Setelah memastikan Jennie terlelap, Lisa segera beranjak keluar kamar Jennie dan menghampiri kedua orang Tua Jennie. Karna Tn Kim mewanti wanti jika ia akan pulang harus menemuinya dulu, ada yang ingin di bicarakan .
Dan disinilah akhirnya Lisa duduk berhadapan dengan kedua orangtua Jennie juga unnie nya Jennie yakni Jisoo.
"Ku dengar dari Jisoo, kau ijin tidak masuk kantor selama dua hari, apa karna efek dari pembahasaan kita tempo lalu? " Tanya Tn Kim memulai percakapan
"Aniya Appa" Elak Lisa tersenyum "aku ada urusan lain, bukan karna pembahasan kita tempo hari " Lanjut Lisa menatap Tn Kim dengan yakin
"Benarkah?, kau tidak diam diam resign dari kantor kan?" Selidik Jisoo membuat Lisa terekekeh pelan
"Tidak unnie, bahkan yang kau katakan tak pernah terpikirkan olehku" Ucap Lisa "mungkin terpikirkan tapi bukan karna pembahasan tempo hari" Lanjut Lisa
"Lalu karna Apa? " Tanya Tn Kim membuat Lisa menggaruk tengkuknya yang tak gatal
"Eum itu sebenarnya aku sedang mengurus studio foto cabang baru ku yang akan buka di mall dekat kantor, aku sedang merenov dan memindahkan beberapa barang barang yang baru ku beli" Jelas Lisa tersenyum kikuk
"Mwo?, studio foto? " Tanya Tn Kim di anggukki Lisa
"Ne Appa, hanya studio kecil" Ucap Lisa merendah
"Yak kecil your ass" Pekik Jisoo tak terima "ck apa yang kau bilang kecil huh? Studio fotomu terkenal di kalangan artis dan memiliki cabang" Lanjut Jisoo berdecak mendengar Lisa yang sangat merendah
"Aku bersyukur untuk itu unnie" Ucap Lisa menyengir kuda
"Bagus, semoga studio mu berkembang cepat" Ucap Tn Kim di anggukki Lisa
"Semoga" Ucap Lisa
"Lisa bagaimana? " Tanya Tuan Kim yang langsung di mengerti Lisa
"Daddy dan mommyku akan sampai besok pagi, jika mereka tidak lelah mungkin besok malam aku akan membawa mereka bertemu denganmu Appa, jika tidak besok malam berarti besok Lusa" Jelas Lisa "akan aku konfirmasi besok pagi setelah menjemput orangtuaku di bandara" Lanjut Lisa
"Jadi kau serius? " Tanya Jisoo di anggukki Lisa dengan Yakin
"Ne Jisoo unnie, meski aku belum jatuh cinta pada Jennie tapi aku sudah sayang dan nyaman di dekatnya. Aku yakin jika hatiku tak ingin jauh dari Jennie apalagi jika Jennie dimiliki orang lain" Jelas Lisa
"Terima kasih nak, eomma titip Nini padamu ne" Uca Ny Kim
"Pasti eomma" Saut Lisa
"Lisaya kau menjemput orangtuamu pagikan? " Lisa mengangguk "kalo begitu besok tak perlu ke kantor, kau ambil ijin sehari lagi saja" Lanjut Jisoo
"Eoh tak perlu unnie, mereka sampai pukul 4 pagi jadi aku masih bisa berangkat ke kantor tepat waktu" Ucap Lisa menolak. Bagaimanapun itu sudah kewajibannya, ia berprinsip selagi masih ada kesempatan waktu maka akan ia lakukan
"LILIIIIIIIIII" pekik Jennie membuat semua orang menoleh
"Kenapa nini di tinggal" Rengek Jennie menghampiri dan menatap Lisa dengan mata berkaca kaca
"Aigoo mianhe humm? Aku hanya mengobrol sebentar dengan appa, eomma dan jisoonie" Jelas Lisa menghapus air mata Jennie yang mulai turun dengan lembut
"Uum, jangan di ulangi" Lirih Jennie memeluk Lisa erat
"Ne" Ucap Lisa "Nini Aku harus pulang ini sudah larut malam" Lanjut Lisa setelah melihat jam yang melingkar Ditangannya
"Aniyooo.. Lili disini saja" See benar dugaan Lisa Jennie akan merengek menahannya pulang
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cute Wife (End)
Randommengisahkan bagaimana Lisa bertemu dengan Jennie si Kitten agresif Pure GXG