[✓] Opium | Choi Beomgyu

Re del diavolo

Jongseong (Jay - Enhypen)
×
Beomgyu

*

*

*

Sinopsis: Beomgyu kira ia akan berkencan dengan orang biasa, awalnya ia berpikir bahwa pria yang lebih tua darinya itu akan menyayangi nya dengan kasih dan cintanya. Namun semua itu berubah ketika Beomgyu harus melihat sebuah ritual mengerikan yang seharusnya dirinya tidak mengetahui hal itu. Menjebak merupakan tujuan dari seorang Park Jongseong.

*

*

*

*

H

ari ini Beomgyu datang ke rumah kakaknya, karena hari ini libur. Beomgyu dengan senang hati datang kerumah kakaknya dengan perasaan senang, karena mereka juga sudah lama tidak saling bertemu.

Setelah pernikahan kakaknya dengan salah satu teman kerjanya, membuat Beomgyu sedikit jauh. Tidak mungkin Beomgyu mengusik pernikahan kakaknya itu, lagian ia masih ada orang tua dirumah yang jelas masih menemani nya.

"KAKAK!!!!"

Teriakan Beomgyu mengundang beberapa orang yang tengah bertamu di rumah kakaknya.

Rasa malu kini menjalar didiri Beomgyu, dengan sopan ia menunduk dan berlari ke kamar yang biasa menjadi tempat tidurnya ketika menginap.

"Eehh? Kok ada koper?" Monolog nya.

"Itu karena saya menginap di kamar ini."

Beomgyu berjingkat terkejut, dirinya langsung berbalik menatap orang yang membalas pertanyaan yang ia lontarkan pada diri sendiri.

Kedua matanya seketika menatap pria berperawakan tinggi yang ternyata sangat gagah dan berwibawa. Jujur ia terpesona dengan pria dihadapannya, wajah tampan, mimik wajah yang tegas, tubuh atletis, tinggi badannya. Semua itu menjadi tipe ideal Beomgyu kalau boleh jujur.

"Ehehe om siapa ya? Aduh, maaf ya, saya gak kenal soalnya."

"Dia teman dari Bos kakak, orang yang akan bekerjasama dengan perusahaan yang menjadi tempat kerja kakak."

Balas seseorang. Beomgyu mengangguk ketika kakaknya kini tengah tersenyum padanya.

"Kakak rindu kepadamu, malam ini kamu menginap?" Tanya nya.

"Awalnya ingin menginap, tapi kayaknya gak jadi deh. Nanti malem aku pulang aja, lagian kan ada orang penting sekarang." Ucap Beomgyu seraya menatap pria yang ada disamping kakaknya.

"Sudah saya bilang, lebih baik saya menginap di hotel saja. Saya akan membawa koper saya."

Pria itu nampak akan bergerak namun Beomgyu menghentikan pergerakan nya, matanya tertuju pada mata tajam yang entah kenapa begitu menghipnotis nya.

"Tidak perlu pergi. Anda harus di sini, biarkan saya yang pergi saja."

Beomgyu ingin pergi, tapi kini bergantian dirinya dihentikan oleh pria yang ia hentikan.

"Mau tidur bersama? Lagian tidak masalah jika berbagi kamar."

Seakan di hipnotis, Beomgyu mengangguk saja. Bahkan kakak Beomgyu pun ikut mengangguk setuju. Entah apa yang terjadi, Beomgyu merasakan getaran aneh didalam tubuhnya seakan ada orang yang mengendalikan dirinya namun tidak terlihat.