8

15 2 0
                                    

Yoza

Yoza yang merasa ada yang memanggil namanya langsung melihat kearah belakang, alangkah terkejutnya yoza ketika melihat Nayla dan Okto bukan karena mereka jalan berdua tetapi karena takut rahasia mereka berdua dibocorkan oleh Nayla. Tanpa banyak bicara nayla berjalan kearah yoza.

" Sama siapa" tanya nayla, dari belakang terdengar suara seorang laki laki yang tidak dikenali Nayla

" Udah " tanya Egi, Nayla, Okto,dan yoza reflek melihat ke Egi

" E- eh udh " jawab yoza

" Gw sama Egi nay, ya udh gw duluan ya " pamit yoza

" Ya, take care "

Setelah kepergian yoza Nayla dan Okto melanjutkan pesanan mereka. Selang 15 menit kemudian Okto dan Nayla sampai di rumah Nayla

" Nay, dia mantannya yoza " ucap Okto

" Hah? "

" Iya, waktu gw ke mall sama yoza, gw juga ketemu dia "

Rumah nayla

Setelah melewati jalan yang macet akhirnya Nayla dan Okto sampai di rumah Nayla

" Mau mampir dulu " tanya Nayla

" Ga usah "

" Ya udah, take care " ucap Nayla

Setelah memastikan Okto keluar dari halaman rumah Nayla, Nayla masuk ke dalam dan di sambut sang ayah

" Nay, udh pulang " tanya ayah Nayla

" Udh yah "

" Nay ke kamar dulu ya " ucap nayla meninggal ayahnya

Nayla membuang nafas,hari ini dia merasa badan nya sangat 3L lelah,letih,lesu

" Mandi dulu deh "

Setelah bersih bersih diri dan sudah memakai piyama melihat kasur berasa kasur memanggil kita.

" Oke gw mau tidur" ucapan namun hp nya berdering

" Hallo dengan mba Nayla " tanya seseorang

" Iya saya sendiri, ini hp temen saya kenapa di mba ya " tanya Nayla ketika menyadari suara yg menelpon perempuan

" Saya dari pihak rumah sakit muara prenzon, saya ingin memberi tahu anda bahwa teman anda menjadi salah satu korban ke celakaan di jalan cie gamon " ucap perempuan itu

" APA ? Baik saya ke sana, terima kasih"

Tanpa mengganti pakaian tidurnya Nayla langsung berlari kelantai bawah dan mengambil kunci motor nya. Dijalan Nayla tidak memperdulikan keselamatan lalu lintas bahkan lampu merah pun diteros nya, banyak suara para pengendara yang meneriaki nya. Sampai nya di rumah sakit Nayla langsung bertanya pada meja bagian administrasi.

" Permisi sus pasien kecelakaan di jalan cie gamon atas nama Okto Antares Christophe " tanya Nayla

" Owh, pasien atas nama Okto Antares Christophe masih berada di ruang ICU, ruang nya ada di lantai 8 " jawab suster itu setelah itu Nayla mengucapkan terimakasih lalu pergi

Ketika sampai di lantai 8 Nayla langsung berdiri didepan pintu ruang ICU dan menunggu dokter keluar. Melihat pintu yang terbuka Nayla langsung mendekati dokter.

" Dok, bagaimana keadaa pasien "

" Anda siapa nya "

" Saya temannya dok, keluarganya lagi di luar kota dok "

" Bisa ikut keruangan saya " ucap dokter dan Nayla hanya mengangguk

Ruangan dokter

" Silahkan duduk "

" Terima kasih dok "

" Jadi keadaan pasien bisa di bilang buruk, pasien mengalami kelumpuhan " ucap dokter

Bagaikan di sambar petir di tengah bolong Nayla tidak menyangka keadaan Okto akan separah ini

" Apa bisa di sembuhkan" tanya Nayla

" Bisa karena pasien hanya mengalami lumpuh sementara"

" Alhamdulillah " ucap Nayla

" T-tapi " dokter jeda ucapan

" Tapi apa dok "

" Pasien juga mengalami gegar otak dan kemungkinan terbesar pasien akan mengalami amnesia empat tahun kebelakang "

" Dokter pasti bercanda kan dok " ucap Nayla

" Maaf tapi itu kenyataan nya "

" B- baik terima kasih dok,saya permisi"

Ketika keluar dari ruangan dokter Nayla melihat Tante Susan mama Okto. Tante Susan langsung mendekati Nayla dan memeluk nya.

" Bagaimana keadaa Okto nay " tanya Tante Susan

" Tante datang malam ini? " Tanya Nayla

" Iya, waktu kamu memberi tahu Okto kecelakaan Tante langsung berangkat dari Batam " jawab Tante Susan, Nayla menceritakan keadaan Okto pada Tante Susan, Tante Susan langsung syok ia tidak menyangka putra semata wayangnya akan mengalami seperti ini

" Tante akan membawa Okto ke Singapura untuk mendapatkan pengobatan yang baik " ucap Tante Susan

" Singapura ? " Tanya Nayla dan tante Susan hanya mengangguk

" Kenapa harus Singapura Tante ? " Tanya Nayla

" Kamu bilang Okto amnesia 4 tahun kebelakang, tante akan menjauhkan Okto dengan Yoza " jelas Tante

" Tante mengenal yoza " tanya Nayla

" Tentu, Okto pernah mengenalkan yoza pada tante tetapi tante tidak menyukai hubungan mereka berdua, dan tante memutuskan untuk menemui yoza sendiri " jelas Tante Susan

Flashback on

Room chat Yoza & Tante Susan

Yoza
Online

Yoza

Iya Tante, ada apa?

Bisa kita bertemu

Tentu,dimana?

Caffe Jangan Baper
Jam 07.45

Baik Tante

Yoza langsung menutup room chat nya dengan Tante Susan, lalu melirik jam di atas laci samping tempat tidurnya

" Maaf Tante sudah membuat Tante menunggu" ucap yoza sopan

" Saya langsung ke intinya saja ya, saya tidak suka kamu dekat dengan anak saya Okto " ucap Tante Susan

" Tapi saya dan Okto saling mencintai" jawab yoza

" Iya saya tau, tapi Okto sudah saya jodoh kan, saya harap kamu mengerti dan tidak egois, saya yang sudah membesarkan nya apa kamu tega mengambil Okto dari saya, JANGAN EGOIS YOZA " ucap Tante Susan dan langsung meninggalkan yoza

Flashback off

" Okto di jodohkan? Tapi dengan siapa Tan " tanya Nayla

" Difaa "

Tak terasa matahari sudah menerangi bumi, seorang gadis yang baru keluar kamar nya masih dengan menggunakan baju piyama tidurnya.  menyalahkan tv di ruang tengah.

Berita terkini
Terjadi kecelakaan di jalan Cie gamon, seorang remaja SMA mengalami kecelakaan yang cukup parah, polisi menemui kartu pelajarnya di area kejadian yang bernama Okto Antares Christophe

" Apa Okto kecelakaan? Itu ga mungkin Okto kan " gumam yoza

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 18, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Cinta menyatukan kita yang tak sama Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang