Semoga suka ya
Salam hangat dari Author
Jangan lupa vote and comment!!❤❤❤
"Pembunuh ngga pantas hidup"
"Saya menyesal telah melahirkan seorang pembunuh"
"Lo!! Ngga berhak hidup bocah!!"
"Lo cuman bisanya nyusahin"
"Mati aja lo!!"
"Pembunuh"
*****
Revandra sedang bersantai di dalam kamarnya ia sedang duduk di atas kasur sambil membaca novel nya.
Terlalu fokus terhadap novelnya sampai sesaat pintu kamarnya terbuka secara kasar, ia pun tersentak kaget lalu dengan reflek ia berdiri dari duduknya.
Dan....
Plak
Bugh
Bugh
Satu tamparan di pipi kirinya dan dua pukulan mengenai rahang tegasnya dan perutnya yang mengakibatkan ia terdorong ke belakang saking kuatnya ayahnya memukulnya.
Sudah terbiasa mendapatkan kekerasan dari ayahnya setelah abangnya pergi ke London dan di situlah awal mula kehidupan Revan di mulai.
"Apa maksud kamu dengan foto ini?!! " Tanya sang ayah dengan muka yang merah padam yang sedang tersulut emosi.
Revan melihat foto itu dan....
"Bukan Revan yah" Kaget Revan setelah melihat foto yang di tunjukan oleh ayahnya disana terdapat foto dirinya dan seorang perempuan yang tidak ia kenali namanya, di foto itu mereka tidak menggunakan pakaian sehelai benang pun.
Mendengar jawaban sang anak sang ayah menjadi lebih marah.
Plak
"Sudah berapa jala*g yang kamu tiduri?"
"Ayah ngga pernah ngajarin kamu kaya gini!! "
"Ini mesti karena sahabat kamu yang berandalan itu bukan??"
"Jawab Revandra" Tungkasnya penuh penekanan.
"Demi Tuhan Revan ngga pernah ngelakuin itu yah"
"Jangan bawa-bawa Tuhan kamu!! Sudah ngaku aja apa susahnya sih.
"Sekali lagi bukan Revan Ayah"
"Buka baju kamu"
Revan yang mendengar perkataan ayahnya pun menjadi takut.
"Jangan ayah ampuni Revan" Mohon Revan yang hanya menjadi angin malam oleh sang ayah.
"Buka sendiri atau ayah paksa Revan"
"Iy-iya ayah" Pasrah Revan lalu ia membuka bajunya dan...
Ctass
Ctass
"Hitung sampai dua sepuluh Revan"
Ctass
"Sa-tu"
Ctass
Hikss
Tiga
Ctass
Empat
Ctass
Hikss
Lima
Ctass
Enam
Ctass
"Hikss ampun ayah sakit udah "
KAMU SEDANG MEMBACA
VAN REVANDRA [𝐇𝐢𝐚𝐭𝐮𝐬]
Ficção AdolescenteTidak ada seorang yang mau di katakan sebagai pembunuh, apalagi oleh keluarganya sendiri, pasti sakit bukan?!! Di katakan pembunuh oleh keluarganya sendiri, itu yang dirasakan oleh seorang pemuda bernama Van Revandra seorang pemuda berparas tampan...