GF #O6 ≈ cemburu? ≈

249 7 0
                                    

yahooo! Mulai dari bab ini, gue kasih konplik wkwk, ga seru kan kalau happy trus?



Seperti biasa, esther menyusul ke kantin. Karena tidak ada kerjaan, dan hal yang menyangkut osis. Atau rapat lainnya. Esther menuju kantin.

Matanya dengan lincah mencari sosok nara di kantin. Tetapi tidak di temukan. Kemudian ia melihat oliv yang sedang duduk sendiri bersama dengan beberapa makanan dan minuman di meja.

Esther langsung mendekat ke oliv. Dan mendudukkan pantatnya di sebelah kursi kosong Oliv.

"Eh v, nara kemana?" Tanya esther tak mendapati nara yang berada di sisi oliv.

"Ntahlah, sama anak baru, lagi selingkuh kali" ucap oliv ngasal sambil memakan kentang nya.

"Kemana?!" Tanya esther antusias. Oliv hanya menggidikan bahunya. Dengan cepat esther meninggalkan Oliv di sana sendiri.

•••

Esther berlarian kesana kemari, sambil bertanya apakah melihat sosok nara lewat, atau menuju kemana. Tapi tak ada yang tahu.

Esther tak mudah patah semangat. Ia terus menelusuri tempat tempat di sekolahnya. Mencari sosok nara.

Terakhir esther mengecek di taman belakang sekolahnya. Dan benar saja nara beserta gadis di sebelahnya.

Dengan cepat esther berlari dan memeluknya dari belakang. Yang membuat nara kaget, dan hampir saja terjatuh menahan beratnya badan esther.

"Kenapa lagi sih?" Kesal nara yang di perlakukan tiba tiba seperti ini.

Esther menggeleng. "Ikut aku!" Tegas esther yang seperti tak mau di bantah.

Riska yang melihat itu hanya diam di tempat mengamati keduanya. "Eh ris, gue duluan ya, lo masih inget kan jalannya?" Tanya nara. Dan di anggukan oleh riska.

Esther menatap tajam ke arah riska. Dan membawa nara menjauh dari jangkauan riska. Gak akan pernah! Batin esther.

•••

"Kenapa?? Nanti si riska ga bisa balik ke kelas gimana? Dia kan masih anak baru di sini!" Nara meluapkan kekesalannya.

Esther mengelus rambut nara. Yang membuat nara terdiam. "Pliess jangan deket deket sama dia" lirih esther terdengar sampai ke telinga nara.

Mereka sedang di atap sekolah. Di sebuah ruangan rahasia. Yang hanya beberapa orang boleh masuk.

Nara menyeringit tidak mengerti. "Apaan sih? Kenapa emang nya?" Tanya nara seperti meminta penjelasan.

Esther menggeleng. Dan menidurkan kepalanya di paha nara. "Kamu kenapa? Dari tadi uring uring an?" Kata nara sambil memainkan rambut esther.

"Gamau aja" ucap esther menampilkan senyuman tipisnya, dan dengan nada manja.

"Cemburu?" Tanya nara. Yang masih dengan aktivitas nya mengelus rambut esther.

Esther mengangguk kecil. Dan memasang ekspresi tak suka jika mengingat gadis itu.

"Ara"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 16, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

GirlfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang