" Aku mau menikah sama kmu "ucap seorang wanita bernama Yuni kepada sang kekasih
" Apa kmu yakin,bagaimana dengan ibu kamu,bukannya dia tak menyukaiku " ucap Danang
" Soal ibuk,aku yakin cepat atau lambat dia pasti akan menerima ini semua,yang aku tau sekarang aku ngk akan menikah jika itu tidak denganmu " ucap Yuni
" Aku mohon coba pikirkan sekali,apa kamu yakin hidup dengan aku yang hanya seorang petani "
" Walaupun kau pengemis pun aku akan tetap menikah denganmu,karena aku tulus mencintaimu " ucap Yuni
" Baiklah kalau itu keputusan mu,tapi aku akan berusaha dulu meminta izin pada ibumu "
" Iya,tapi kamu harus janji setuju atau tidak ibuku,kamu harus tetap menikahi akuDengan kemauan yang kuat akhirnya pemuda bernama danang itu pergi meminta izin kepada ibu dari Yuni
" Ibu,maaf menggangu "
" Ngapain kmu kesini,mau jual apa "
" Bukan mau jual,tapi saya kesini untuk meminta izin kepada ibu "
" Izin apa "
" Untuk meminang putri ibu,karena kami saling mencintai "
" Apa,kamu bilang apa tadi coba ucapkan sekali lagi "
" Ibuk,saya Danang saya ingin meminang putri ibu untuk menjadi istri saya "
" Apa sebelum kamu mengatakan ini sudah kamu pikirkan baik baik "
" Sudah ibuk,dengan sepenuh hati saya sudah memikirkannya baik baik"
" Hey,kamu seorang petani ingin meminang putri saya yang seorang tua putri,percaya diri sekali kamu "
" Ibuk,walaupun saya seorang petani tapi saya janji akan memberikan kebahagian untuk putri ibu "
" Kebahagian seperti apa yang kamu bisa berikan,putri saya itu sudah mendapatkan semua kebahagiaan yang saya berikan saya selama ini,dia tidak butuh pria seperti kamu yang saya yakin hanya akan memberikan penderitaan untuk putri saya,jadi sebaiknya kamu pulang dan jangan bermimpi untuk menikahi putri saya"ucap ibu Sulis ibu dari YuniMendengar jawaban dari ibu Sulis Danang memutuskan untuk pergi,tapi hal itu tentunya dihentikan Yuni
" Ibuk,Yuni akan menikah dengan mas Danang "
" Yuni,sayang apa yang kamu katakan ini "
" Ibuk,mau setuju atau tidak Yuni akan tetap menikahi mas Danang,karena Yuni mencintai mas Danang begitu juga mas Danang "
" Yuni apa kamu buta nak,siapa dia dan kamu,nak kami seorang putri hidup dengan kemewahan,tapi pria itu bahkan tak bisa memberikan kemewahan itu padamu,dan kamu malah ingin menikah dengannya
" Ibuk,mas Danang mungkin tidak memberikan aku kemewahan seperti yang ibu berikan,tapi dengan menjadi istri mas Danang aku yakin bisa menjadi orang paling bahagia di dunia,jadi aku mohon restui hubungan kami "
" Tidak,sampai matipun ibuk tidak akan memberikan restu untuk kamu menikahi petani itu,ibuk lebih baik putus hubungan sama kmu dibandingkan ibuk merestui hubungan kamu dengan dia "
"Ibuk,sebenci itukah ibu pada mas Danang sampai ibu ngak merestui hubungan kami "
" Sekarang kamu pilih dia atau ibu"
" Buk,Yuni akan tetap dengan prinsip Yuni bahwa Yuni akan menikah dengan mas Danang,biarpun ibu tidak setuju "
" Jadi kamu pilih dia,dibandingkan ibu kamu sendiri"
" Iya,maaf ibu ini sudah jadi keputusan Yuni"
" Heh,ok ibu akan liat bagaimana kehidupan kamu nantinya bersama dia,tapi intinya ibu harap kamu tidak akan menyesal menikah dengannya "
" Aku yakin kok buk,aku ngk akan menyesal menikah dengan mas Danang "
" Kita liat saja nanti "Akhirnya tiba waktunya pernikahan Danang dan Yuni dimana pernikahan sakral itu berjalan dengan sangat sederhana hanya mengundang beberapa tamu,tapi tidak menghilang inti dari niatnya .
" Aku harap kamu tidak akan pernah mengecewakan aku "ucap Yuni
" Tidak,aku janji aku tidak akan mengecewakan kamu,dan aku Danang berjanji hanya maut yang akan memisahkan kita " ucap Danang
" Aku juga berjanji akan menerima dan mendukung setiap keputusan kamu " ucap yuniPernikahan tanpa restu itupun berjalan
Apakah kedepannya pernikahan Yuni dan Danang berjalan lancar
Hanya waktu yang bisa menjawab....
KAMU SEDANG MEMBACA
Hai Ayah
Short Storyini cerita tentang sebuah perjuangan seorang ayah dalam merawat ke 3 anaknya tanpa istri. berperan sebagai ayah dan ibu sekaligus tidak membuat pak Danang prawidya putus asa dan menyerah . walau ia hanya seorang petani dengan lahan kebun yang cuma 3...