2. Bad Children

87 10 1
                                    

Jungkook duduk manis dengan teman sebangku nya Jung Jaehyun. Mereka berdua tengah asik mewarnai gambar dalam buku gambar tersebut, entah apa yang mereka gambar.

"Kookie aku sudah selesai" pekik Jaehyun.

Jaehyun dengan semangat menunjukan hasil mewarnai di gambarnya.

Jungkook cemberut. "Jae nakal tidak tunggu kookie" tajuknya.

Jaehyun hanya tersenyum menampilkan kedua lengsung pipi nya yang khas dalam diri seorang Jung Jaehyun.

Jungkook beranjak keluar kelas sambil membawa buku gambarnya yang sudah ia warnai dengan rapih.

"Paman bumie tolong bantu kookie mewarnai. Jae sudah selesai kookie tertinggal jae Paman, bantu kookie juseyo." Ujarnya dengan tatapan anak kelinci yang menggemaskan.

Sedangkan sang bodyguard yang di perintahkan kan sang Daddy nampak menahan gemas.

Kim Bum pun segera menerima buku gambar tersebut.

"Baik tuan muda. Tuan muda mau mewarnai di mana?" Tanyanya.

Jungkook nampak berpikir begitu ia ia tidak menemukan ide akhirnya ia bertanya pada Jaehyun.

"Jae ingin di mana?" Tanyanya polos.

Jaehyun nampak bingung dengan Jungkook ia juga tidak tau tempat yang enak dan bagus untuk mewarnai di mana.

Jaehyun menggeleng, "Molla.."

.
.
.
.

Lee Jungkook tengah cemberut karena sang mommy tidak mau memberikan dirinya ice cream dan permen kapas. Ya, setelah Suzy menjemput sang putra ia mampir ke minimarket terlebih dahulu untuk membeli sesuatu.

Namun, sang putra yang melihat ada jajanan kesukaan nya pun merengek ingin di belikan. Tapi Suzy melarang karena ia tidak mau Jungkook sakit gigi nantinya.

Jungkook menghentak-hentakan kakinya masuk ke dalam mansion dan membuat tas bergambar iron man nya kamar.

Suzy mendekati sang putra.

"Kookie sayang, inget Daddy pernah bilang apa pada kookie?.kookie ingat saat kookie sakit gigi dan gigi kookie di cabut dokter gigi? Kata dokter kookie tidak boleh makan atau minuman yang manis manis berlebihan. Dan Daddy juga bilang kalau putranya ini tidak boleh membantah nanti akan kena hukum, mau?" Tuturnya lembut.

Jungkook menatap mommy nya. Ia menatap dengan mata berkaca kaca, ia masih ingat jelas saat dokter mencabut giginya. Ia mengamuk sehingga membuat Daddy nya sangat kewalahan saat itu.

"Tapi kookie ingin ice cream mom"

"Baiklah mommy akan kasih ice cream tapi hanya sedikit saja, bagaimana?"

Jungkook mengangguk.

Suzy akhirnya menyuruh pelayan untuk mengambilkan stok ice cream yang ada di kulkas untuk putranya. Jungkook menyantap dengan lahapnya hingga ice cream tersebut kandas. Suzy memberikannya dengan cup ukuran kecil saja karena dia tidak mau membuat putranya kembali merasakan sakit gigi.

.
.
.
.





Malam harinya Jungkook diam diam mengambil ice cream dengan cup ukuran besar. Ya, dia Sekarang tengah berada di area dapur tepatnya di depan kulkas khusus untuk menyimpan makan dan minuman kesukaan tuan muda ini.

"Ugh.. ini enak sekali. Koo suka"

Dirinya dengan lahap menghabiskan ice cream tersebut. Dan dirinya menambah ice cream ukuran sedang total dua cup ia makan.



Sweet Family (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang