Happy Reading
≪ °❈° ≫≪ °❈° ≫≪ °❈° ≫≪ °❈° ≫Typo berkeliaran
Yibo membuka matanya perlahan, menetralkan cahaya yang masuk ke dalam penglihatannya. Sinar matahari masuk menembus tirai jendela. "Uh." Ia mencoba bangkit namun sesuatu menindih tubuhnya.
Ia mengedipkan matanya beberapa kali. "Cheng Xiao?!"
"Em?" Cheng Xiao menggeliat sebentar lalu kembali tidur.
"Sial, kenapa wanita ini ada di sini?" heran Yibo.
"Sebenarnya apa yang terjadi tadi malam?" gumam Yibo sampai tiba-tiba ia teringat si kembar. "Shit, aku melupakan si kembar."
Yibo segera bangkit dari ranjang membuat Cheng Xiao terpental.
"Ouch, Yibo ada apa?"
"Pergi kau sekarang juga dari rumahku! Sebelum aku menyeret mu keluar!" ancaman Yibo.
"Apa yang terjadi? Kenapa kamu mengusirku?"
"Aku bilang pergi! Cepat!" Yibo meninggikan suaranya.
Cheng Xiao terkejut, ia langsung merapihkan bajunya dan keluar dari kamar. Ini baru pertama kalinya Yibo begitu marah pada dirinya. Dirinya pun tidak tau apa penyebab Yibo marah.
"Sialan. Ada apa dengan Yibo itu?"
Setelah kepergian Cheng Xiao, Yibo berlari ke kamar si kembar dimana dulunya adalah kamar Zhan. Yibo sengaja menjadikan kamar Zhan sebagai kamar si kembar agar kamar itu tidak kosong.
Cklekkkk......
Yibo membuka pintu kamar itu, namun apa yang ia lihat? Semua berbeda.
"Kemana ranjang bayinya? Lalu mainan bayi?" Yibo mengeledah seisi kamar untuk mencari barang-barang milik anaknya.
"Apa yang terjadi?" bingung Yibo.
"Y-yibo ada apa?"
Deg!
Suara yang sangat Yibo rindukan kini terdengar begitu dekat. Dengan perlahan Yibo membalikkan badannya.
Disana Zhan berdiri dekat pintu dengan wajah panik. Sosok itu terlihat takut berbicara dengannya.
"Apa ada sesuatu yang kau cari? Aku bisa membantu." Zhan menawarkan diri walau dalam hatinya begitu ragu. Dia takut Yibo menghancurkan semua barang-barang miliknya.
"Apa-apaan ini?" heran Yibo.
Plak!
"Yibo?" Zhan terkejut melihat Yibo menampar dirinya sendiri.
Zhan ingin mendekati Yibo untuk menenangkannya, tetapi ia segera menghentikan langkahnya ia takut Yibo mendorong dirinya.
"Apa yang terjadi?" Hanya itu yang bisa Zhan tanyakan kepada Yibo dengan jarak 3 meter.
"Kau masih hidup?" tanya Yibo.
Zhan menundukkan kepalanya dalam-dalam. "Jadi kau ingin aku mati?" tanya balik Zhan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketika Aku Memilih Pergi [END]✓
Short StoryJudul : Ketika Aku Memilih Pergi [Yizhan] Genre : Sad, Angst, M-Preg Status : END 'Tidak ada yang bisa memisahkan kita, kecuali Tuhan. Aku akan mempertahankan mu sampai maut memisahkan kita. Aku tidak peduli apapun yang terjadi padaku, bahkan j...