Fanfic Shadow Garden

White Demon part2

[Kota tanpa hukum]

Seorang pemuda polos berambut hitam berjalan di jalanan yg sepi, dia terus berjalan dengan wajah panik, sampe seorang datang mendekati nya

"Yo anak muda apa kau tersesat"

Seorang pria berambut merah dengan sebuah pedang tersarung dipinggang mendekati anak itu

"A-aku sedang mencari kakakku"

"Kakakmu? Aku akan membantumu untuk mencarinya nak, ayo ikuti aku"

"Ini, terimakasi tapi aku akan mencarinya sendiri aja"

"Dasar bocah"

Pria itu mengeluarkan pedang yg dia bawa, terlihat dari ujung pedang itu terdapat banyak darah, yg menandakan dia baru membunuh seseorang

"K-kamu mau apa"

Anak muda itu mulai ketakutan dengan wajah panik

"Sudah lama aku tidak mendengar triakan anak polos seperti dirimu, jgn khawatir aku hanya akan memotong dua tangan mu dan menjual mu sebagai budak"

"T-tidak"

Anak muda itu terjatuh kakinya lemas dan tidak bisa bergerak, pria berambut merah itu mendekatinya dgn tawa gila

"Hahaha"

Tapi sebelum pria itu dapat mengayunkan pedangnya tiba2 bayangan di bawah anak muda itu bergerak menjadi sebuah sabit dan memotong kedua tangan pria itu

"Argggg, APA APAAAN INI"

Anak muda yg polos tadi mulai tersenyum dengan sadis

"K-kau siapa kau?"

"Kamu tidak pantas tau, kau hanya perlu menjawab pertanyaanku. Apa kau white demon"

"A-aku bukan white demon, aku red demon"

"Apa?"

Apa ada lebih dari 1 org yg memiliki julukan demon dikota ini, pria muda ini adalah cid yg pergi tengah malam saat kakaknya tertidur untuk berburu white demon

Dia berpikir untuk membunuh white demon dan menghilangkan jejaknya dengan begitu kakaknya tidak akan pernah menemukan white demon lagi

"T-tolong biarkan aku hidup"

Tanpa menghiraukan pria itu, cid langsung menebasnya menjadi 3 bagian

"Dia adalah pembunuh kelima yg aku temukan malam ini, sebenarnya di mana white demon"

Cid harus segera menemukan white demon sebelum pagi, cid mulai berpikir kemungkinan white demon itu berada

Cid mulai mengingatnya

"Benar tempat itu, tempat yg kakak larang aku untuk kunjungi"

"Mungkin itu tempat yg berbahaya itu sebabnya kakak melarangku ke sana, pasti white demon ada disana"

**********

[Distrik lampur merah]

Cid menelusuri gang sempit yg kakaknya larang kunjungi, tapi bukannya penjahat yg dia temui malahan banyak wanita muda dengan sedikit pakaian menutupi tubuhnya, seketika seorang wanita mendekati Cid

"Halo, anak muda apa kamu memerlukan bantuan nona ini "

"i-itu aku sedang mencari seseorang"

"Aku tidak tau siapa yg kamu cari tapi aku bisa melayani mu lebih baik dari dia"

"tidak perlu aku benar2 harus menemuinya"

"Benarkah, kamu telah membuat nona ini sedih anak muda"

"A-anu aku.."

"Hah, sebenarnya siapa yg kamu cari? "

"Dia bernama white demon"

"White demon? "

Wanita itu menatap anak muda itu dengan tatapan aneh dan mulai berpikir apakah ada pelacur di tempat ini yg memakai nama white demon

"Mungkin yg dia cari bukan pelacur"

Setelah mendengar suara itu
Seorang beaskin wanita dgn kimono putih dan telinga serta ekor di tubuhnya mendekati mereka
Dia adalah yukime salah satu pemilik tower di kota tanpa hukum dan org yg mengendalikan bisnis distrik lampu merah

"Bos"

Perempuan di samping Cid langsung terkejut dgn kedatangan wanita itu

"Salam kenal nak, ini pertama kalinya aku melihat anak polos seperti mu di kota ini, bolehkah aku tau siapa kamu"

"A-aku Cid dari akademi midgar"

Yukime menatap pemuda itu dengan heran

"sangat jarang Seorang siswa akademi kesini"

"A-aku kesini untuk berburu white demon"

Yukime sangat terkejut karna siswa akademi yg terlihat lemah dan polos sepertinya datang ke kota tanpa hukum

Tapi yg membuat yukime lebih terkejut laki2 muda ini sedang memburu white demon, seorang pembunuh berantai dari Kekaisaran begalta
Bahkan para elit dari begalta kesulitan menangkapnya

"Maaf Cid kun, aku juga tidak tau dimana white demon yg kamu cari itu"

Yukime sebenarnya tau tapi tidak ingin memberitahunya demi keselamatan anak muda itu

"Kamu sebaiknya pulang, tempat ini sangat berbahaya"

"Baiklah, terimakasi bibi"

Dgn ekspresi murung, pemuda itu pergi menjauh dari tempat itu

Sementara Yukime terdiam dgn ekspresi kesal mendengar kata2 pemuda itu

"Bi-bibi apa aku terlihat setua itu? "

"Tidak, bos terlihat sangat muda dan cantik"

Saat anak muda itu sudah tidak terlihat, yukime melihat ada sepasang kertas yg dijatuhkan oleh pemuda itu di tanah dia mengambilnya dan terdiam setelah membuka kertas itu

Pov

[Penginapan]

Seorang perempuan dgn rambut hitam bangun dari tempat tidurnya, dia hanya memakai sedikit pakaian ditubuhnya yg menunjukan tubuhnya yg sangat terlatih sebagai magic swordman,dia adalah claire kageno

"Baiknya pagi yg indah untuk berburu white demon"

Claire langsung melihat ranjang di sampingnya untuk memeriksa adiknya Cid
Dia melihat Cid memeluk bantal dgn mata yg memerah seperti habis menangis

"Ka-kakak"

" Cid ada apa dengan mu!! "

Melihat itu claire khawatir, apa dia sangat ketakutan sampai tidak bisa tidur dan menangis sepanjang malam, melihat Cid seperti itu claire langsung memeluknya

"Kamu tidak perlu khawatir, kakakmu ada disini para penjahat di kota ini tidak ada yg bisa menyentuh mu"

" C-cek ku"

" Cek?"

"Bukan apa2 kak terimakasi"

Ini pertama kali dalam hidupnya Cid menangis dengan sungguh2 dan bukan acting