11

425 33 10
                                    

________
______Rain_______
________


Rain terlihat tak bersemangat pulang sekolah kali ini, itu di karenakan pasti sang mama lah yang menjemput nya lagi

Rain berjalan lesu menundukan kapala menyeret tas nya berjalan keluar kelas untuk menemui sang mama yang mungkin sudah menunggunya di luar

"Khem!  kenapa jagoan ayah terlihat lesu sekali"

Deg.

Rain mematung mendengar suara yang tak asing bagi telinganya

"Jung Rain.?"

Suara itu terdengar lagi dengan perlahan Rain mendongakkan kepalanya menatap seseorang yang tengah berdiri menjulang di depan nya

Mata Rain terbelalak, dan seketika itu juga ia mencampakkan begitu saja tasnya ke lantai, Rain melihat sang ayah berdiri tersenyum memandang ke arah nya

"Ayah!." Panggil Rain tak percaya

"Iya sayang" Jaehyun berjongkok merentangkan kedua tangan nya menyambut Rain

"Hiks .. Ayah kemana saja ... La'in Lindu sekali dengan ayah" Raung Rain menghambur memeluk erat tubuh Jaehyun

Jaehyun pun tak kuasa meneteskan air mata, ia sangat merasa bersalah mendengar ungkapan Rain, dia tak seharusnya mengabaikan Rain juga demi keegoisan nya sendiri

"Maafkan ayah ya sayang, ayah sangat sibuk sehingga baru bisa menemui Rain sekarang" jawab Jaehyun membalas pelukan Rain tak kalah erat

"Sekalang .. hiks ayah sudah tidak sibuk kan yah... hiks ayah akan belmain dengan La'in lagi kan yah menjemput La'in lagi seperti biasa?" Jaehyun mengangguk membuat Rain kembali menangis merasa bahagia

Sedangkan tak jauh dari sana Haechan juga tengah menangis dalam diam memandang mereka berdua


*


Kini Jaehyun Haechan dan juga Rain tengah menyantap makan malam bersama di rumah Haechan, sudah lama sekali Jaehyun tak berkunjung kesini, aroma Haechan dan Rain yang menguar di dalam rumah masih saja sama membuatnya tenang dan nyaman

"Ayah nanti menginap ya, La'in ingin tidul belsama ayah dan mama lagi" ucap Rain kembali memasukan makanan ke dalam mulutnya

Jaehyun masih diam, sedangkan Haechan ia tengah gelisah menanti jawaban Jaehyun apakah Jaehyun akan menolak kembali atau tidak

"Tanyakan pada mamamu apakah ayah boleh menginap?" Haechan meremat sendok dan garpu di kedua tangan nya mendengar Jawaban Jaehyun, bagaimana ini apakah ia harus mengijinkan nya?

"Mama.. apakah ayah boleh menginap? La'in masih sangat melindukan ayah " Pandangan Rain beralih menatap sang mama

lidah Haechan seakan kelu untuk menjawab nya, melihat keterdiaman Haechan membuat Jaehyun kembali memasang wajah datarnya

"Sepertinya lain kali saja ya sayang" Jaehyun menyela masih memandang datar Haechan yang duduk di depan nya

"Mama.." lirih Rain memegang tangan Haechan bermaksud untuk membujuk Haechan

"kenapa?, kenapa.. susah sekali untuk menjawab "iya" batin Haechan

Drrtt... Drrtt..

Dengan sekejap pandangan mereka teralih pada ponsel Jaehyun yang tengah bergetar menandakan sebuah panggilan

Deg.

Haechan melihat nya, nama panggilan di ponsel Jaehyun dengan jelas, (Rose) itu adalah nama wanita cantik yang berada di kantor Jaehyun tadi siang

RAIN SEASON llTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang