[4] pororo

1.5K 267 14
                                    


Green sudah pulang sejak kemarin sore, ia tak henti-hentinya merengek pada jakov agar di perbolehkan pulang, halland menolak keras adiknya itu pulang lebih cepat ia kekeuh untuk memeriksa ulang adiknya itu agar tak ada yang terlewat tapi ia kalah ...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Green sudah pulang sejak kemarin sore, ia tak henti-hentinya merengek pada jakov agar di perbolehkan pulang, halland menolak keras adiknya itu pulang lebih cepat ia kekeuh untuk memeriksa ulang adiknya itu agar tak ada yang terlewat tapi ia kalah oleh tatapan green.

halland lemah akan adiknya itu walau wataknya keras ia hanya tak bisa berlaku kasar pada adiknya itu ya walau kadangkala ia lepas kendali.

Green saat ini sedang duduk di ruang keluarga lebih tepatnya di sofa yang terletak di depan televisi anak itu sibuk memasukkan cookies greentea buatan mamanya itu sedari tadi terlihat pipi bulat itu menjadi tambah bulat ketika mengunyah cookies favoritnya itu mengabaikan para sepupunya yang sibuk mengatainya sedari tadi.

papanya sibuk berbicara dengan para pamannya dan mamanya yang sibuk di dapur dengan para auntynya

green mencebik mengapa sih keluarganya datang ia kan kesal tak bisa menikmati hari dengan tenang karena mereka.

"Lihatlah pipi bulatmu itu adik kecil, kau terlihat seperti babi" ucap alex salah satu sepupunya

"lucu sekali, kau benar kak ia terlihat seperti babi" Zack sepupunya yang lain pun ikut ikutan.

biarlah ia di katakan begitu green tak peduli ia tetap memakan cookies yang toplesnya ada di pelukannya saat ini lagi pula mamanya memang membuatkan ini untuknya.

"babi greentea ahaha" Lily satu-satunya sepupu perempuan yang ia miliki ikut ikutan mengatainya.

"jangan di ganti" ucap greenly saat melihat saluran yang tadinya menyiarkan acar tv anak-anak menjadi berita.

pelaku utamanya adalah zack, green menyukai animasi Pororo dan ia yang tadinya dengan tenang menonton Pororo menjadi terganggu karena sepupu-sepupunya itu.

Green berdiri mengabaikan toples cookies di pangkuannya tadi terjatuh dan pecah berserakan.

ia sebenarnya agak kaget tapi terlanjur kesal jadi ia langsung saja berlari ke kamarnya mengabaikan teriakan sepupunya yang lain, biarlah ia di katakan seperti anak kecil green tak perduli lagi pula mereka keterlaluan.

jemmy pula tak ada niatannya untuk membantu adiknya itu malah ikut tertawa bersama sepupunya yang lain.

dan halland kakaknya itu tak ikut berkumpul karena pekerjaannya yang bertumpuk karena pemuda itu mengunjunginya kemarin.

Akh..

Green baru sadar saat ia sudah duduk di ranjangnya, kakinya terluka mungkin saja ia tak sengaja menginjak pecahan kaca tadi.

green membuka kaus kakinya yang bermotif beruang kecil yang berlumuran darah itu, hanya di satu sisi karena kakinya yang lain tak terluka, green sedikit meringis ia berdiri dengan satu kaki di angkat mengambil kotak p3k yang terletak di dekat rak buku.

GREEN'S STORY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang