"Kakak! "Haruto berteriak didepan pintu kamar hyunsuk tak lupa tangannya mengetik brutal pintu bercat hitam itu
" kak buka!! Haru udah pulang "teriakan haruto mengundang hanbin yang sedang mengerjakan berkas diruang kerjanya
" diam kau!! "Bentak hanbin tak membuat haruto bungkam
" apasih?! Diem deh udah tua bau tanah lagi jangan kebanyakan marah ntar cepet matu"kata haruto pedas
Hanbin menggeram marah, anak ini benar-benar
"Saya tidak pernah mendidik kamu seperti ini haruto!! " sarkas hanbin membuat haruto mencibik pelan
"Heh! Asal lo tau ya pak, gue dari kecil gak di dididik sama lo bahkan ngelirik aja kagak gimana gue tau apa itu sopan santun kalo ayahnya aja gak pernah merhatiin anaknya sendiri" ucap haruto panjang lebar, persetan dengan sopan santun, emang benar katanya jika hanbin tak pernah melirik nya sama sekali.
Hanbin diam mencerna ucapan haruto
"Diem kan lo, hahh.. " haruto menghela nafasnya, ia tak boleh terlalu emosi atau nafasnya akan kembali sesak
Hanbin memilih kembali ke ruang kerjanya tanpa berkata apapun, haruto mendumal menyumpahi pria tua yang berkedok ayahnya itu.
'Clek
Bertepatan dengan itu hyunsuk membuka pintu kamar nya, haruto langsung masuk lalu menutup pintunya kembali.
"Kok lama bukanya sih? " protes haruto, ia akan berlaku berbeda pada hyunsuk
Sementara hyunsuk hanya menampilkan wajah datarnya dengan aura yang tak mengenakkan
"Kak? " panggil haruto pelan namun hyunsuk masih diam
"Kak kok diam sih? " tanyanya lagi
"Kak hyunsuk!"
"Jawab dong kak! "
"Haru aduin sama kak Yoshi nih" ancam haruto namun hyunsuk masih sama
"Puas berada di luar hmm? " bulu kuduk haruto langsung berdiri mendengar nada suara hyunsuk yang sangat dingin
"Kenapa diam? Jawab" kini keadaan nya mulai terbalik
"Jawab haruto! " suara hyunsuk meninggi
"M-maaf" cicit haruto menunduk memilih ujung piamanya
"Mulai sekarang gak ada keluar mansion" mata haruto membulat mendengarnya
"Tap-"
"Ini hukuman mu haruto" ucap hyunsuk
"Haru baru diculik lho kak!! Kok gitu sih" protes haruto tak Terima
"Terus kalo sekolah gimana? Kakak! " rengek haruto
"Keputusan kakak sudah bulat, diam di mansion atau kakak gak akan pernah ke mansion lagi selamanya" ancam hyunsuk menatap tajam pada adiknya
"Ishh kak! "Kesal haruto menghentakkan kakinya
Hyunsuk mengabaikan adiknya itu yang terus merengek, biarkan saja ini sebagai hukuman berani beraninya semalam gak pulang terus ponsel nya malah dirusak, hyunsuk tau itu
" keluar "hyunsuk menyeret haruto keluar kamarnya, moodnya hari ini sedang tidak bagus
" ma-"
Ucapan haruto terpotong saat pintu bercat hitam itu tertutup rapat, terdengar suara kunci yang diputar berarti hyunsuk mengunci kamarnya, haruto jadi bersalah.
Ia berjalan lesu menuju kamarnya yang ada dilantai atas, seperti biasa mereka kecuali Yoshi, Hanbin dan junghwan sedang bercanda ria di ruang tamu dengan gadis yang tak lain adalah lili, mereka tak melihat kearahnya sama sekali.
KAMU SEDANG MEMBACA
Haruto or Travis?
Diversosberawal dari Travis yang membaca sebuah novel pemberian temannya yang berjudul My Brother menceritakan tentang sibungsu bernama haruto yang sama sekali tidak dianggap di keluarga nya karna sosok baru yang hadir diantara mereka bahkan kekasihnya yang...
