02. Latihan

1.5K 119 8
                                    


Hari ini adalah jadwal Renjun latihan koreografi. Ia akan dilatih oleh Haechan, Chenle dan Jisung. Mark dengan semangat paginya menjemput Renjun bahkan sejak si artisnya belum terbangun. Mark diberi kartu akses agar bisa masuk dan membangunkan Renjun.

Jam bekernya benar-benar rusak namun Renjun tidak ada niatan untuk mengganti nya. Dengan telaten Mark menyiapkan sarapan untuk Renjun. Jeno dan Jaemin akan menyusul untuk mengawal Renjun. Mereka juga mendapat laporan dari manager Renjun yang lama bahwa Sasaeng semakin menggila akhir-akhir ini, dan mereka harus mengecek Dorm Renjun secara berkala 2 hari sekali -takut ada yang meletakan kamera atau bahkan lebih parah lagi ada yang menyelinap masuk-.

Setelah selesai memasak, Mark membangunkan Renjun dengan hati-hati. Wajah polos Renjun saat tertidur membuat Mark tidak tega membangunkan si manis. Namun karna Renjun memiliki jadwal padat hari ini, ia harus bangun pagi agar bisa sarapan.

"Renjuniiiieee, bangun, hm? Kalau tidak bangun sekarang, kau akan telat." Mark membangunkan Renjun dengan menepuk kepala dan tangan Renjun.

Usahanya berhasil. Kini Renjun mengerjap dan berusaha bangun. Rambut muletnya berantakan. Terlihat seperti baby lion dan hal itu membuat Mark terkekeh gemas. Renjun dan segala kerandomannya sangat menggemaskan.

"Makeu Hyung~~ Njun masih mengantuk eeung~" melihat Renjun yang sepertinya akan tertidur lagi membuat Mark menghela napas. Dan setelahnya, Mark dengan paksa menggendong Renjun dan membawanya ke kamar mandi. Oh ayolah, ini sudah hampir siang tapi Renjun bahkan belum bangun sepenuhnya. Dia harus sarapan agar nanti bisa menjalankan hari dengan baik.

🦊🦊🦊

Setelah keributan dan segala kesusahan membangunkan Renjun, kini mereka berempat -Mark, Renjun, Jeno dan Jaemin- berada di Loby gedung HNM Entertainment. Sesuai jadwal, Renjun akan berlatih koreografi dan setelah itu akan mendatangi acara show idol room  yang biasanya diperuntukkan untuk para idol yang berasal dari luar korea.

Masuk kedalam ruang latihan, Renjun mendapati ketiga pelatih barunya yang terlihat sedang berdiskusi.

"Haechan Hyung!!"

"Oh, Renjunie.. kau sudah datang rupanya~~ ayo kita mulai sekarang latihannya. Aku dan yang lain sudah membuat beberapa gerakan, cukup mudah jadi mungkin hari ini kau bisa langsung menghapal nya" Renjun mengangguk. Ia melepas kemeja nya dan menyisakan kaos putih beserta celana training berwarna hitam dengan tiga garis Oren di pinggir celana.

"Gerakan pertama, kau letakan kedua tanganmu perlahan ke atas dari samping. Yap benar seperti itu" Haechan mengarahkan, Chenle memperagakan dan Ji-Sung yang memperhatikan.

"Nah selanjutnya, silangkan kakimu dengan posisi kaki kanan di depan, telapak tangan kirimu letakan di perut dan telapak tanganmu di pinggang belakang, kembangkan dengan sedikit cepat setelah itu tarik kedua tanganmu ke belakang dan dorong tubuhmu kedepan, ya, ah kurang, kau kurang mendorong,"

"Setelahnya, angkat kakimu bergantian sesuai irama dan kedua tanganmu kesamping dan kedepan sembari menyilang, ah bukan, jangan seperti itu, kau bisa melukai kakimu, rileks dan ikuti irama"

Jeno, Jaemin dan Mark memperhatikan dalam diam saat Renjun berlatih. Mereka terkesan karna Renjun yang dengan cepat mempelajari gerakannya. Apalagi Haechan membuat gerakannya cukup sulit.

"Dan untuk mengakhiri latihan hari ini, gerakan nya yaitu berputar sekali dan dilanjut hentakan kedua kaki seakan kau baru saja mendarat tapi buat kesan sexy, ah ya bagus, kau sangat pandai Renjun" Haechan, Chenle dan Ji-Sung bergantian menepuk kepala Renjun -sebagai pujian- dan setelahnya mereka pamit terlebih dahulu karna harus membuat gerakan untuk di bagian kedua.

Renjun terlihat berkeringat dan kaos putih yang dipakainya menjadi terawang. Dengan segera, Mark memberikan pakaian yang baru untuk Renjun.

"Cepat bersiap, kau diundang untuk datang ke idol room. Aku akan menunggu di mobil,ok?" Renjun mengangguk menanggapi ucapan Mark. Jeno dan Jaemin menunggu di depan pintu toilet tempat Renjun mengganti pakaian. Tidak perlu memakai riasan disini karna di tempat show nanti akan ada penata rias.

"Kenapa dadaku berdebar!!! Ugh, aku ummm" setelah siap, Renjun keluar dan mendapati kedua bodyguard nya. Omong-omong soal Bodyguard, Renjun belum pernah berbicara dengan Jaemin.

"Eumm, Jaemin Hyung.."

"Ya? Ada apa,hm?"

'oh astagaaa suaranya!!!'

"Tidak adaa, hanya saja, aku belum pernah berbicara dengan mu... Maaf ya, aku memberi kesan buruk padamu"

"Tidak apa-apa, aku memang sedikit tertutup... Jangan menyalahkan diri ok? Oh ya, ingin makan malam bersama nanti? Kemarin lusa aku menyimpan Yukhoe.. cukup banyak untuk ku makan sendiri, jadi mungkin, aku ingin mengajakmu makan malam bersama" mendengar ajakan itu membuat Renjun tersenyum.

"Tentu!! Aku cukup menyukai makanan mentah itu"

"Call!! Aku akan menjemputmu nanti"

"Hei! Ajak aku juga!" Jeno berseru tidak terima saat dirinya tidak di ajak. Enak saja Jaemin ingin mencuri start.

"Jeno Hyung ingin ikut?" Tanya Renjun.

"Tentu sajaaaaa!!! Apa tidak boleh?" Melihat Jeno, Renjun teringat anjing temannya, Jeno terlihat mirip dengan Samoyed coklat susu itu.

"Oke, Jaemin Hyung, Jeno Hyung boleh ikut kan???"

"Iyaa Renjunie"




































End of chapter Two

See you in the next chapter

Btw, gimana???

Suka gaa??

Oh ya, mau perkenalan Lagi...

Aku Nami, panggil aja Nami.
Umurku 15 tahun dan sekarang baru kelas 10 SMA.

Buat yang mungkin "lebih tua dariku", panggil aja Nami

Jangan panggil 'kak' pliss, aku kek berasa dah tua amat.








Sekian

IDOL (Renjun Harem)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang