5 tahun kemudian ~
" daddy Haider dengan Fiya nak main kat sana tu boleh tak ? " ujar kanak-kanak itu kepada daddy mereka .
" pergi lah , jangan jauh - jauh ! bahaya " ujar Hariz mengingatkan anak-anakny itu .
Hariz dan Afea di kurniai dua cahaya mata iaitu sepasang kembar .
Hariz memandang wajah isterinya itu .
" terima kasih sayang , sebab sudi lahirkan anak-anak kita , sudi bertarung nyawa " ujar Hariz
" sama - sama abang , sayang nak ucap terima kasih juga , sebab sudi terima saya seadanya "
Hariz memeluk tubuh kecil Afea itu . sebaik sahaja Afea melahirkan , dia terus terfikir hendak menguruskan badan .
walaupun Hariz berkali-kali meyakinkan afea untuk tetap seperti itu .
" alah abang , Fea nak juga merasa kurus " ujarnya meminta simpati
Hariz yang tidak tahan melihat wajah imut itu akhirnya mengalah .
" fine ! tapi biar abang yang guide sayang " ujar Hariz
begitu lah kira-kira perbincangan mereka .
alhasilnya , Afea berjaya menurunkan berat badan .
" sayang , Kawan-kawan sayang itu semua jadi ke join kita ? "
" of course lah , dia orang semua otw "
***
akhirnya semua telah pun berada disitu .
" Feaa!! rindu nya kau " ujar Wasya mendekati Afea dengan terkedek-kedek.
" Wah , pregnant lagi ye , berapa bulan dah ? " ujar Maira
" hahaha , dah 5 bulan " ujar Wasya
" Hanan , kau apa khabar sekarang ? " ujar Afea
" khabar baik , aku sihat je " ujar Hanan
" Hanin? dia macam mana ? " ujar Maira
" dia pun sihat , kejap lagi sampai lah tu " ujar Hanan
" 'itu' dah berapa bulan ? " ujar Afea menunjuk ke bahagian perut Hanan .
" baru 2 bulan " ujar Hanan .
***
kesemua mereka sudah pun mendirikan rumah tangga.Hanan dan Adrian pun telah mendirikan rumah tangga , siapa sangka hati adrian yang keras itu dapat dicairkan oleh Hanan .
Hanin dan Raziff pula telah di kurniai satu cahaya mata , jantina lelaki sudah berumur 5 tahun .
Wasya pula sudah mempunyai 2 cahaya mata ,dan sekarang masih berbadan dua .
Maira dan Hanif walaupun seperti anjing dengan kucing , mereka telah pun mendirikan rumah tangga beberapa bulan lalu .
Izz pun turut sama mendirikan rumah tangga dengan Sarah Arissa . ingat lagi tak Sarah ? .
yang dulu Izz paling benci sebab gedik sekarang telah menjadi isterinya .
tulah orang tua-tua kata , jangan benci sangat nanti sayang , kan dah jadi cinta hati .
dan kini mereka juga bakal menimang cahaya mata .
Hafrez dan Asyira pula telah di kurniai 2 cahaya mata , lelaki dan perempuan.
***
Hariz bersyukur di berikan isteri yang sabar dengan karenahnya .
" abang nak cakap terima kasih , walaupun abang dah cakap tadi , tapi abang rasa tak cukup , kalau boleh abang nak cakap terima kasih je hari-hari " ujar Hariz
Afea tertawa melihat telatah suaminya itu . dia memegang tangan Hariz .
" Abang , saya nak kita sama-sama jaga rumah tangga kita sampai bila-bila , dan saya nak kita besarkan anak sama-sama " ujarnya tersenyum
" a-" belum sempat dia meneruskan kata-katanya anak-anaknya sudah pun datang .
"Mummy , Haider nak cake ! Fiya pun nak juga ,kan adik? " ujar Haider kepada adiknya dalam nada yang pelat sedikit .
" Anak-anak mummy ni nak cake apa? nak mummy buat , atau kita pergi beli ? " ujar Afea memberi pilihan .
" MUMMY BUAT KAN ! " serentak Hariz dan anak-anaknya berkata .
Afea pula hanya tertawa kecil melihat telatah anak-anak dan suaminya itu .
" Okay ! kalau macam tu Daddy kena tolong mummy , boleh tak ? "
Hariz pura-pura berfikir dan mengetuk-ngetuk dagunya . Haider dan Affiyah setia menunggu jawapan daddy mereka .
" hm , okay ! "
" Yeayy ! " gembira Haider dan Affiyah .
***
Selesai sahaja Afea membuat cake chocolate , dia membawa cake dan menghidangkan kepada anak-anaknya yang sudah menunggu di ruang makan .
" Cake dah siap ! meh sini kita minum petang " ujar Afea
Haider dan Affiyah lah yang paling gembira , dengan lahapnya mereka menikmati cake buatan Afea .
" lepas makan ni , kita pergi pantai nak tak? " ujar Hariz
" nak,nak ! " Haider lah yang terpaling laju sekali merespon.
" kalau macam tu , makan cepat "
***
Haider dan Affiyah sudah terlebih dahulu berlari meredah pasir pantai itu .
" Haider , jangan laju sangat nanti jatuh , tengok-tengok kan adik tu ! " ujar Afea
" Okay mummy ! jom adik kita main kat sana tu " .
" jom ! " ujar Affiyah lalu mengikut abangnya .
Hariz dan Afea hanya mengawasi anak-anak mereka , dan duduk menghadap ombak itu .
" Abang "
" ya ? kenapa sayang "
" masa Afea lahirkan anak-anak kita , apa perasaan abang ? "
" Abang rasa gembira , tapi dalam masa yang sama , abang tak sanggup tengok sayang sakit macam tu "
" Afea pula nak cerita , Fea rasa gembira sangat , kalau nak cerita mungkin takkan habis , terima kasih pada abang sebab ada dengan sayang masa tu, kalau tak - , mungkin Sayang tak dapat nak tengok muka anak-anak kita " ujar Afea
" kenapa pula ? "
" sebab masa tu Afea rasa dah nak putus asa , dah tak larat nak teran , penat , tapi abang kuatkan semangat fea untuk terus kuat " ujar Afea lalu melihat ke arah Hariz .
" Sayang , janji dengan abang "
" janji apa ? "
" janji akan sama-sama dengan abang untuk besarkan anak-anak kita , janji jangan tinggalkan abang lagi , sayang pergi , jiwa abang pun pergi , kita sama-sama jaga hubungan kita sampai ke Jannah " ujar Hariz memeluk Afea .
Afea menggangguk .
lalu mereka bangun dan mengejar anak mereka yang sedang bermain berdekatan dengan ombak .
gembira sekali keluarga kecil itu , dengan kehadiran dua cahaya mata . hidup mereka bahagia dan ceria setiap hari .
Hariz memegang tangan Haider , Afea pula memegang tangan Affiyah , mereka bermain dengan ombak dan berlari menyusuri pantai .
***
Tamat sudah kisah hidup Hariz dan Afea . !!
maaflah tak reti nak buat ending 😌.
***setelah hampir 3 tahun tertangguh akhirnya telah pun melabuhkan tirai , dengan ini CRUSH AKU , WIFE AKU telah pun melabuhkan tirai ! sampai jumpa di buku seterusnya !
thankyou untuk semua yang sudi tunggu story ni , walaupun storyline dia tak lah hebat mana .
author nak ucap terima kasih banyak-banyak , maaf lah kalau sepanjang saya menulis ada terkasar bahasa atau apa .
YOU ARE READING
𝐂𝐑𝐔𝐒𝐇 𝐀𝐊𝐔 , 𝐖𝐈𝐅𝐄 𝐀𝐊𝐔 [𝐂] ✔
Romance[known as crush aku, budak gemuk tu!] Crush aku wife aku?! Macam tak percaya pula, crush aku, dia comel. Dan kami telah disatukan oleh keluarga entah lah kenapa, tapi aku suka akan perkhawinan ini Tapi DIA tidak menyukai ini, dan dia membuat perja...