Tekan bintang dan isi kolom komentar terbaik kalian
Aisyah mengadah menatap gumpalan awan yang mulai berserakan.Burung-burung mulai berterbangan dari dahan satu ke dahan lain untuk mencari sumber kehidupan.Pohon-pohon besar menjulang tinggi mengelilingi sebidang tanah yang bisa menampung ribuan orang.Taman yang terletak di pusat kota itu kini di penuhi para manusia dari berbagai negara.Icon air mancur dengan patung dua lumba-lumba di penuhi para remaja dan anak-anak yang ingin mengabadikan weekendnya di pusat kota.Para penduduk lokal dan turis saling berbaur menjadi satu.
Hamparan rerumputan hijau itu di penuhi balita-balita dengan wajah sumringah,tawa sumringah para orang tua juga ikut menghiasi setiap langkah para balita yang mulai menginjakan kakinya di atas tanah.Desisan angin membuat aisyah kembali membenarkan ujung hijabnya.Ia tarik syal di lehernya lalu ia rapatkan blazer di tubuhnya.Tumpukan buku dan satu botol tumbler ia masukan kembali kedalam totebagnya.
"Apa kau tidak gerah menggunakan kain sepanjang itu di kepalamu?,lepas saja dan tunjukan pada dunia kalau kau memiliki rambut yang sangat indah."aisyah kembali mengangkat atensinya.Wanita berhidung bangir dengan balutan busana yang sedikit terbuka menatap penuh slidik ke arahnya.Bibirnya yang merah dengan polesan make up yang menghiasi wajahnya membuat wanita itu terlihat lebih muda dari usianya.Seperkian detik setelah aisyah cukup lama menguliti wajah wanita di hadapanya.Ia tahu wanita itu menggunakan rambut palsu dan keriput di wajahnya sangat kentara terlihat.
"Panas api neraka lebih ku takuti dari pada panas yang ada di dunia ini."sengaja aisyah tekan setiap kalimatnya karena ia yakin semua manusia di dunia ini tahu seberapa menyeramkan lubang penuh api untuk para manusia yang senang melakukan perbuatan dosa dan mengabaikan perintah tuhanya.Sorot mata wanita dengan hidung bangir itu menajam.Deru nafasnya berhembus tak karuan
"Tidak perlu munafik,aku yakin semua manusia di dunia ini tidak ada yang suci termasuk dirimu,bukankah hidup cuma sekali,nikmati saja hidup mu tanpa membebani pikiranmu dengan aturan agama,kau akan sangat menyesal jika tidak menuruti kata-kata ku,"
Aisyah menguatkan dzikir di dadanya.Wanita berhidung bangir itu masih saja mencoba untuk menerobos ke sabaranya.Aisyah meremas ujung kerudungnya.Setan-setan mulai berbisik di kedua telinganya.
Aku berlindung kepadamu dari godaan syaithon yang terkutuk
Aisyah menghembuskan nafasnya perlahan.Setelah puas memaki dan mengutuknya wanita itu melenggang pergi entah kemana.Aroma Rose Gold yang sempat di semprotkan ke arahnya itu membuat aisyah mual.Rupanya wanita itu benar-benar ingin menguliti kesabaranya.
Memilih tinggal sebagai seorang minoritas membuat aisyah harus terus menguatkan keimanan di dadanya.Kemaksiatan kini bisa langsung di lihat oleh kedua matanya.Bayangan para remaja bercumbu di jalan kembali terlintas di benaknya.Aisyah segera menggelang untuk menghikangkan pikiran kotor itu dari pikiranya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SENJA DILANGIT EROPA !!!!
SpiritualSekenario sang pencipta akan terlihat sempit bagi mata-mata yang selalu mencela takdirnya. Judul : Senja di Langit Eropa Status : On Going Genre : Roman spiritual Insagram : Wiekedwiii