Saat ini Fia sedang asyik rebahan di kamar sambil bermain handphone dengan aplikasi tiktok nya.
"Sumpah mbak mbak tiktok cantik banget !" . Puji Fia sambil melihat mbak mbak di aplikasi tersebut dengan username
@salwaliyahh_7 ."Udah cantik mancung insecure deh sama mbak nya pengen cantik kek mbak nya yaallah". Gerutu Fia.
Saat sedang asyik melihat tiktok nenek Aizah memanggil nya.
"Fia kamu dimana Nak?" Tanya nenek Aizah.
"Fia di kamar Nek". Jawab Fia.
"Yaampun Fiaa cucu Nenek "
Aizah pun menghampiri cucunya yang sedang rebahan sambil bermain handphone.
"Yaallah sayangg kamu ngapain lihat beginian sudah di bilangin berkali-kali jangan lihat begituan Nak " tegur Aizah
"Nenek apaan sih! Fia kan lihat tiktok cuman buat hiburan kok !" Tukas Fia
"Kamu ni ya ! Kalo udah lihat yang begitu an pasti niru- niru, joget joget terus dandan pake baju ketat sampe keliatan lekuk lekuk nya iya kan?"
"Ih nenek apaan nggak gaul banget!"
Aizah menggeleng pelan sudah biasa menasehati cucunya ia selalu mendapat perkataan tidak gaul oleh cucunya.
Memang apa salah nya? Jika ia menasehati cucunya agar tidak terbawa zaman dengan melarang cucunya mengikuti trend -trend seperti di tiktok?
"Sebenarnya nggak papa sih kamu lihat tiktok tapi lihat yang bermanfaat sedikit lah Kayak ceramah - ceramah gitu kan ada pendakwah pendakwah anak muda yang berdakwah di era gempuran joget tiktok "
"Tuh kan ! ceramah lagi ceramah lagi! Hadeehh bisa bisa panas telinga Fia Nek ! "
Aizah mengambil handphone cucunya.
"Sini hape nya!"
"Ish , Nenek au ah! "
"Gara- gara benda hitam ini kamu jadi lupa sama Allah Nak sholat aja masih suka kamu tinggalkan ngaji jarang kamu mau jadi apa hah? " Tegur Aizah.
Fia melihat nenek nya marah seketika menangis.
"Nenek kenapa bilang kayak gitu sama Fia Nek? Nenek nggak sayang sama Fia? Fia cuman mau jadi selebgram ternama biar kehidupan kita itu lebih baik Nek ". Ucap Fia di sela Isak tangis nya.
Tak tega dengan cucu nya Aizah mendudukkan Fia dan memeluk nya.
Tangis Fia semakin pecah saat Aizah memeluk nya.
"Nenek lzah nggak sayang Fia !"
Fia meraung terisak.
"Fia dengarin Nenek dulu !".
"Lihat Nenek !"
Fia menggeleng.
Aizah menghela nafas di usap nya Rambut Fia yang terlihat lurus.
"Nenek sayang Fia , Cucu satu- satunya yang Nenek lzah punya ,Nenek me nasehati kamu karena memang kamu salah sayang"
Sambil terus mengusap rambut sang cucu."Kamu tahu dosa Nak jika kamu meniru berjoget di depan kamera seperti mereka kamu mau ayah dan Bunda sedih liat anak nya joget joget kayak gitu? Dosa Jariyah kasian Nak, mereka ".
Fia diam seksama mendengar penjelasan sang Nenek.
Aizah melanjutkan " kamu bisa Nak bikin kehidupan kita jauh lebih baik tapi dengan cara yang bermanfaat contoh kecilnya prestasi ". Fia termenung kemudian menjawab " "Fia punya prestasi menghafal Qur'an tapi cuman sampe jus 30 doang Nek ".
"Nah itu bagus itu Nak walaupun cuma jus 30 tapi setidaknya berusaha dan berjuang agar bisa lebih baik dari itu".
Fia mengangguk- angguk.
"Sekarang dirubah ya sayang jangan lupa diimbangi rajin belajar , berdoa dan berusaha supaya nanti kamu sukses Fia".
Setelah itu kedua perempuan dengan berbeda generasi itu pun saling berpelukan.
"Semoga suatu saat nanti kamu akan mengerti semuanya Fia, cucuku ". Ucap Aizah dalam hati.
Huhuhu mellow nggak nih?
Vote and komen wajib ya sayang- sayang ku
Semoga bermanfaat!
KAMU SEDANG MEMBACA
MY DREAM NOT USTAZAH!
Novela Juvenilbagaimana jadinya Harfia Saula Anastazia yang memimpikan seorang selebgram ternama harus menjadi seorang ustazah hanya karena mimpi dan wasiat nenek nya? "Fia nggak mau jadi ustazah Nek!". Ujar Fia kesal. Aizah menggeleng geleng melihat tingka...