Tak terasa bagi Danang dan Yuni bahwa ketiga anaknya telah bertumbuh besar .
Rasanya bagi Yuni ini terlalu cepat
Ia merasa baru kemarin mengandung Leo ,mengendong isna,dan mengajari jalan Dafi .Kini anaknya anaknya telah duduk di bangku SD .
Dimana Leo anak pertamanya sekarang telah duduk di bangku dibangku SD kelas 2,dan isna di bangku SD kelas 1.
Dafi sendiri kini telah berusia 4 tahun.
Di usia 8 tahun Leo sudah keliatan cerdas dan berbakat di beberapa bidang seperti bahasa Inggris,berenang,bola,dan nyanyi
Oleh karena itu Leo sering mengikuti lomba .Bukan hanya Leo ,isna juga sama berbakatnya tapi isna lebih ke musik dan isna sekarang tengah les piano .
Sama halnya isna dan Leo ,si kecil dafi rupanya juga sudah keliatan bakatnya,anak itu sering sekali joget joget di depan tv .
" Ibuk,ibuk liat itu Dafi lucu kali joget joget " ucap Isna
Meliat tingkah laku Dafi sungguh membuat Yuni gemas,ia lalu mencubit pipi Dafi yang membuat Dafi menangis
" Ahhh,ahhh " tangis Dafi
" Cup cup syg,maaf ya nak ,soalnya Dafi ngemesin " ucap Yuni lalu mengelitiki Dafi yang membuat anak itu tertawa ngakak.Hal inilah yang selalu Yuni syukuri sebagai ibu rumah tangga.
Karena adanya malaikat malaikat kecilnya yang mengubah rasa lelahnya terobati.Saat asyik bercengkrama dengan isna dan Dafi,Leo datang bersama Danang.
" Ibuk,Ibuk " ucap Leo lalu memeluk Yuni
" Aduh,udh pulang gimana les renang kmu sekarang " tanya Yuni
" Ibuk,Leo mau minta izin ya " tanya Leo
" Iya,izin apa nak "
" Ibuk,Leo boleh ngk ikut lomba renang "
" Lomba renang,sekarang ibu tanya Leo,Leo rasanya udh bagus ngk renangnya "
" Udh dong buk "
" Gimana pak ,apakah Leo diizinkan untuk ikut lomba "
" Kalau bapak sih ya ok,soalnya Leo itu udah lancar dalam berenang ,lagian ini awal yang bagus untuk Leo menunjukkan bakatnya" ucap Danang
" Ibuk,gimana boleh kan "
" Iya boleh,tapi Leo harus tetap hati hati " ucap ibukMalam harinya ......
Seperti biasanya mereka akan makan melingkar di lantai dengan lauk pauk sederhana .
" Leo makan yang banyak kmu harus kuat untuk besok " ucap Yuni
" Iya Ibuk "
" Isna,liat kakak Leo makan ngk milih milih,Isna juga gitu dimakan sayurnya " ucap Yuni
" Ngk suka ibuk "
" Dafi syg jangan diaduk aduk gitu nasinya ayo dimakan dong " ucap Yuni lalu menyuapi Dafi karena anak nya yang satu ini ngk akan makan kalau ngk disuapi
Sedangkan danang cuma tersenyum meliat tingkah manja ketiga anaknya kepada ibuknya .Usai makan Leo membantu Yuni untuk mencuci piring dan isna akan bermain dengan si kecil dafi yang daritadi mendengarkan musik sambil berjoget joget.dan Danang asyik nonton televisi
" Makasih ya anak ibu ,udh bantuin ibuk cuci piring " ucap Yuni mencium dahi dan mengelus rambut Leo dia sangat bangga dengan Leo walau sekecil apapun bantuan,prestasi,ataupun yang bersifat positif pasti akan diapresiasi oleh Yuni .
" Isna ,Dafi udh cukup main mainya sekarang ambil buku kita belajar,Leo juga " ucap Yuni kepada ketiga anaknya termasuk di kecil dafi.
Sejak dini Yuni sudah memberikan buku dan pulpen untuk Dafi belajar.
Yuni menemani ketiga anaknya belajar ia hanya akan menuntun bukan memberi jawaban biarkan ketiga anaknya mencari tau agar rasa ingin taunya ada .
Si kecil dafi asyik mencoret coret buku sesuai dengan yang diajarkan Yuni yaitu abjad .
Lumayan sih dafi sudah bisa menulis beberapa huruf walau itu kurang rapi .Usai belajar,Yuni akan meniduri ketiga anaknya .....
Leo,Dafi dan isna tidur di satu kamar tapi beda kasur dengan dirinya dan Danang .
Sebelum tidur sudah pasti Yuni mengajari anaknya untuk berdoa terlebih dahulu baru Yuni akan menceritakan dongeng atau tidak menyanyikan sebuah lagu tidur .
Ketika ketiga anaknya telah tertidur lelap Yuni mencium kening anak anaknya,memperbaiki selimut satu satu persatu dan lalu segera untuk tidur disamping Danang yang telah tertidur .
Keesokan harinya .....
Sedari tadi Yuni telah menggosok seluruh tubuh Leo dengan minyak telon agar menghindari Leo masuk angin.
Lalu ia menyuruh Leo untuk sarapan sambil merapikan baju isna yang akan berangkat sekolah .
Dan si kecil dafi asyik minum susu sambil menggangu Danang ." Buk,nanti ke tempat lomba nya Danang pakai taksi ya ,biar isna bapak yang antar sekolah" ucap Danang
" Iya pak,isna syg ibuk mau temanin kakak kmu lomba ya,nanti kalau udh pulang sekolah tungguin ibuk di rumah jangan nakal ya nak " pesan Yuni
" Iya buk "
" Pak,sayurnya nanti dipanasin aja oh ya jangan lupa kasih isna makan" ucap Yuni
" Iya ,ibuk juga hati hati "Danang mengantarkan isna ke sekolah,dan Yuni bersama Dafi menemani Leo ke tempat lomba.
Sampainya di tempat perlombaan ...
Suasana disana cukup ramai karena banyak yang mengikuti lomba renang di hari ini .
" Leo,syg liat ibuk jangan grogi lakukan yang terbaik ,anak ibu pasti bisa " pesan Yuni sebelum Leo mengganti bajunya
" Ibuk " ucap Leo lalu mencium pipi Yuni dan dafi
" Akak,emangat " ucap Dafi tersenyumTibalah waktu Leo dia berusaha sebaik mungkin dan cuma 20 detik Leo sampai di garis finish .
" Anak ibu hebat,i love you Leo " ucap Yuni lalu memberikan sarang Heo ke Leo dan Yuni berlari ke putranya dan melap tubuh Leo serta menggosokkan minyak telon ,sedangkan dafi ia juga ikut menggosokkan minyak telon ke tubuh Leo ,anak itu pasti sukanya merecoki .
Tibalah waktu pengumuman juara....
Dan Leo diumumkan sebagai juara 1 mendapatkan piagam dan juga sepeda ." Ibuk Leo juara 1,dapat sepeda " ucap Leo begitu bahagia lalu memeluk Yuni dan juga Dafi
" Anak ibu,ibu udh yakin pasti Leo yang juara "ucap Yuni lalu menoel hidung LeoSampai di rumah danang sedang menyisir rambut isna yang kayaknya baru habis mandi
" Kalian udh pulang ,gimana Leo hasilnya "tanya Danang penasaran
" Leo,juara 1 bapak ,Leo dapat piala dan sepeda " ucap Leo
" Wah anak bapak hebat,sini peluk bapak" ucap Danang memeluk Leo
" Dafi juga mau dipeluk " ucap Dafi lalu memeluk Danang dan dibalas begitu juga Isna
" Anak bapak hebat hebat semua "
" Leo sekarang kmu mandi jangan lupa keramas,setelah kmu baru giliran Dafi "
" Oke ibuk,dek kita punya sepeda sekarang " ucap Leo ke isna
" Hore,hore sepeda nanti isna juga boleh naik kan " ucap Isna
" Boleh dong " ucap LeoBegitulah kebahagiaan Yuni bersama keluarganya ,apa yang dijalani nya sesuai dengan harapannya .
Apakah keluarganya akan terus bahagia 🤔
KAMU SEDANG MEMBACA
Hai Ayah
Short Storyini cerita tentang sebuah perjuangan seorang ayah dalam merawat ke 3 anaknya tanpa istri. berperan sebagai ayah dan ibu sekaligus tidak membuat pak Danang prawidya putus asa dan menyerah . walau ia hanya seorang petani dengan lahan kebun yang cuma 3...