ERLAN DIRGANTARA

2

Selamat membaca

___________________________________________
_____

Di negara lain lebih tepat nya negara Spanyol ada seorang gadis tengah melamun di balkon karena hari ini ia akan bali ke tanah kelahirannya yaitu Indonesia.
"Sayang kamu sudah membereskan barang mu" ucap sang oma
"Udah oma" ucap febi
"Ya sudah kamu berangkatnya sebentar lagi pesawatnya take of" ucap sedih sang oma sambil memeluk sang oma.
" nanti selalu kabarin oma sama opa ya" ucap sang oma

"Iya oma, assalamualaikum" sambil menyalimi tangan oma dan memeluknya.

"Waalaikumsalam" ucap sang oma.

Dan febi pun perangkat diantar supir menggunakan mobil menuju bandara.

🌸🌸

Sesampainya febi si bandara soekarno hatta.
Febi punenunggu abang nya menjemput nya.
Setelah setengah jam lebih febi pun pun akhirnya menelepon abangnya karena pasti dia lupa karena telah janji akan menjempit nya.

"Halo" ucap aska yang sudah mengangkat telepon.

"ABANG KATANYA MAU JEMPUT TAPI KENAPA BELUM DATANG, jangan bilang abang lupa''teriak febi yang sedang marah.

" maaf abang lupa, yasudah abang otw ke sana " ucap aska. Febi pun langsung mematikan telepon tersebut.

Setelah menunggu beberapa menit akhir nya aska pun datang.

"Maaf ya abang telat " ucap aska.

"Hemm" ucab febi sambil cemberut.

"Jangan marah dong" bujuk aska agar febi tidak marah lagi.

"Iya" ucap febi yang tidak iklas.

"Ko, bilang Iya nya ga iklas si, nanti abang beliin apa yang febi mau deh tapi asalkan febi maafin abang" ucap aska sebaris membujuk febi yang sedang merajuk.

"Beneran ya bang, jangan bohong, kalo bohong nanti febi aduin ke momy sama dedy" ucap febi

"Iya tapi di maafpin dulu" ucap aska

''Yaudah febi maafpin'' ucap febi langsung memeluk aska dengan erat dan di balas oleh aska tak kalah erat.

🍀🍀🍀

Febi kemudian turun dari mobilnya saat sudah sampai di depan mansion keluarga tersebut,dan di sambut beberapa pengawal,juga sudah ada ayah .

" welcome home princess"ucap mereka serempak

''MOMMY DEDY I MIS YUO '' ucap febi sampil berlari menghampiri keluarga.

''FEBI JANGAN LARI LARI NANTI JATUH'' teriak yang bernama DILA.Namun febi tidak mendengarkanya,dan langsung memeluk kedua orang tua tersebut.

Kemudian merekapun masuk ke dalam mansion dan mereka berbincang bincang di ruang keluarga

''Sayang nanti kamu sekolahnya di tempat abang ya biar ada yang ngejagain''ucap sang mommy yang memulai pembicaraan.

''Iya tapi ada syarat nya''ucap febi yang membuat mereka penasaran.

''Apa syarat nya''ucap sang dedy yang bernama DILAN PUTRA MARVELIN

''Syarat nya abang harus rahasiain kalau kita adik kaka dan aku mau marga nya di sembunyiin ''ucap febi yang membuat mereka terkejut karena syaratnya yang tidak masuk akal.

''Kenapa syaratnya begitu,nanti kalau kamu di bully gimana''ucap aska yang sedari tadi diam saja.

''Abang lupa kalau aku bela diri'' ucap febi.ya memang febi bisa bela diri karena di Spanyol febi diajari oleh kakeknya karate, taekwondo menembak, memanah.

''iya abang tidak lupa tapi...''perkataan aska terpotong karena febi lebih dulu menyela.

''Ga aga tapi tapian kalau abang ingkar febi akan marah selama seminggu'' ucap febi sambil mematap tajam abang nya.Aska pun menghela nafas dan mengangguk.

"Ohya abang jangan lupa sama jandi tadi di bandara, aku mau abang beliin motor Ninja H2R ya''ucap febi sambil memohon kepada abang nya

'' kamu mau bikin uang tabungan Abang habis'' ucap aksa menatap melas sang adik.

''Sudah sudah biar dedy yang belikan untuk kamu dan sekalian abang kamu" ucap sang dedy yang membuat mereka berbinar bahagia.

''MAKASIH DEDY''ucap kompak mereka membuat kedua orang tua menggeleng-gelengkan kepala.

'' susah sudah, sekarang febi lebih baik istirahat dulu ''ucap sang mommy dan febi pun beranjak dari tempat duduk ya menuju kamar .

Sesampai nya di kamar febi menatap sekeliling ruangan tersebut.

''Masih sama tidak ada yang berubah.''ucap febi langsung merebahkan tubuh nya ke tempat tidur dan langsung terlelap.

_______________________________________________

Saya minta maaf apabila banyak typo
dan kekurangan,karena saya masih belajar.

Jangan lupa vote dan coment.