01. Tetangga baru

1K 50 5
                                    

Kring...kring..

Alaram hp mu berbunyi menandakan pukul 07.00 pagi saat nya untuk bersiap-bersiap munuju kampus sebelum itu kau melakukan ritual dipagi hari setelah mandi lalu bergegas meunuju ruang makan

"Hoamm, selamat pagi Ayah---Ibu"
Ucap mu duduk memakan sepotong roti dan segelas susu yang tersaji dimeja makan

"[Name] sudah dengar hari ini akan ada tetangga baru disebelah kita Ibu dengar mereka pindahan dari Yokohoma"

"Wah bukankah itu bagus [Name] kau akan mendapat teman baru satu komplek jadi kau tidak akan merasa kesepian" timpal Ayah.

"Ayah Ibu aku tidak butuh teman, aku sudah cukup hanya dengan beberapa teman lagipula daripada mencari banyak teman tugas kuliah ku sudah setia menumpuk", bipp kau melirik jam tangan mengecek angka yang tertera disana "ah gawat aku harus berangkat sekarang"

"Dah, ayah dah---Ibu aku mencintai kalian". ucapmu mencium pipi mereka dan bergegas keluar

"Hati-hati!" Ibu menggeleng melihat mu terburu-buru sedangakan Ayah hanya tersenyum maklum

.

Sesampainya dikampus kau menghampiri dua gadis yang sedang asik mengobrol; Hana dan Anri

"Wah wah jadi pria manalagi yang kalian bicarakan saat ini?" potong mu menimpali percakapan mereka

"[Name] chan kyaaaa, Hey kudengar Itoshi Sae mengajak mu berkencan huh?"

Pipi mu memanas

"apa-apaan bagaimana dia tau Anri chan memang menggerikan" batinku

"Ah apa aku ketauan"

"Ehh kenapa kau tidak memberitahukan pada kami hal sepenting ini bukankah Itoshi Sae terkenal dikalangan perempuan dia bahkan masuk tiga besar pria tertampan dikampus ini, ditambah lagi dia seorang atlit pesepak bola beruntung sekali, aku sangat iri padamu [Name] chan"

"Kalian salah paham dia hanya mengajaku jalan, aku bahkan belum memikirkan sampai tahap berpacaran dengannya"

Anri dan Hana mendengus kecewa mendengarnya.

"Tapi [Name] kurasa kau harus mencoba berpacaran apa kau tidak bosan hari-hari mu hanya kau habiskan berkutat dengan buku, tugas dan menonton kartun favoritmu kau tidak merasa kasian pada dirimu sendiri, cobalah untuk membuka hatimu itu"

"Betul sekali-sekali kita harus melakukan three date!" ucap Anri

"Haha [Name] tertohok mendengarnya sebenarnya aku tidak tertarik, menurutku berhubungan dengan seseorang itu merepotkan kau harus selalu memberi kabar, dibatasi dengan siapa kau berteman, bukankah itu sama saja seperti dikekang?"

"Hahh kau tidak asik [Name] chan."
Mereka cemberut

"Sudah-sudah matkul hari ini adalah Pak Liam bisa gawat jika kita terlambat masuk kelasnya ayo!" ajakmu

.

Setelah hari yang panjang akhirnya pulang

Kau melambaikan tangan pada hana dan anri mereka pulang bersama pacar mereka masing-masing apa kau terlihat jomblo yang mengenaskan disini

"Tuhan tolong beri aku genre yang romatis dalam hidupku"

"Baiklah ikuzo menuju My home sweet home~"

Segera kau melajukan mobil mu pulang. Langit jingga menampilkan matahari yang sebentar lagi akan tenggelam, berganti malam.
Hiru pikuk manusia yang selesai setelah aktivitasnya berpulang kerumah mereka masing-masing

Hari yang melelahkan pikirkmu
kau memarkirkan mobil didepan rumah. Tepat disebelah rumah kosong teparkir sebuah mobil pick up barang dan beberapa orang yang sibuk menggeluarakan barang- barang dari dalam mobil tersebut, sepertinya itu tetangga barumu yang Ibu ceritakan tadi pagi

𝐌𝐘 𝐀𝐍𝐍𝐎𝐘𝐈𝐍𝐆 𝐁𝐅 [B.MEGURU X READER]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang