Hembusan Nafas Malaikat Tak Bersayapku

2 0 0
                                    

Sepulang melayat dari tetangga dekat rumah, malam itu kududuk menjamu tamu sambil ngobrol bersama suami. Keseruan mengobrol terputus dengan adanya dering hape dan terlihat dari layar nampak nama kakak dikampung yang melakukan panggilan VC via whatsapp.Kuraih hape sambil bergerak kebelakang. Dilayar hape nampak ibu yang sedang sakit dan tidak dapat berkata banyak. Terdengar suara kakak disana yang berkata "Pulang dulu ya dek, Indo (panggilan kami untuk ibu) lagi sakit dan katanya rindu mau ketemu kalian". Sambil melirik suami yang sudah mengangguk tanda setuju aku mengiyakan.Kutelpon adek bungsu yang tinggal sekota untuk mengajaknya pulang bersama. Akhirnya kami berdua pulang menjelang waktu subuh naik angkutan umum langganan kami.Sepanjang perjalanan perasaan gelisah memikirkan bagaimana keadaan indo, sambil tetap berkomunikasi dengan kakak, kusarankan jika kondisi indo memburuk sebaiknya dibawa saja kerumah sakit.Setiba dirumah indo, ternyata sudah banyak keluarga terdekat yang berkumpul. Kami langsung menuju kamar indo. Kupeluk tubuhnya sambil kupaggil "indo... Ini kami dari Makassar sudah datang" (sambil kusebut namaku dan adikku). Tidak ada sepatah kata yang terucap dari balik bibirnya kecuali suara "Hmmm.."Air mata tak terbendung lagi dan kamipun menangis dan sekali lagi kuminta agar indo dibawa kerumah sakit. Kakak dengan tenang memberi pengertian bahwa indo sekarang butuh didampingi dan dituntun saja untuk selalu mengingat Allah SWT. Kamipun memahami makna dari penjelasan itu.Kami semua anak-anaknya duduk mengelilingi indo yang terus mengucapkan "Laa ilaaha illallah" dibibirnya, Ambo (ayah) dengan wajah sedih terus menggenggam tangan indo. Lantunan ayat kursi kami Lantunkan bersama.Bertepatan dengan Lantunan suara azan dhuhur terdengar dimesjid, Indo menghembuskan nafas terakhir dengan aroma nafas yang sangat harum tercium tepat saat kukecup pipi kirinya dan adikku dikanannya. Kami ikhlas Yaa Allah...Kepergian yang sangat indah dengan wajah tampak berseri yang InsyaAllah husnul khotimah dan ditempatkan di Surga Allah yang paling indah. Aamiin Yaa Rabbal Aalamiin.

monda STORIESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang