•••
Mendapatkan uang banyak untuk biaya operasi bukanlah suatu hal yang mudah. Itu adalah satu fakta yang diketahui dan harus diterima oleh gadis bernama (name) ini.
'Apa aku pinjam uang bank aja ya?' Benak (name)
'Tapi bunganya besar'
'Atau aku pinjam sama kenalan boss kaya, mana tau dia ngepinjemin uang tanpa bunga. Tapi aku gaada kenalan boss kaya'
Aduh, sedaritadi (name) tidak menemukan jalan keluar dari masalah yang ia hadapi. Sementara itu bu Yanti masih terbaring koma di ruangan rumah sakit.
Oke memang mungkin seharusnya (name) tidak banyak berpikir tapi harus bertindak, (name) pulang dan menjalani kegiatan rutinitasnya seperti biasa.
"Ah maafkan aku yang terlambat bu, apa Seok-Jin sudah menunggu dari tadi?" Ujar (name) yang meminta maaf karena datang terlambat kepada orang tua anak yang ia ajar private.
"Tidak apa-apa (name), aku dengar bu Yanti masuk rumah sakit ya?" Tanyanya.
(Name) mengangguk pelan.
"Kalau begitu semoga bu Yanti cepat sembuh yaa (name), bagaimana keadaan bu Yanti sekarang?"
"Bu Yanti semakin parah bu, ia harus segera dioperasi" titah (name) dengan wajah yang menahan air mata. Sial, ia selalu lemah jika berurusan dengan orang-orang yang ia sayangi.
"Ah aku mengenal seorang yang kaya, ia juga berbaik hati. Mungkin kau bisa meminta bantuannya (name). Kurasa ia juga akan membantu gadis cantik pintar dan baik hati sepertimu"
Bak mendapatkan air ditengah gurun pasir yang terhampar gersang, begitulah perasaan (name) sekarang. Tanpa ia sangka dan duga duga bahwa pertolongan dan solusi datang secara tiba-tiba tanpa perlu ia memikirkannya.
"IBUU KAU SANGAT BAIK. TERIMAKASIH" (name) tidak bisa menahan air matanya lagi, dan ia pun menangis. Dibawanya tubuh (name) untuk dipeluk oleh orangtua anak yg diajar private oleh (name). Ia juga memberikan nomor ponsel orang yang 'kemungkinan bisa membantu (name) itu'
•••
"Apa benar disini tempatnya" ujar (name) yang bersusah payah menelan air ludahnya. Setelah mendapatkan nomor orang yg direkomendasikan ibu itu,- (name) lamgsung mengubungi nomornya. Dan pemilik nomor membagi alamat dan meminta (name) untuk datang.
"Pak permisi, saya ingin menemui seseorang"
"Oh nona (name) ya, ayo tuan sudah menungumu sedari tadi" ujar pak satpam. Ia menggiring (name) masuk untuk menemui pria itu.
"Disitu ruangannya tuan, nona silakan masuk. Saya permisi" ujarnya.
(Name) sudah berdiri ketar ketir didepan pintu ruangan itu, bulir keringat menetes membasahi dahinya, padahal ruangan digedung ini sangat dingin.
"Bismillah demi ibu" (name) langsung mengetuk pintu dengan jemarinya yang bergetar hebat.
"Per-per-permisi" ujarnya.
Terdengar suara dari dalam yang menyuruh nya masuk, dengan meneguhkan seluruh perasaan nya (name) membuka pintu ruangan dengan gemetaran.
"Jadi kau yang bernama (name) ya" suara pria itu terdengar begitu jelas, padahal belum sempat (name) melangkahkan 1 langkah pun masuk kedalam ruangan.
(Name) menundukkan kepalanya, tak berani menatap pria yang ada dihadapannya. Mentalnya seciut tempe.
"Ah mengapa hanya berdiri didepan pintu, ayo masuk" titahnya menyuruh (name) masuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
lookism x reader
NezařaditelnéGimana jadinya kalau dirimu yang sudah mati tiba-tiba masuk kedalam webtoon favoritemu? "Ya pokoknya gue ga bakal nyia-nyiain kesempatan buat deket bareng sama mereka, ini ngeliat mereka secara nyata lo? akhirnya kesampaian juga". Tapi namanya juga...