Lilis dan kedua sahabatnya sedang menikmati bakso pak gembul di kantin.
Bakso pak gembul ini selalu ramai tidak pernah sepi sama sepertinya seblak yg sering mereka beli, jajanan di sekolah mereka sangat murah dan juga enak.
lilis memakan bakso sedikit demi sedikit selagi menghayati rasanya.
Selesai istirahat mereka pun kembali kekelas.
Jam terakhir ditutup dengan guru yg tidak masuk atau jamkos.
Walaupun guru menitipkan tugas nya kelas tidak menjamin bakalan sunyi.
Buktinya sekarang anak laki laki di kelas asik konser.
Lilis dan kedua sahabatnya memutuskan untuk pergi ke perpus.
Di perpus lilis membaca buku novel, sedangkan kedua sahabatnya sudah berada di alam bawah sadar,mereka sudah nyenyak tertidur.
Lilis membaca sebuah novel selagi menghabiskan jam terakhir pelajaran.
Asik membaca lilis tidak mengetahui kehadiran gama.
Tiba tiba suara orang yg sedang bertengkar terdengar, lilis yg asik membaca jadi teralihkan.
Ia melihat 2 orang yg sedang berdiri di balik rak buku besar.
ia samar samar melihat orang yg tidak asing.
GAMA.
Tapi sebentar, lilis sepertinya melihat orang lain disamping gama, apa benar yg dikatakan oleh ira bahwa orang itu pacar gama.
Lara.
lilis mengamati mereka berdua, setelah dilihat lebih jelas ternyata memang benar itu gama dan lara.
Entah apa yg sedang mereka ributkan, tidak ingat tempat saja ujar lilis didalam hatinya.
Karena sangat menganggu, lilis memutuskan untuk ikut tidur seperti kedua sahabatnya.
Ia memejamkan kedua matanya, kemudian terlelap.
Bel pulang berbunyi.
Lilis dibangunkan oleh ira dan juga isa yg sudah bersiap.
Mereka sengaja membawa tas mereka saat pergi menuju perpus tadi.
Jadi setelah itu mereka bertiga langsung pulang saja.
Lilis sekarang berada di parkiran,
ia menaiki motornya menuju rumah.sampai rumah lilis memutuskan untuk langsung pergi menuju kamar untuk tidur.
Ia sangat ngantuk, sebelum tidur lilis menyetel alarm jam 4 untuk latihan basket bersama raden.
Mereka berdua sudah janjian untuk latihan jam segitu.
Lilis kini sudah siap, setelah bangun tidur ia langsung berganti pakaian untuk latihan basket.
Ia menunggu raden di teras rumah nya.