang,

Tapi karena itulah,Renjun tahu jika mereka menyayanginya sepenuh hati hingga tidak mau mengalah satu sama lain,

Keempat pria menyebalkan yang begitu protektif padanya,

Renjun pun menyayangi mereka sepenuh hati,

Dan jauh di lubuk hatinya dia bersyukur karena dipertemukan dengan mereka berempat,

Setelah tahu fakta sebenarnya akan identitas dirinya sendiri,

Renjun tidak menyesal,dia juga tidak bersedih akan kenyataan menyedihkan jika dirinya 'dibuang' oleh orang tua kandungnya,

Sebaliknya,Renjun merasa dia harus berterima kasih pada mereka karena sudah membuangnya,

Kalau tidak begitu,bagaimana bisa dia bertemu dengan keempat Ayahnya sekarang?

Benar bukan?












                            T.B.C










Awalnya ragu buat bikin ff ini di wattpad,

Tapi akhirnya saya memberanikan diri setelah mendapat dorongan dari banyak teman di tik***😅

Terima kasih sebelumnya untuk apresiasi kalian,

Dan kalo boleh,saya meminta sedikit saran atau masukan,

Apakah ff ini lebih bagus menggunakan bahasa baku atau non?

Saya tunggu ya saran dan masukan kalian,

Thank you...

They are my Father...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang