*
Di taman komplek, sepasang sejoli sedang duduk berhadapan menikmati cemilan sore dengan speaker bluetooth mini, yang sedang memutarkan lagu senja kesukaan sang lelaki.
Liar Angin - Feby Putri
Liar angin tak berarah pun tak mampu
Sampaikan pesan yang berteduh
Di hati yang sepi....Di ujung hamparan banyak kita banyak kata
Tertahankan oleh waktu yang terus berjalan
Bahkan semesta tertawaHa ha ha ha....
Tak terlihat tak terdengar...
"Wahhh anginnya....." Vanessa menutup matanya. Menyandarkan tubuhnya disandaran bangku taman, sambil mendengar sang kekasih melantunkan lagu kesukaannya
"Sini sayang, duduk disamping aku" Ucap Liam sambil menepuk-nepuk tempat kosong disampingnya, yang langsung menghadap jalanan
Dengan senyum yang merekah, Vanessa membuka matanya dan langsung berjalan, duduk disamping kekasihnya. Menyandarkan kepalanya dibahu sang kekasih, lalu melingkarkan kedua tangannya di pinggang Liam.
"Aku dari tadi nungguin kamu nyuruh aku pindah disamping kamu. Dasar gak peka" Gerutu Vanessa sambil mengambil posisi nyamannya
Kekehan kecil keluar dari bibir Liam, menggeleng kecil sebelum mengelus lembut rambut Vanessa yang digerai.
Hembusan angin yang sedikit kencang, serta suara kendaraan yang berlalu lalang menemani pasangan yang sedang menyalurkan kerinduan. 15 hari lamanya tak bertemu membuat sepasang kekasih itu semakin mengeratkan pelukannya.
Kecupan demi kecupan kecil diberi Liam diseluruh wajah gadisnya, mengundang kegelian dari Vanessa. Tak mau kalah, Vanessa membalas dengan menggelitikkan perut Liam.
Siapapun yang melihat mereka, pasti akan merasakan keirian yang besar. Tetangga sedari kecil, bersahabat sedari kecil, membuat sepasang sejoli itu memutuskan untuk mengubah status menjadi sepasang kekasih.