Chapter 4 ≫ Photo √

401 13 2
                                    

Let's start gengg

-----------------------✮♡✮-----------------------
First

Kahar Abu Yamin

-- first time, aku and Kahar ada ' hubungan ' ye aku dengan dia. Haih, aku tau ada lelaki lain diluar sana yang lebih baik daripada Kahar but bagi aku dia dah cukup sempurna.

Aku ni jenis suka bergambar senyap², aku tak kisah kalau orang marah aku, well it's not my promble miss.

Time skip

Aku lepak dengan Kahar dengan geng² dia, ofc ah mana boleh lepas awek kesayangan dia ni kalau lepas habis satu sekolah dia manifestonya, kitaorang lepak pastu hisap rokok, " weh, ingat tak yang kau suruh aku usya budak form 4 tu ? " - Hakeem " haah, so ape cerita ? " - Kahar " jap " - Hakeem sambil mengeluarkan telefon ipong dia, maaf lah bapak kaya mesti ipong.

Membuka sebuah klip video dan tunjukkan dekat Kahar, " Uish power kan, 5 orang dia belasah, aku tengok kau pun boleh belasah 3 orang je- " - Hakeem " apa kau cakap ? " - Kahar dengan muka tak puas hati " em- eh tak lah kau memang power, power x100 " - Hakeem sambil acah² cover diri, Kahar hanya menjelingkan mata dia ke arah Hakeem, " sayang, abang kuat kan ? " - Kahar sambil senyum ke arah aku " e-em kuat lah sape je tak takut kapla high council kita ni " - y/n dengan bangga. " Alah, tak yah ah nak sawit² dekat sini nanti semut datang " - Zahrin menjelingkan mata dia, Hakeem mengangguk ,Fahmi hanya galau sahaja, aku dengan Kahar hanya ketawa sahaja.

Time skip

Kitaorang lepak lagi but just two of us. Yeah, Aku dengan Kahar je yang lain tengah tidur kot, entah lah " cantik kan bulan malam ni macam sebelah saya ni " - Kahar sambil senyum. Aku hanya boleh tersenyum je sebab malu lah sis jarang dapat husband- eh bukan bf macam ni, sambil Kahar pandang bulan tu, aku cepat² keluarkan telefon kentang aku pastu tangkap gambar dia, tapi malangnya bunyi *kecekak* tu buat Kahar pandang dekat aku, nasib dapat gambar dia " sayang buat ape ? " - Kahar sambil sengih " e-em tak de pape " - y/n sambil menyorokkan telefonnya " apa sayang sorokkan tu ? " - Kahar curi pandang belakang aku " tak de pape " - y/n
" Hmmm ye ke " - Kahar sambil dekat muka ke aku " o-ok aku bagitau " - y/n sambil malu " a-aku ambik gambar- " - y/n, aku belum habis cakap dia dah rampas telefon aku, " wah² banyak jugak eh sayang abang ni ambik gambar senyap² " - Kahar sambil sengih berlidah dia.

-----------------------✮♡✮-----------------------

Second

Fakhri Ismet

Aku dengan Fakhri dah lama kawan baik, dari 12 tahun kitaorang dah berkawan. Mase yang aku tau dia kena pergi sekolah lelaki aku merajuk dengan dia sebulan. Tapi alhamdulillah aku dapat jumpa dia lagi dekat sekolah lelaki tu, maaflah pelajar percubaan untuk
perempuan, aku lah tu jadi percubaannya.

Time skip

" Fakhri ! " - y/n sambil jerit kearah jejaka yang menunggu papanya,
" Hai y/n " - Fakhri yang tiada perasaan itu " Ish kau ni tak sporting lah " - y/n " hm ye lah " - Fakhri.

Semasa aku dengan Fakhri menunggu papa dia, aku saje je lah nak kacau sahabat menemani syurga aku ni, aku tangkap gambar dia senyap², HAHA jarang idea ni terlintas dekat otak aku yang kecik ni, " woi " - Fakhri " apa " - y/n sorok telefon " kau ingat aku tak nampak kau tangkap gambar aku ? " Hish camne dia tau do, dia ada kuasa mendektasi orang ke " mana ada " - y/n dengan muka yang yakin " kau ingat aku pekak bunyi kecekak kau tu " - Fakhri, patut lah tau rupanya bunyi kecekak tu, " e-eh hehe " - y/n dengan muka sepuluh sen " kalau nak bergambar pun cakap lah aku bukan nak makan kau pun " - Fakhri sambil pandang tempat lain " aik tadi marah pastu lembut pulak " - y/n " Ish banyak tanya lah minah ni, nak ke tak ni ? " - Fakhri sambil mengajak aku ke dia " nakk " - y/n.

fanfic; phc ♡Where stories live. Discover now