ʙᴇ ʏᴏᴜʀ ғᴀᴋᴇ ʙᴏʏғʀɪᴇɴᴅ ғᴏʀ 30 ᴅᴀʏs [ᴛᴀᴜғᴀɴ x ʀᴇᴀᴅᴇʀ] [Slow Update]

🦋Day 12🦋

"Psstt y/n!"

"Ung? Lima menit lagi...."

"Y/n bangun!"

Sret

"Argh apa sih–"

"Ssttt"

Ying menempelkan jari telunjuknya di depan bibir y/n, sedangkan y/n yang masih mengumpulkan nyawanya membuat wajah kebingungan ia melihat ke arah jam dinding disana dahinya mengerut dan menatap ke arah duo y itu.

"Ini jam satu malam kenapa kalian membangunkanku?!" Tanya y/n dengan kesal.

"Okay okay jangan marah– kami barusan mendengar suara sesuatu" ucap yaya.

"Ha? Apa maksudmu?" Tanya y/n yang tak faham.

Yaya mengisyaratkan untuk y/n mengikuti mereka berdua. Mereka bertiga perlahan jalan keluar dari kamar dengan metide mengendap endap mereka berhasil melewati para lelaki yang tidurnya sangat estetok (mereka pada tidur di ruang tv)

"Jadi kalian denger suara apa?" Tanya y/n.

"Kami berdua mendengar suara olivia" jawab ying.

Jawaban tersebut sukses membuat mata y/n memebesar ia tak percaya bahwa olivia ada disini.

"Tunggu jadi maksud kalian olivia ada disini?" Tanya y/n memastikan ia tidak salah dengar.

Duo y itu menggangguk.

"Aku sempat mengintip beberapa orang itu berjalan di lorong ini" ucap yaya.

"Lalu untuk apa kita disini?" Tanya y/n.

"Hais untuk memastikan ini benar atau tidaknya" jawab ying.

Y/n hanya diam dan mengikuti kemana duo y itu berjalan hingga mereka melihat ada satu pintu yang terbuka setengah menampilkan cahaya lampu kamar tersebut masih nyala.

Yaya menarik kedua tangan sahabatnya itu menuju ke sebuah lorong yang tak jauh dari kamar tersebut. Tak lama ada sebuah suara yang keluar dari kamar itu.

"Ya ya ya aku tau aku tau dia masih belum luluh kepadaku tapi tenang saja aku sudah melacak keberadaannya di liburannya ini fufu aku akan menggodanya sampai dia luluh kepadaku! Dan tunduk kepadaku!"

Orang itu keluar dari ruangan tersebut dan ternyata itu.

'Olivia?!' Batin y/n.