Alexa dan Clarissa tengah duduk ditaman belakang sekolah sambil ngobrol berdua dengan menikmati minuman yang mereka beli. Namun saat ia berdua sedang asik mengobrol tiba-tiba ada tiga kakak tingkat perempuan yang menghampir, yups siapa lagi kalau bukan Jessica dkk.
"Eh ada adek kelas, apa kabar?" ucap Jessica lembut namun terkesan mengejek
Alexa dan Clarissa yang tau kedatangan Jessica dkk langsung berdiri dari tempat duduknya.
"Baik. Ngapain kalian kesini?, mau cari ribut?" bukan Alexa yang menjawab namun Clarissa lah yang menjawab dengan nada ketus, seakan ia sudah tau alasan kedatangan kaka tingkatnya.
"woww cukup berani lo ya, santai dong"
"Gua kesini bukan mau cari lo tetapi cari Alexa"
"Ada apa kakk?" tanya Alexa polos
"Sini lo ikut gua"
"Kem..."belum selesai Alexa bertanya, tiba-tiba tanpa adanya persetujuan dari Alexa, Jessica menarik tangan kiri Alexa kuat, namun untung saja Clarissa langsung sigap memegang tangan kanan Alexa.
"Mau lo ajak kemana Alexa hah?!!" emosi Clarissa
"Bukan urusan lo"
"Bukan urusan gua?"
"Asal lo tau Alexa temen gua, jadi urusan lo sama Alexa jelas itu urusan gua juga, apalagi lo bully Alexa" jawab Clarissa yang masih setia memegangi tangan milik Alexa"Berani juga ya lo" ucap Jessica santai sambil menyunggingkan senyuman kepada Clarissa
"Lo berdua, pegangin tuh bestie tercintanya Alexa" suruh Jessica kepada temanya
"Awas lo ya. Kalau lo berdua sampai sentuh gua, habis kalian" ucap Clarissa tanpa ragu
kini mereka berdua langsung takut dengan Clarissa namun Jessica menyadari mereka, langsung menyuruh nya dengan paksa
"Cepet, nunggu apa Lo berdua, pegangin Clarissa"Tanpa basa basi mereka berdua dengan rasa sedikit takut langsung memegangi kedua tangan Clarissa, dan hal tersebut membuat tangan Alexa dan Clarissa terlepas
"Awas ya Lo" ucap Clarissa namun tidak didengar oleh mereka berdua, dan tetap masih memegangi
Melihat hal tersebut Alexa langsung memberontak agar tangannya terlepas dari Jessica. Namun nihil karena Alexa lebih kecil jadi ia sama sekali tidak bisa melepas tangannya
"Diem!!" Bentak Jessica dan berhasil membuat Alexa takut
Clarissa melihat hal tersebut geram, karena Alexa takut dan tidak sama sekali melawan Jessica
"Lex Lo ngapain diem aja!!" Emosi Clarissa
Namun Alexa cuma menatapnya, dengan tatapan ingin nangis. Clarissa yang melihat itu cuma bisa menghela nafas. Saat itu Alexa cuma bisa berdoa, berharap agar kekasihnya datang untuk menolongnya
"Sini Lo" Jessica memaksa Alexa untuk memasuki gudang sekolahan yang terkenal menyeramkan
"G-gak kak, Alexa takut" ucap Alexa lirih
"Jangan banyak omong deh Lo, sini masuk" paksa Jessica sambil terus menarik tangan Alexa kasar
Akhirnya yang Alexa duga benar, ia akan ditinggal sendiri dalam gudang dengan suasana yang sangat horor dan gelap, tak lupa Jessica pun mengunci pintu tersebut. Alexa cuma bisa menangis karena ia sungguh ketakutan sekali.
"K-kak Ezra Alexa takut hiks" tangis Alexa dibelakang pintu sambil menenggelamkan wajahnya di lutut
Disisi lain Clarissa berhasil terlepas oleh kedua temanya Jessica. Dan langsung saja ia cepat-cepat mencari Ezra untuk memberi tahu apa yang terjadi.
"Ezra mana sih, dibutuhin malah susah bgt nyarinya" gumam Clarissa, ia juga sedikit emosi karena dari tadi Ezra tidak ketemu.
"Waitt, jangan jangan Ezra main basket lagi, inikan jadwal latihanya" pikir Clarissa dan langsung saja berlari ke lapangan basketLap.Basket
Ezra yang tengah istirahat dilapangan terkejut atas kedatangan Clarissa secara tiba-tiba"Lo susah banget sih dicariin, penting juga" omel Clarissa
"Kenapa?" Singkat Ezra
"Alexa dibawa Jessica dkk Zra"
Ezra yang sedang duduk santai terkejut dan langsung berdiri
"H-hah!!" Pekik Ezra tiba-tiba
"Dibawa kemana?""Gua gatau, tadi gua udah berusaha nglawan mereka bertiga, tapi Alexa malah diem aja ketakutan" jelas Clarissa panjang lebar
Ezra yang mengetahui hal tersebut cuma bisa menghela nafas panjang
"Bodoh bgt" kesal Ezra namun dengan suara pelan
"Yaudah kita ke cctv aja biar cepet" ucap Ezra, lalu buru-buru untuk mengecek cctvAkhirnya Alexa ketemu oleh mereka berdua didalam gudang sekolahan. Tanpa pikir panjang Ezra mendobrak pintunya sekuat tenaga dan berhasil terbuka. Alexa yang melihat itu langsung berlari kearah Ezra, jujur tubuhnya sangat lemas karena ketakutan.
"K-kak hikss" tangis Alexa gemeteran
"Mereka jahatt, Alexa takutt hikss" Ezra langsung memeluk tubuh Alexa erat, ia bisa merasakan bahwa Alexa sangat gemetaran"Udah, nanti mereka bakal aku kasih pelajaran, yang penting kamu udah keluar dari situ" jelas Ezra untuk menenangkan Alexa
Clarissa yang sedang disitu merasa terkacangi, karena ulah mereka berdua
Huftt, Hela nafas Clarissa. Akhirnya Clarissa memutuskan untuk bicara
"Zra gua ngabarin kakanya dia aja ya, kasian kalau dia gatau""Oh iya lupa gua, kabarin aja kalau Alexa dibawa ke UKS"
Setelah mengabari Alvaro, mereka langsung berjalan menuju ke UKS.
Di UKS
Alvaro masuk langsung mendobrak pintu UKS tanpa memikirkan pintunya rusak apa engga
"Alexa kenapa?" Tanya Alvaro dengan nafas tersengal-sengalClarissa melihat Alvaro tidak karu-karuan, lalu mengambil air minum untuknya
"Alexa dikunciin di gudang sama circle nya Jessica" jawab Ezra
"Nih Al minum dulu" ucap Clarissa sambil memberikan sebotol air mineral
"thanks Clar"
"Kita harus kasih pelajaran sama mereka bertiga, lagian Alexa kenapa sih bisa dibully sama mereka?"
"Sebenarnya Jessica mantan gua dulu, dan masih suka sama gua, karena dia matre orangnya akhirnya gua putusin" jelas Ezra
"Kasian gua Ama adek gua, terbully karena Lo" ucap Alvaro sambil menatap prihatin keadaanya Alexa
"Apaan maksud Lo hah!!?" Emosi Ezra tak terima
"Emang bener kan" Alvaro pun juga tak kalah emosi, dan langsung menatap tajam pada Ezra
Kini mereka malah baku hantam tanpa memikirkan Alexa sama sekali, Clarissa yang melihat tersebut langsung saja melerai mereka berdua
"Stopp!!" Teriak Clarissa dan membuat mereka langsung diam ditempat
"Kalian apa-apaan sih, ga mikirin Alexa sama sekali, dia lagi istirahat karna trauma!!" Emosi ClarissaMereka berdua masih setia mematung dan menatap Clarissa dengan polos
"Udah mendingan Lo berdua keluar, biar gua yang jaga Alexa" ucap Clarissa mengusir mereka berdua
"T-tap..." Ucap mereka berdua bersamaan
"Ga ada tapi-tapian" bantah Clarissa dan langsung menutup pintu UKS
Entah angin dari mana mereka berdua bukanya melawan malah kicep saat dibentak Clarissa. Saat diluar mereka berdua masih mematung dan menatap satu sama lain.
Akhirnya mereka tersadar dari lamunannya
"Udahlah, kita cari cara aja buat kasih pelajaran sama Jessica" putus Ezra"Y udh yok" jawab Alvaro
Kini mereka berdua langsung pergi ketempat biasanya mereka kumpul bersama saat istirahat/bolos sekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALEZRA!
Fiksi RemajaArrayan Ezra Adhitama merupakan cowo terpopuler di sekolahanya, dia di kenal sebagai cowo terdingin dan memiliki tatapan elang membuat semua orang takut jika mempunyai masalah denganya. Namun tak lepas dari situ, ternyata cowo tersebut dipertemukan...