Malam itu adalah malam Sabtu, dimana saat itulah kejadian Reo menjadi perempuan, disana juga ada Nagi yang menginap di rumahnya, dan teman teman mereka sudah pulang
"Reooooo harahetta (lapar)" Nagi sekarang sedang tiduran di sofa dengan kepalanya yang di pangku oleh Reo
Reo pun mendesah "dasar kamu" Reo perlahan berdiri dan segera bersiap siap untuk memasak
Beberapa menit akhirnya sesi untuk menggoreng ayam itu, eh tunggu... Sepertinya ada yang kurang.. AH kita harus rebus ayamnya dulu biar empuk!
"Nagi bisa kau bawakan panci untukku? Aku masih menyiapkan bumbunya"
"Oke" ucap Nagi
Beberapa saat kemudian Nagi memberikan Reo panci "terimakasih" Reo tersenyum ke arah Nagi dan melanjutkan acara memasaknya
Tetapi Nagi tak pergi pergi dari tempat itu, yaitu di belakang Reo, dia terus berdiri dan menatap Reo
"Ada apa?" Tanya Reo sedikit khawatir
"Hm" Nagi perlahan menaruh tangannya ke pinggang Reo dan memeluknya, sekarang mereka layaknya suami istri!
"E-ehh" Reo sekarang benar benar memerah, apalagi kepalanya sekarang mengeluarkan asap
"Nee Reo bolehkan aku-"
PAKETT!!!
"A-a iya tunggu sebentar!"
Nagi berdecih 'dasarnya paket selalu mengganggu adegan romansa di cerita!'
Nagi pun mengikuti Reo untuk melihat benda apa yang dia beli
"Alala~ ini suamimu? Selamat malam" ucap perempuan yang sekitaran 32 tahunan
"Ah engga!" Sekarang Reo seperti kepiting rebus
"Reo dia siapa"
"Shh lebih sopan dikit dong, ini tetangga ku yang dulu waktu kita satu komplek"
"Oh! Bu aiteshi?"
"Ara.. masaka kamu Nagi???" Ucap Bu taeshi
Nagi mengangguk "araaa kalian tetap saja dekat ya! Oh ya aku masih ada kerjaan, kalian lanjutkan saja acara suami istrinya!
jaa ne" Reo dan Nagi pun membungkuk dan melambaikan tangan mereka"Ne Nagi.. kamu bau gosong ga?"
Nagi pun mengangguk"AAAAA AIRNYA!!!" Reo langsung berlari ke dapur
Nagi pun ikut, tetapi tak lupa dia juga mengunci pintu depan
Saat sampai Nagi dapat melihat wajah Reo yang sedih
"Ada apa?""Airnya... Nyusut, hah untung aja ayamnya belom ku masukin"
"Kamu naruh airnya sedikit sih"
"Yaaaaa maafff" ucap Reo
Setelah makan Reo langsung membuka paketnya dengan mata berbinar binar, ternyata isinya adalah baju berbagai macam dengan total 1 miliar
"Yang benar saja, cuma baju sampai 1 milliar?" Ucap Nagi kaget
"Ini bahannya premium tau!"
...
"Reo nonton.." Nagi memeluk pinggang Reo
"Ah~!" Reo refleks menutup mulutnya, Tampa Reo sadari sekarang tubuhnya sangat sensitif jika tersentuh
"Kenapa kamu mendesah?" Ucap Nagi sedikit tersenyum
"Engga! Aku engga desah, l-lagian kamu sih nyentuh nyentuh!" Reo menutup muka Nagi dengan kedua tangannya
Akhirnya mereka menonton film horor, mereka selesai menonton jam 12 malam, dan suasana sangat sepi
"Nagi kamu berani tidur sendiri kan?"
"Iya g-gapapa lah, ahahaha"
Keduanya pun masuk ke kamar masing masing
*Nagi tidur di kamar nya yang di siapin sama ortunya ReoKetika Reo selesai mengganti bajunya, tiba tiba pintu terbuka dan melihatkan Nagi dengan headphone dan handphone nya yang menyala, mukanya terlihat pucat dan lemas
"Ada apa?"
"Reo, dikamarku ada hantu.."
"Hah? Gamungkin, kalau takut disini aja, ayo tidur bareng kayak dulu" ucap Reo dengan senyumannya
Akhirnya mereka tidur bersama.
KAMU SEDANG MEMBACA
Go away, He's my Superman! NagixReoFem [END]
RomanceMenceritakan tentang Reo yang tiba tiba menjadi perempuan, membuat Nagi sedikit pangling ke ke sahabat masa kecilnya itu. semakin hari perasaan Nagi semakin cinta kepada Reo yang makin hari makin cantik dan menggoda Apakah Nagi akan mengungkapkan ra...