Kau miliku oh archon~{TarTali}

merindukanmu?

Pertarungan sengit itu tak bisa dihentikan zhongli yang mencoba duduk dan akhirnya mengatur nafasnya mata iris coklat muda nya menatap dengan tatapan dingin dan Langsung mengeluarkan jurus andalan " I Will have order-!" Seketika meteor berukuran sedang menghantam bar tentu saja xiao dan Childe mengelak dan menatap zhongli

"Hhhh CUKUP-!.. xiao hentikan dan Childe hentikan dan kau harus membayar kerugian bar ini karena hancur.. Hhhh sekarang pulang" zhongli pun langsung pergi dan diikuti oleh xiao childe menghelah nafas dan membayar kerusakan yang dilakukan zhongli dan akhirnya menyusul zhongli

.
.
.
.
.
.
.
.

Beberapa hari berlalu saat kejadian itu.. childe tak pernah terlihat.. xiao sangat senang karena pemuda berambut orenge tidak ada

Zhongli melakukan aktifitasnya seperti biasa dia merasakan ada sesuatu yang hampa semakin hari dia semakin merindukan sosok pemuda yang ceria itu

Xiao : Mr. Zhongli?

Zhongli yang mendengar namanya di sebut pun langsung menoleh kearah xiao

Zhongli : ah xiao ada apa?

Xiao langsung memeluk zhongli erat dan berkata "ada apa mr.zhongli? Kau terlihat seperti mengkhawatirkan sesuatu" ucap xiao dan zhongli menghela nafas

Zhongli : aku merindukan childe dia sudah 2 hari belum pulang, dan juga ku akui aku merindukan apa yang dia lakukan padaku

Mendengar itu xiao langsung mengeluarkan topengnya dia terlihat marah

Xiao : sesuatu?!

(Ya seperti itu lah gambar nya)

Zhongli : ya sesuatu- aku ingin menghemat uang lagi saat ada dia dia lah yang membayar semuanya

Mendengar itu xiao menghelah nafas

Xiao : mungkin dia sedang sibuk lebih baik Mr zhongli jangan menghiraukan nya

Zhongli : mungkin kau benar

.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Yang mulai tsaritsa aku berhasil menemukan moraxx aku berjanji akan mengambil genosida nya untuk mu"

Tsaritsa tersenyum sambil dan menatap pemuda berusurai orenge "bawa genosida geo kepada ku.. childe Tartaglia fatui harbinger ke 11"

"Baik yang mulai tsaritsa" membukukan kepala ku dan pergi

Saat childe berjalan menelusuri aula seketika dia terhenti menatap sosok yang didepan nya

"Wah wah tak kusangka Tartaglia berotak udang berhasil menemukan moraxx~" ucap nya dengan nada remeh

"Pantalone, kau kira aku tidak berotak, ku akui aku memang tidak sepintar kalian tapi aku memilih daya tarung yang kuat kau tau" ucap childe tidak terima dihina

"Ah begitu kah? Baiklah baiklah ku tunggu kau kembali sambil membawa genosida nya kalau kau berhasil~" ucap pantalone sambil bersemirk

Childe menggeram kesal dan akhirnya meninggalkan pantalone sendiri dan kembali ke liyue

Childe sedang berjalan jalan dan tidak sengaja menemui zhongli dan menyapa sang kekasih

"Yo xiansheng-! Kau merindukanku ya sayang" ucap childe dengan pd nya

"Ajax kau kembali?" Ucap zhongli

"NGAPAIN LAGI LU KESINI RAMBUT JERUK JELEK-! BADUT TEYVAT-!" Ucap xiao dengan nada caci maki

"Sialan Napa ni cebol emo gangguin moments gw ajg" batin childe kesal dan akhirnya menghelah nafas

"Napa dah suka caci maki gw lama lama suka loh dek-!" Ucap childe dengan angkuh

"DAK DEK DAK  GW UDAH HIDUP RIBUAN TAHUN YA-!" Ucap xiao kesal

"BUSET TUA TAPI KOK CEBOL" ucap childe kaget

"APA LU BILANG HAH-?!" Mengeluarkan porlam nya sambil menggeram marah

"Sialan kabur AHHH-!" Ucap childe dia berlari sedangkan xiao mengejar childe sedangkan zhongli terkekeh menatap kedua insan berkelahi "akur dan damai sekali" ucap zhongli sambil tersenyum

Oke segini aja tunggu kelanjutannya YAWH