Sumpah deh! Ini pertama kalinya Gara tertarik lagi dengan seseorang. Sebelumnya kalau penasaran gak bakal se- excited ini. Setelah kemarin ngorek-ngorek soal Raven ke Alan, sekarang sibuk ngestalk IG nya Raven.
"Dia ini kan cowok, tapi kok imut banget ya?" Gumam Gara sambil memandangi foto Raven yang ada di IG.
Damian yang lewat sambil baca buku sampai mau jatuh gara-gara kaki panjangnya Gara menghalangi jalan.
"Ck! Kaki Lo udah kayak kayu gelondongan ngalangin jalan!" Omel Damian.
Gara cuma lirik sebentar lalu benerin kaki di sofa.
"Lihat apa sih Lo? Bokep ya? Daritadi anteng aja disitu."
Gara menunjukkan ponselnya. Damian langsung ngerti kalau adiknya ini sedang tertarik dengan cowok yang namanya Raven itu.
"Lo suka sama tuh cowok?" Tanya Damian.
"Gak tahu. Cuma rasanya tertarik aja sama dia. Apalagi wajahnya pas malu-malu. Lucu."
Damian ngakak. Memang sih cowok yang namanya Raven itu imut-imut. Matanya Belo bibirnya tipis. Ya wajar sih adiknya sampai gila. Damian meninggalkan adiknya yang masih gelesotan di sofa sambil stalking IG Raven.
Esoknya habis istirahat pertama, Raven duduk di taman buat menghafal beberapa rumus karena ada ulangan Fisika. Hari ini dia sendiri. Cici masih di kantin.
"Ekhem. Kok tumben sendirian?"
Raven mendongak. Setengah terkejut karena Yeng mengajaknya bicara itu adalah Gara. Aduh! Raven pengen kabur secepat mungkin.
Raven agak bergeser saat cowok itu duduk di sebelahnya dan Deket banget. Padahal pojok sana juga masih banyak tempat. Raven memiringkan badannya.
Gara tersenyum. Matanya gak lepas dari pahatan indah yang ada disampingnya ini.
"Lo..cantik." bisik Gara tepat di telinga Revan yang membuat Revan langsung berdiri. Menatap Gara dengan pandangan gak suka.
"Ada perlu apa Lo?" Tanya Revan.
"Sorry kalau ganggu acara belajar Lo, tapi...minta nomor WA Lo dong."
Revan kaget. Seorang Gara mendadak minta nomor WA nya. Apa jangan-jangan dia udah ketahuan ya?
"Buat apa? Kita gak sedekat itu buat tukeran nomor WA." Jawab Revan sambil pasang wajah jutek.
"Buat saling kenal lah. Gue tertarik sama Lo jujur aja. So, gue pengen kenal Lo lebih jauh lagi." Jawab Gara.
Mimpi apa Revan semalam sampai cowok populer macam Gara bisa tertarik sama dia. Gak! Pasti tuh cowok cuma iseng aja.
"Sorry ya. Nomor WA gue bukan buat sembarang orang. Cuma buat orang-orang terdekat gue sama keluarga gue aja. Duluan ya."
KAMU SEDANG MEMBACA
Are U Cinderella? (Complete)
FanfictionMenurut kalian cowok yang jadi Cinderella tuh kayak gimana? Apa ceritanya bakal sama kayak dongeng yang biasa diceritain ibu? BL fanfic y Hongyi x Ao Ruipeng