|•7•|

875 138 18
                                    

(Name) dan Lo'ak kini sedang menunggangi Ilunya, mereka kini sedang menghampiri Ao'nung dan teman temannya

"Hei" Ucap Lo'ak menghampiri Ao'nung

"Maaf aku sudah memukuli mu"

"Berkali kali" Ucap Lo'ak

Lalu Lo'ak menatap ke arah (Name) yang daritadi hanya diam

"(Name)" Ucap Lo'ak dengan maksud menyuruh (Name) meminta maaf

"Maaf" Ucap (Name) dengan singkat tanpa melihat ke arah Ao'nung

Lalu Ao'nung terlihat tersenyum lalu temannya seperti mengisyaratkan Ao'nung sesuatu

"Baiklah, sekarang kita teman" Ucap Ao'nung kepada Lo'ak

"Mau pergi berburu di luar karang?, itu tempat orang dewasa berburu" Ucap Ao'nung

"Aku tak bisa, ayahku tak memperbolehkanku" Ucap Lo'ak

"Ohh, sepertinya aku mengajak saudara yang salah" Ucap Ao'nung mengejek Lo'ak

"Ayo kita pergi" Ucap Lo'ak yang akhirnya menyetujui tawaran Ao'nung

(Name) menatap Lo'ak dengan malas lalu ia pergi darisana

Saat ingin menuju ke maruinya ia bertemu dengan Tsireya yang juga sedang menuju ke marui keluarga Sully

"Oh, (Name) hai!" Sapa Tsireya kepada (Name) yang di balas dengan senyuman oleh (Name)

"Ada perlu apa kau kesini?" Tanya (Name) kepada Tsireya

"Oh, itu aku ingin meminta maaf untuk kakakku" Ucap Tsireya

"Kau tak perlu minta maaf, kau tidak salah kok" Ucap (Name) memegang bahu Tsireya

Tsireya tersenyum, lalu ia melihat sebuah luka memar di pipi (Name)

"Pipimu itu, apa tidak sakit?" Tanya Tsireya sambil menunjuk luka memar di pipi (Name)

"Ah-, ini tidak apa apa" Ucap (Name)

"Sini, biar aku obati" Ucap Tsireya

Setelah selesai mereka pergi ke pinggir pantai untuk sekedar mengobrol

"Kau tau? Sepertinya kakakku menyukaimu" Ucap Tsireya di tengah percakapan mereka

"Setelah dia mengejekku?, kurasa tidak" Ucap (Name) dengan malas

"Hey, itu caranya mencari perhatianmu" Ucap Tsireya

"Cara macam apa itu" Ucap (Name) menatap Tsireya dengan aneh

"Memang sedikit aneh, tapi percaya lah, dia menyukaimu!" Ucap Tsireya sambil memegang tangan (Name)

(Name) terdiam sesaat memikirkan itu lalu

"Ah! Itu kakakku" Ucap Tsireya menunjuk ke arah Ao'nung

"Ayo kita kesana" Ucap Tsireya menarik tangan (Name)

"Ao'nung!" Ucap Tsireya

"Oh, Tsireya, ada apa?" Tanya Ao'nung

"Tidak ada aku hanya-"

Ucapan Tsireya terputus karena (Name) tiba tiba bertanya

"Dimana kembaranku?" Ucap (Name) dengan tatapan tajam

Ao'nung mendengar hal itupun terlihat kaget

"Tunggu apa?- dia belum kembali?" Ucap Ao'nung yang terlihat panik

Tsireya dan (Name) yang mendengar itupun kebingungan

"Apa maksudmu?" Tanya Tsireya

"Ehm..." Ucap Ao'nung dengan ragu

ʟᴏ'ᴀᴋ ᴛᴡɪɴ ꜱɪꜱᴛᴇʀ || ᴀᴏ'ɴᴜɴɢ x ʀᴇᴀᴅᴇʀꜱ || Avatar the way of waterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang