Prolog

123 26 7
                                    

"Kau harus ingat dengan perkataan ku bahwa aku tidak akan pernah meninggalkanmu dan berjanji akan selalu berada di sisimu sampai maut memisahkan kita" ucap seorang laki-laki seraya mengusap pelan pipi seorang gadis dihadapannya.

"Aku tidak ingin percaya pada siapa pun lagi, aku berpikir bahwa semua laki-laki tidak akan pernah merasa cukup hanya dengan satu wanita." Ucap gadis itu seraya melepaskan sebuah tangan besar dari pipinya.

"Dengar...Aku bukan laki-laki yang seperti itu, trust me."

"Bagaimana aku bisa langsung mempercayaimu sedang kan kita baru saling mengenal beberapa hari yang lalu."

"Aku akan membuktikan hal itu nanti." Ucap laki-laki itu yang kembali menangkup pipi gadis dihadapannya lalu mendekatkan diri untuk mengecup kening milik gadis itu.

***

"You are not my first love, but you are the person I love deeply and sincerely."

"Benarkah?"

"Tentu..aku sangat beruntung bisa bertemu denganmu dan memilikimu, You are mine forever." bisiknya diakhir kalimat.

***

"Kau adalah perempuan tercantik seantero duniaa."

"Berhenti melebih-lebihkan hal itu!" Ucap seorang gadis dengan pipi yang sudah semerah tomat.

"Itu sama sekali tidak kurang dan tidak lebih."

***

"Ayo kita habiskan masa-masa remaja kita, berdua, kita buat masa kita ini sebagai masa yang paling bahagia di hidup kita, aku ingin melakukan hal itu hanya denganmu!! Kau pun begitu kan!?"

"Tentu aku pun mau!"

***

"Aku akan mencintaimu sampai bintang-bintang padam, dan ombak tidak lagi bergerak" laki-laki itu menatap seorang gadis dengan tatapan sedalam samudra yang didalamnya hanya ada cinta dan ketulusan.

***

OMONG KOSONG!!

Gadis berusia 18 tahun itu diam-diam mengepalkan tangannya dengan erat kala netra matanya tak sengaja melihat siluet seseorang yang sangat ia kenal tengah bergandengan mesra dengan seorang gadis lain.

Engraved Destiny Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang