Possessive Family

10

"Hatchihs hatchish sakit abang"

hari ini tidak sebahagia itu, saminggu setelah mengadopsi kucing, haechan jadi sakit saat di periksa benar juga, ia alergi pada hewan kecil itu.

"Mamaa, sakit hatchihs mhau phu hatchihs ulang mamahatchish" irene hanya mengelus surai anaknya dan menggeleng, bagaimana bisa anaknya masi ingin bermain dengan hewan kecil itu.

"haechan, kakak dateng bawa kue kesukaan kamu" lisa datang dengan hebohnya masuk ruang rawat adik kecil nya.

"ghamahu hatchihs, kakak pulang aja, haechan ga mau ke yang kakak bawa hatchihs"

"Adeku yang cantik,  kakak bawa kue buat kamu " ryujin datang membawa kue seperti yang lisa bawa, namun haechan tersenyum.

"lah, kak lo di sini juga? Buju buset bawa kue juga, ya sudah kamu makan yang di bawa kak lisa aja, biar ini buat nanti" haechan menggeleng, ia tak mau.

"Punya kakak aja, haechan mau nya punya kakak" sebenarnya sama aja, tapi tetep aja ia mau nya punya ryujin.

"Sama aja sayang, kamu ga kasian? Kakak lisa ngantri beli buat kamu" haechan menggeleng.

"Kak ryujin juga ngantri, kalo gitu mama yang makan punya kakak aja biar ga mubazir, haechan makan punya kak ryu" haechan menatap ke lawan arah.

"Sayang"

"..." lisa menggeleng, tak apa dia tau adeknya masi mengambek karna dua hari lalu memang ia sibuk, dan pergi bersama adik dari pacar nya itu, haechan memergokinya.

Lisa memang sedang proses pendekatan dengan keluarga pacaranya, tapi ia tetap membawa makanan kesukaan adeknya buat oleh oleh adeknya, namun haechan tetap menolak.

"Mama kasih kue nya buat adeknya pacar kakak aja, haechan udha ga mau kue" haechan tidur di tempat tidur nya.

omong-omong dua hari lagi haechan ulang tahun, keluarganya ingin mengerjai anak itu dengan pura pura menyayangi adeknya pacar lisa

Pasti anak itu akan sangat marah, namun itu akan membuat lebih seru, mari mulai itu semua.

"beomgyu mau jenguk haechan? Aduh maaf sayang haechan lagi tidur" irene menuntun adeknya pacar lisa untuk duduk di sebelahnya.

"Nih ada kue, kakak ryu bawa buat kamu" haechan mengepal tangannya, itu kakak nya membawa kue itu buat dirinya, bukan buat dia.

Tapi haechan tetap menutup mata "iya aku bawa buat kamu, di makan ya" jawab ryujin dengan lembut, kakak nya tumben sekali lembut dengan orang.

Haechan tak peduli itu semua, dokter tiba di ruangan haechan, dan mengelus surai anak manis itu.

"Haechan anak baik, sudah baikan belum badannya" ternyata dokter itu tidak sendiri, bersama anaknya yang seumuran dengan haechan

Haechan membuka mata, anak dokter itu juga tak sengaja saling menatap dengan haechan "haechan baik dokter" haechan tersenyum ke arah dokter, dan anaknya.

orang orang di sana heran, tumben haechan menyapa anak seumurannya? Biasanya cuek bebek.

"anak dokter cantik, seumuran sama haechan ya?" tanya dirinya kepada dokter, memang benar anak dokter itu cantik.

"Iya kok haechan tau?" haechan mengangguk gemas "cantik, haechan suka" terang terangan sekali anak ini

haechan teritung sudah besar sudah bisa pacaran juga berarti, waktu nya haechan menunjukkan jadi dirinya.

"haechan suka? Kalo gitu temenan aja sama anak dokter" haechan mengangguk

"Haechan mau minta nomor teleponnya, biar bisa kenalan" haechan memberikan handphone nya ke arah ibu dokter.

"Boleh, ini udah tante masuk in, temen baik baik ya" haechan mengangguk "haechan bakal jagain ningning "

" Kok kamu kenal aku?" haechan mengangguk "mama kamu yang namain di kontak gue" kagt ga? Kaget, jelas kaget haechan anaj lembut tak biasanya manjawab dengan embel embel gue.

"Nanti haikal mau ajak anak tante pergi jalan jalan boleh??"

SAYANG KUU, MAAF BANGET BELUM ADA SETENGAH, JUJUR INI BURU BURU BANGET WOIII

LANJUT NANTI YAA? SEKALIGUS MW BIKIN PENGUMUMAN HEHE